Cantik dan Putih, Ini Sosok Wanita Cantik yang Pernah Ditaksir Jusuf Hamka Bos Jalan Tol
Sebuah video memperlihatkan bos tol Jusuf Hamka yang datang berkunjung ke rumah perempuan yang pernah ia taksir di Kalimantan.
Sebuah video memperlihatkan bos tol Jusuf Hamka yang datang berkunjung ke rumah perempuan yang pernah ia taksir di Kalimantan.
Cantik dan Putih, Ini Sosok Wanita Cantik yang Pernah Ditaksir Jusuf Hamka Bos Jalan Tol
Bos tol Indonesia, Jusuf Hamka bersilaturahmi dengan teman lamanya saat masih muda ia adalah perempuan bernama Tata yang dulu pernah ditaksir oleh Hamka saat Tata masih berusia belasan tahun.
- VIDEO: Jusuf Hamka Blusukan ke Pasar Tanah Abang, Beli Blankong & Kaus Babah Alun
- VIDEO: Heboh Bos Jalan Tol Jusuf Hamka Diusung Golkar Dampingi Kaesang di Pilkada Jakarta
- Bikin Mata Melotot, Potret Cantik dan Putih Sopir Truk Tangguh Demi Mencari Nafkah
- Bikin Takjub, Sopir Truk Wanita Cantik Ini Taklukan Tanjakan Menikung Tajam Sitinjau Lauik 'Aku Senang Banget'
Tata adalah perempuan Dayak yang kini juga sudah berkeluarga dan memiliki anak.
Bagi Hamka, ia dulu adalah perempuan cantik yang ingin dinikahi Hamka. Namun, apalah daya, Hamka dulu bukanlah siapa-siapa.
Saat bertemu dengan Tata, Hamka pun bernostalgia mengenang masa lalu saat masih muda. Bagaimana momennya? Simak ulasannya sebagai berikut.
Jusuf Hamka Ketemu dengan Wanita Idamannya
Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube JUSUF HAMKA memperlihatkan sosok bos tol Indonesia sedang datang ke Samarinda, Kalimantan Timur. Di sana ia bertemu dengan Tata, perempuan cantik yang dulu pernah memincut hati Hamka.
Hamka datang dengan sebuah mobil mendatangi rumah panggung di sebuah perkampungan di Samarinda. Di sana ia disambut dengan hangat oleh seorang perempuan anak dari camat Long Iram.
Saat masih SMP, perempuan cantik dan putih bernama Tata itu berhasil bikin Hamka jatuh hati.
“Dia suka pakai jeans, rok jeans pakai kaos. Putih, cantik. Sekarang saja masih, lihat cantiknya,” kata Jusuf Hamka
Nostalgia Masa Lalu
Keseruan Jusuf Hamka saat berkunjung ke rumah Tata berlanjut. Ia mengenang masa lalu saat masih muda bersama dengan Tata. Jusuf Hamka menceritakan kisahnya sehari-hari kepada anaknya yang juga ikut hadir menemui Tata.
Hamka mengenang masa lalu saat ia rela menyeberangi sungai saat air sedang pasang surut. Ia sering sekali menyeberang sungai agar bisa sampai di kampung sebelah. Tujuannya adalah untuk melihat Tata dan saudaranya yang juga sama-sama cantik.
“Dulu itu kalau naik ke rumah dia, kalau air pasang oke, kita naik rakit. Tapi begitu air surut, itu kita turun. Jadi kalau kita ke kampung sana pura-pura belanja lah, ya. Sambil lihat anak gadisnya, cantik-cantik,”
jelas Hamka.
Pertemuan itu berlangsung cukup singkat. Di akhir pertemuannya, Hamka memberikan uang kepada anak Tata agar bisa digunakan untuk berbagai keperluan hidupnya. Hamka juga berpesan kepada Tata agar selalu menjaga kesehatan.