Tanggapi wacana 5G, Menkominfo: Model bisnis lebih penting
Dibanding 4G, tingkat akses pengguna 5G bisa meningkat 10 hingga 100 kali lipat
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, menegaskan kembali soal wacana penerapan teknologi 5G di negeri ini. Menurutnya, yang lebih harus diperhatikan adalah soal keberlanjutan bisnisnya. Hal ini termasuk model bisnis yang dilakukan oleh operator selular.
"Kalau saya lebih melihat soal sustainable bisnisnya daripada kekinian teknologi. Model bisnis yang bersifat makro, lebih enak di bawa ke DPR untuk di bicarakan," kata dia saat acara ulang tahun Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) ke 22 di Gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Jakarta, Selasa (1/12).
-
Apa yang mau dilakukan Menkominfo untuk meningkatkan kecepatan internet di Indonesia? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan pemerintah memberikan perhatian khusus mengenai kecepatan internet. Menurutnya, kecepatan internet Indonesia masih rendah dengan angka 24,9 Mbps. Angka itu bawah Philipina, Kamboja, dan Laos, menurutnya Indonesia hanya unggul dari Myanmar dan Timor Leste di kawasan Asia Tenggara.
-
Apa yang diproyeksikan oleh Menkominfo terkait AI di Indonesia? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, mengatakan Artificial Intelligence (AI) memiliki peran besar dalam mengubah lanskap industri telekomunikasi. Kata dia, pada 2030 mendatang, diproyeksikan kontribusi AI terhadap Pendapatan Domestik Bruto (PDB) global mencapai USD 3 triliun.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? “Ada peningkatan sebesar 1,31 persen dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Muhammad Arif, Ketua Umum APJII. Menariknya, dari jumlah tersebut, pengguna internet didominasi oleh satu kelompok saja. Maksud dari kelompok ini adalah orang-orang dengan rentang usia tertentu yang “menguasai” jagad internet Tanah Air. Siapa mereka? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
-
Apa yang ditekankan oleh Kemkominfo tentang penggunaan internet? Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo RI), Samuel Abrijani Pangerapan berharap melalui seminar ini masyarakat lebih cerdas dalam menggunakan internet.
-
Dimana internet pertama kali diakses di Indonesia? Perkembangan akses internet di Indonesia dimulai dengan kelahiran protokol IP pertama pada tahun 1988.
-
Kenapa internet cepat penting? Internet yang cepat dapat membantu berbagai hal dalam hidup seseorang, mulai dari hal rekreasi hingga dalam bidang profesi.
Meskipun begitu, bukan berarti dia tak menerima adanya teknologi baru. Perkembangan teknologi tak bisa dibendung. Namun, bagi dia, yang terpenting adalah bagaimana teknologi itu juga bisa membuat operator selular dan masyarakat yang menggunakannya memiliki manfaat dari teknologi tersebut.
"Di Jepang saja penerapan teknologi 5G baru akan dimulai pada 5 tahun mendatang atau pada tahun 2020. Itu juga mereka gak bisa lepas dari adanya soal political," katanya.
Sekadar informasi, keunggulan 5G di antaranya memiliki kapasitas tinggi, latency rendah, jumlah koneksi yang lebih banyak, dan layanan barunya. Lalu lintas data dalam sebuah area unit jaringan 5G adalah 1000 kali lipat dari jaringan 4G, tingkat akses pengguna bisa meningkat 10 hingga 100 kali lipat, dan kapasitas akses mencapai 50 miliar.
Baca juga:
Mewujudkan Smart City di Indonesia? Ini cara atasi tantangannya !
Ini harga paket internet termurah di dunia, Indonesia nomor berapa?
Bingung cari try out ujian online? Ruangguru.com kasih solusi
Era teknologi 5G masih jauh, tapi perlu disiapkan
Selesai tata ulang, 4G LTE 1.800 MHz bakal diresmikan Jokowi