Telkom dan Intel latih ribuan guru agar kuasai TIK
PT Telekomunikasi Indonesia dan Intel Indonesia Corporation akan membekali para guru untuk dapat menguasai TIK.
Tidak dapat dipungkiri bahwa sekarang ini kehadiran teknologi informasi dan komunikasi (TIK) sangat dibutuhkan. Untuk itu diperlukan pemahaman serta pengetahuan khusus untuk dapat menggunakan dan mengaplikasikannya.
Oleh karena itu, PT Telekomunikasi Indonesia dan Intel Indonesia Corporation akan membekali para pengajar atau guru untuk dapat menguasai TIK.
Hal itu diungkapkannya di sela penandatanganan kerja sama antara PT Telkom, Intel, dan Dinas Pendidikan Kota Semarang untuk program pengembangan profesionalisme guru melalui program "Intel Teach dan Intel Easy Steps".
"Kehadiran TIK dalam proses pembelajaran saat ini sangat krusial dan harus didukung kemampuan yang memadai, termasuk dari tenaga pengajarnya," kata Kepala PT Telkom Semarang Rijanto Utomo di Semarang, seperti dikutip dari Antara, Selasa (18/03).
Bersamaan penandatanganan kerja sama itu, diluncurkan "Indizone", sarana pembelajaran dan unjuk kreasi bagi publik yang dibuka di pelataran Gedung Telkom Jalan Pahlawan Semarang mulai 18 Maret-26 April 2014.
Untuk mendukung konektivitas seiring era TIK, Rijanto mengakui pentingnya penyediaan jaringan Wi-Fi melalui @Wifi.id yang sekarang ini kian merata, khususnya di lingkungan sekolah dan pendidikan di Semarang.
"Kami sangat mendukung kelancaran proses pembelajaran abad 21 dan implementasi kurikulum 2013 yang mendorong pola kreatif dan inovatif dengan menyediakan akses internet, melalui Speedy maupun @Wifi.id," katanya.
Kepala Disdik Kota Semarang Bunyamin mengakui pola pembelajaran seiring penerapan kurikulum 2013 memang berbeda dengan sebelumnya, sebab kurikulum baru mendorong siswa untuk kreatif, inovatif, dan produktif.
Menurut dia, guru-guru harus memiliki kemampuan penguasaan TIK untuk mendukung penerapan kurikulum baru, salah satunya diupayakan melalui pelatihan bagi para guru bekerja sama dengan PT Telkom dan Intel.
"Kami sangat menyambut baik pelatihan semacam ini. Guru-guru jadi tahu pentingnya menguasai TIK, apalagi sekarang ini pembelajaran bisa dilakukan dengan mudah di mana pun, salah satunya melalui internet," katanya.
Seiring berkembangnya teknologi, ia mengingatkan guru-guru harus mampu mengembangkan pola pembelajaran yang kreatif dengan menyajikan materi-materi yang kreatif pula dan banyak melakukan inovasi.
"Pelatihan yang berlangsung tiga hari ini diikuti sekitar 1.200 guru di Kota Semarang. Hari pertama (18/3) ini untuk guru SD, hari kedua untuk guru SMP, dan hari berikutnya giliran guru SMA-SMK," kata Bunyamin.
Sementara itu, Corporate Affairs Director Intel Corporation Deva Rachman menambahkan Indonesia merupakan salah satu negara dengan populasi generasi muda besar yang menantikan inovasi dalam pembelajaran.
"Untuk itulah, Intel membina para tenaga pendidik di Indonesia untuk mendapatkan pembekalan lebih lanjut dalam program Intel Teach. Dari 1.200 guru akan dipilih 50 guru yang menjadi pelatih guru-guru lain," katanya.
Baca juga:
Telkom sanggup bangun Indonesia Timur sendirian
"Sayap" Telkom sudah capai Saudi Arabia dan Amerika Serikat
Regulator maklumi Esia numpang di WiFi Telkom
Telkom Speedy bermasalah, banyak warnet merugi
Telkom buka peluang waralaba internet
Penggelaran WiFi Telkom tutupi buruknya sinyal seluler
Anak usaha Telkom bangun kabel bawah laut ASEAN-Eropa
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).
-
Di mana Intel memiliki pusat pengembangan untuk processor dan AI? Intel Haifa : merupakan pusat pengembangan perangkat keras dan perangkat lunak untuk processor dan AI.
-
Kenapa Indonesia mendorong pendekatan inklusif dalam tata kelola AI global? Pemerintah Republik Indonesia mendorong pendekatan inklusif untuk mengikis kesenjangan digital. Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria pemanfaatan teknologi kecerdasan artifisial atau Artificial Intelligence (AI) perlu dilaksanakan dengan tata kelola yang bisa diakui secara global.
-
Bagaimana Telkom menghadapi evolusi dunia telekomunikasi? “TelkomGroup telah market leader di Indonesia, namun kita harus melakukan ekspansi bisnis di kawasan untuk dapat memenangkan market yang lebih besar," katanya.. Untuk itu, mereka menetapkan strategi Five Bold Moves yang sejalan dengan tren global untuk mengantisipasi kondisi market telco Indonesia dimana layanan legacy kian stagnan dan menurun. Fokus strategi tersebut pada digital connectivity, digital platform, digital services.
-
Kenapa Kemkominfo mendorong kemajuan teknologi? “Kami lakukan untuk mendorong kemajuan teknologi dan ekonomi bangsa yang lebih baik dan membuka berbagai ruang bagi masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
-
Perusahaan mana yang memimpin dalam mematenkan teknologi AI di dunia? Mengutip laporan terbaru PBB via CNBC, Jumat (12/7), China kini memimpin dengan 38.210 penemuan, jauh melampaui Amerika Serikat (6.276), Republik Korea (4.155).Kemudian disusul Jepang (3.409) dan India (1.350).