Dekat Rumah SBY, Warga Cikeas Demo Jalan Rusak Parah hingga Tanami Pohon Pisang di Tengah Jalan
Tidak jauh dari rumah presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), warga Cikeas nekat menanam pohon pisang di tengah jalan yang rusak.
Sejumlah warga Cikeas, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Selasa (20/02) menggelar demonstrasi dengan menanam pohon pisang di tengah jalan.
Dekat Rumah SBY, Warga Cikeas Demo Jalan Rusak Parah hingga Tanami Pohon Pisang di Tengah Jalan
Tidak jauh dari rumah presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), warga Cikeas nekat menanam pohon pisang di tengah jalan yang rusak untuk protes kepada pemerintah, sebab kondisi jalan sudah dipenuhi lubang besar.
- AHY Bocorkan Isi Pertemuan Tertutup Prabowo dan SBY di Cikeas
- Demo RUU Pilkada Merebak di Indonesia, Ini yang Dilakukan Menteri AHY
- Masih Berdiri Kokoh, Begini Potret Rumah Masa Kecil Presiden Jokowi di Boyolali yang Berusia Lebih dari Satu Abad
- Canda Kaesang: Kalau Kesal dengan Mas Gibran, Coblos Wajahnya di Kertas Suara Pilpres
Warga menuntut pemerintah Kabupaten Bogor, khususnya Dinas Pekerjaan Umum agar dapat memperbaiki jalan rusak parah dan sering membahayakan warga.
Tatang selaku ketua RT mengatakan bahwa jalan yang menuju ke kediaman rumah SBY di Cikeas tersebut telah rusak selama hampir dua tahun dan belum ada tindakan dari Pemerintah Kabupaten Bogor untuk memperbaiki jalan tersebut.
"Kami selalu warga ketua lingkungan Rw 11 Kampung Tlajung, Cikeas Udik, Kecamatan Gunung Putri, mohon diperhatikan untuk jalannya, karena infrastruktur jalan itu paling utama dari segi apa pun, tolong dong pak Lurah, Camat, pak Bupati, Gubernur, Bogor ini penunjang Ibu Kota masa jalan seperti ini tolong diperhatikan untuk para penguasa. Tolong biar ekonomi juga maju merata," kata Tatang ketua RT 03, kepada merdeka.com.
Menurut Tatang, warga akan kembali menggelar aksi demonstrasi jika pemerintah tidak kunjung menanggapi tuntutan mereka memperbaiki jalan yang rusak.
"Nanti kita tutup ini jalan, kalau tidak diperbaiki," kata Tatang.
Dengan aksi tersebut warga membentangkan spanduk putih dengan tulisan.
"Cikeas Udik ripuh, Pak Gubernur, Pak Bupati, Pak Dewan jangan tidur, jalan benerin kami masyarakat sudah bayar pajak," tulisnya.