Doa Akhir dan Awal Tahun Baru 2020 dalam Islam
Doa akhir tahun yang bisa dibaca, menjelang pergantian tahun 2020-2021
Tahun 2020 sebentar lagi akan segera berakhir. Di tengah pandemi virus Corona (Covid-19) yang masih melanda, masyarakat sebaiknya merayakan malam pergantian tahun ini dibarengi dengan doa-doa dan harapan. Akhir tahun, tentu saja menjadi momentum untuk kita melihat diri sendiri tentang banyak hal yang telah terjadi selama satu tahun terakhir.
Baca juga: Doa Penutup Acara Singkat Bahasa Arab Latin
-
Apa yang diharapkan dari doa ulang tahun? Setiap orang yang berdoa kepada Tuhan pasti mengharapkan kebaikan datang pada dirinya.
-
Apa yang diharapkan dari pembacaan doa tahun baru Islam? Tujuan membaca doa tahun baru Islam ini agar tahun yang akan datang lebih baik dari tahun sebelumnya.
-
Apa doa yang dibaca di awal tahun Hijriyah? اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa 'alâ fadhlikal 'azhîmi wa karîmi jûdikal mu'awwal. Hâdzâ 'âmun jadîdun qad aqbal. As'alukal 'ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ'ih, wal 'auna 'alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû'I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.
-
Apa yang dirayakan dalam doa ulang tahun Katolik? Doa Ulang Tahun Katolik bisa menjadi sarana untuk mengucapkan syukur sekaligus menyampaikan harapan.
-
Siapa yang berdoa dalam doa ulang tahun Katolik? Doa Ulang Tahun Katolik Serta Ayat Alkitab yang Wajib Diketahui, Berisi Rasa Syukur dan Harapan
-
Kapan doa awal tahun dipanjatkan? Sementara doa awal tahun mengisyaratkan harapan dan permohonan agar diberkahi khususnya selama menjalani tahun mendatang.
Menyambut datangnya tahun baru 2021 yang tinggal menghitung jam, ada baiknya kita awali dengan membaca doa, agar selalu diberikan kemudahan dalam menjalani tahun yang baru. Berikut doa akhir dan awal tahun baru menurut Islam, yang bisa dibaca melansir dari laman NU Online:
Bacaan Doa Akhir Tahun
Melansir dari laman NU Online, berikut doa yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW, untuk dibaca di akhir tahun, seperti yang dimasukkan oleh Mufti Jakarta abad 19-20 Habib Utsman bin Yahya dalam karyanya Maslakul Akhyar sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هَذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْه وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوبَتِي وَدَعَوْتَنِي إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِي عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِي وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّي وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ
Allâhumma mâ ‘amiltu min ‘amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî ‘anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ ‘alayya bi fadhlika ba‘da qudratika ‘alâ ‘uqûbatî, wa da‘autanî ilat taubati min ba‘di jarâ’atî ‘alâ ma‘shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ ‘amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa‘attanî ‘alaihits tsawâba, fa’as’aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha‘ rajâ’î minka yâ karîm.
Artinya: "Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah pupuskan harapanku. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah,"
Doa akhir tahun ini bisa dibaca sebanyak 3 kali dan dibaca sekurang-kurangnya sebelum waktu Maghrib.
Doa Awal Tahun
Sedangkan saat memasuki awal tahun 2021, berikut doa Rasulullah SAW, seperti yang disebutkan Sayid Utsman bin Yahya dalam Maslakul Akhyar:
مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِه، وَالعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ
Allâhumma antal abadiyyul qadîmul awwal. Wa ‘alâ fadhlikal ‘azhîmi wa karîmi jûdikal mu‘awwal. Hâdzâ ‘âmun jadîdun qad aqbal. As’alukal ‘ishmata fîhi minas syaithâni wa auliyâ’ih, wal ‘auna ‘alâ hâdzihin nafsil ammârati bis sû’I, wal isytighâla bimâ yuqarribunî ilaika zulfâ, yâ dzal jalâli wal ikrâm.
Artinya, “Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”
Sama seperti doa akhir tahun, doa awal tahun ini dibaca sebanyak tiga kali dan sebaiknya dibaca pada hari pertama di tahun baru.