Perasaan cinta ini sendiri muncul atas kehendak Allah SWT. Kehadirannya tidak bisa ditolak dan sebagai anugerah dari Allah SWT.
Mencintai merupakan hak setiap insan yang bernyawa. Akan tetapi, perasaan cinta tidak bisa selalu dibalas dengan hal yang menyenangkan. Banyak pula cinta seseorang bertepuk sebelah tangan bahkan sampai tak terbalaskan.
Sebenarnya dalam agama Islam diajarkan untuk senantiasa menyandarkan hidup kepada Allah SWT.
Advertisement
Umat Islam juga dianjurkan untuk selalu berdoa dan meminta kepada Allah SWT. Salah satunya adalah membaca doa meluluhkan hati seseorang.
Melalui doa, harapannya orang yang dicintai juga bisa membuka hati dan mencintaimu dengan amat tulus. Bukan hanya itu, hati kita juga tidak akan khawatir karena sudah mempercayakan segalanya kepada Allah SWT melalui doa yang dipanjatkan.
Ada beberapa doa yang bisa dipanjatkan untuk meluluhkan hati seseorang yang dicintai.
Lantas apa saja bacaan doa meluluhkan hati seseorang beserta artinya?
Melansir dari berbagai sumber, Rabu (23/8), simak ulasan informasinya berikut ini.
Doa Meluluhkan Hati Seseorang
Berikut adalah doa meluluhkan hati seseorang seperti yang sudah dijelaskan dalam kisah Nabi Musa A.S dan Nabi Daud A.S ketika berusaha melembutkan suatu hal yang memang terasa sulit bagi manusia.
Allaahumma innaka antal azizul kabir. Wa anaa abduka adhdhoiifudzdzaliil. Alladzii laa haula wa laa quwwata illaa bika. Allaahumma sakhkhir lii ... (sebut nama orang dimaksud)... kama sakhkhorta firauna li musa. Wa layyin li qolbahuu kama layyantalhadiida li dawuda. Fa innahu la yantiqu illa bi idznika. Nashiyatuhuu fii qobdhatika. Wa qolbuhuu fi yadiKka. Jalla tsanau wajhik. ya arkhamar rakhimiin.
Artinya:
'Ya Allah bahwasanya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Besar. Dan sesungguhnya aku ini adalah hamba-Mu yang hina lagi lemah. Ya Allah mudahkanlah bagiku urusanku, sebagaimana Engkau mudahkan bagi urusan Fir'aun kepada Musa dan lunak hati manusia bagiku sebagaimana Engkau lunakkan besi bagi Nabi Daud. Engkaulah adalah sebaik-baik pemimpin dan sebaik-baik penolong, wahai Tuhan Yang Maha Hidup, Wahai Tuhan Yang Maha Penguasa, Wahai Tuhan Yang Punya Keagungan dan Kemuliaan, perkenanlah ya Allah.'
Doa Meluluhkan Hati Seseorang yang Menjalani PDKT
Advertisement
Berikut ialah bacaan doa meluluhkan hati seseorang sebagaimana terdapat dalam Al-Quran Surat Taha ayat 25-28:
Robbis rohlii shodrii, wa yassirlii amrii, wahlul 'uqdatam mil lisaani yafqohu qoulii.
Artinya:
'Ya Allah, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.' (QS. Taha: 25-28).
"Ya Allah, aku memohon kepada-Mu, curahan cinta-Mu dan rasa cinta kepada orang-orang yang mencintai-Mu dan kecintaan melakukan perbuatan yang dapat menyampaikan aku kepada cinta-Mu. Ya Allah jadikanlah kecintânku kepada-Mu melebihi kecintânku kepada diriku, keluargaku, dan kepada air yang segar."
Doa Meluluhkan Hati Seseorang untuk Segera Diberikan Kebaikan pada Hubungan
Bacaan doa selanjutnya ialah mohon diberikan kebaikan pada hubungan yang dibaca sebanyak tujuh kali setelah salat subuh:
Rabbbi, innî limâ anzalta ilayya min khairin faqîr.
Artinya:
"Ya Tuhanku, sungguh aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku," (QS Al-Qashas ayat 24).
Waktu Terbaik Berdoa Agar Mustajab
1. Hari Jumat
Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah disebutkan bahwa Rasulullah mengatakan pada Hari Jumat, Allah SWT akan mengabulkan doa-doa hamba-Nya. Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda,
"'Pada hari Jum’at terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan salat lantas ia memanjatkan suatu doa pada Allah bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang ia minta'. Dan beliau berisyarat dengan tangannya akan sebentarnya waktu tersebut." (HR. Bukhari dan Muslim)
Sementara itu, dari Abu Burdah bin Abi Musa Al Asy'ari, ia berkata, 'Abdullah bin Umar bertanya padaku, Apakah engkau pernah mendengar ayahmu menyebut suatu hadis dari Rasulullah mengenai waktu mustajabnya doa di hari Jumat?' Abu Burdah menjawab, 'Iya betul, aku pernah mendengar dari ayahku (Abu Musa), ia berkata bahwa Rasulullah bersabda, 'Waktu tersebut adalah antara imam duduk ketika khotbah hingga imam menunaikan salat Jumat'.' (HR. Muslim)
2. Saat Berpuasa dan Berbuka Puasa
Rasulullah SAW bersabda,
"Orang yang berpuasa memiliki dua kebahagiaan: kebahagiaan ketika berbuka puasa dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabb-Nya kelak." (HR. Muslim)
Hadis lain menyebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,
"Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil dan doanya orang yang terzalimi." (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban)
3. Setelah Salat Fardu
"Dari Abu umamah RA, sesungguhnya Rasulullah SAW ditanya tentang doa yang paling didengar oleh Allah SWT, beliau menjawab. Di pertengahan malam yang akhir dan setiap selesai salat fardu." (HR. Tirmidzi)
4. Waktu Sepertiga Malam
Rasulullah SAW bersabda, "Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian Allah berfirman, 'Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Ku-ampuni'." (HR. Bukhari dan Muslim)
5. Di waktu antara Azan dan Ikamah
Sesuai hadis dari Anas bin Malik bahwa Ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya doa yang tidak tertolak adalah doa antara azan dan ikamah maka berdoalah". (HR. Ahmad)
6. Saat Sujud dalam Salat
Rasulullah bersabda,
"Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika Ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu". (HR. Muslim)
7. Pada Malam Lailatul Qadar
"Aku bertanya kepada Rasulullah: Wahai Rasulullah, menurutmu apa yang sebaiknya aku ucapkan jika aku menemukan malam lailatul qadar?"
Beliau bersabda: "Berdoalah, Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni (Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf, maka ampunilah aku)." (H.R. Tirmidzi, Ibnu Majah)
8. Saat Minum Air Zam-Zam
Ibnu Abbas pada waktu mustajab untuk berdoa ini membaca doa yang berkaitan dengan rezeki, ilmu, dan kesehatan.
"Ya Allah aku memohon pada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang luas, dan kesembuhan dari segala macam penyakit."
9. Ketika Turun Hujan
Dari Ibnu Qudamah dalam Al Mughni, meriwayatkan sabda Rasulullah SAW:
"Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan: 1. Bertemunya dua pasukan, 2. Menjelang salat dilaksanakan, dan 3. Saat hujan turun."
Selain itu, perlu diketahui bahwa ketika hujan, Raulullah SAW memanjatkan doa agar hujan yang turun membawa manfaat untuk makhluk hidup.
"Allahumma shoyyiban naafi’aa (Ya Allah, turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat)."