Doa Memohon Perlindungan dari Gempa Bumi & Bencana Alam Lainnya
Berikut bacaan doa memohon perlindungan dari gempa bumi dan bencana alam lainnya.
Indonesia menjadi salah satu negara yang sering mengalami bencana alam. Tidak terkecuali gempa bumi. Meskipun bencana alam bisa datang kapan saja dan tidak terelakan, sebagai umat Islam sudah sepantasnya untuk senantiasa berdoa kepada Allah SWT.
Berdoa agar diberikan perlindungan dan keselamatan apabila terjadi bencana alam. Sebagaimana diketahui, doa merupakan kegiatan memohon kepada Allah SWT terhadap suatu hal seperti yang diajarkan dalam agama Islam.
-
Bagaimana kita bisa meminta berkat dan perlindungan Tuhan dalam doa pagi? Tuhan, pada kesempatan ini aku akan kembali bersekolah, sesuai dengan apa yang telah Engkau rencanakan. Maka dari itu, aku mohon penyertaan dan pertolongan dari Engkau melalui orangtua, kakak/adik, teman, guru, yang berhati baik.
-
Apa saja contoh doa yang bisa dipanjatkan untuk memohon keajaiban dari Allah SWT? Doa ini pernah dipanjatkan oleh Nabi Yunus saat beliau ditelan ikan paus. Dengan kuasa Allah SWT, Nabi Yunus pun mampu bertahan hidup selama 40 hari di dalam perut ikan paus. Bahkan dengan keajaiban-Nya, Nabi Yunus berhasil keluar dari perut ikan raksasa tersebut.Adapun bacaan doa memohon keajaiban dari Allah SWT adalah sebagai berikut:
-
Bagaimana doa memohon perlindungan untuk anak? A'uudzuhu (haa) bilwaahidish shamadi min syarri kulli dzii hasadin.Artinya: "Ya Allah Yang Maha Esa, tempat semua orang meminta, aku mohon perlindungan-Mu untuk anakku dari segala kejahatan orang yang hasad/dengki."
-
Apa yang dimaksud dengan memohon keselamatan dunia dan akhirat melalui doa? Dengan memanjatkan doa yang satu ini, itu juga berarti Anda memohon kepada Allah atas perlindungan serta keselamatan di dunia dan akhirat.
-
Bagaimana cara kita memohon keselamatan dunia dan akhirat dalam doa? Doa Keselamatan Dunia dan Akhirat Arab dan Latin Ada beberapa doa keselamatan dunia dan akhirat Arab dan latin yang bisa dilafalkan seusai salat fardhu seperti dilansir dari Dream.co.id sebagai berikut:
-
Apa saja contoh doa untuk kecerdasan berfikir yang bisa dibaca umat muslim? Berikut 3 doa kecerdasan berfikir yang bisa dibaca dan diamalkan umat Muslim:
Kita sebagai manusia pun hanya bisa memohon kepada Allah SWT atas segala keinginan. Termasuk memohon perlindungan dari gempa bumi dan bencana alam lainnya. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk menghafal doa memohon perlindungan dari gempa bumi dan bencana alam lainnya.
Lantas bagaimana bacaan doa memohon perlindungan dari gempa bumi dan bencana alam lainnya? Melansir dari NU Online, Selasa (27/8), simak ulasan informasinya berikut ini.
Doa Memohon Perlindungan dari Gempa Bumi
Adapun bacaan doa memohon perlindungan dari gempa bumi adalah sebagai berikut:
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢّ ﺇِﻧّﻲْ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﺧَﻴْﺮَﻫَﺎ ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﻓِﻴْﻬَﺎ، ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ؛ ﻭَﺃَﻋُﻮْﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦْ ﺷَﺮِّﻫَﺎ، ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎﻓِﻴْﻬَﺎ ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ
Allâhumma innî asaluka khairaha wa khaira mâ fîhâ, wa khaira mâ arsalta bihi, wa a’ûdzubika min syarrihâ, wa syarri mâ fîhâ wa syarri mâ arsalta bihi
Artinya:
"Ya Allah, aku memohon kehadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang di dalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. Dan aku memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan atas apa yang terjadi dan keburukan atas apa yang terjadi di dalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepadaMu atas apa-apa yang Engkau kirimkan." (HR An Nasa'i)
Selain bacaan tersebut, umat Islam juga bisa bisa membaca doa memohon perlindungan dari gempa bumi sekaligus diberikan pertolongan. Doa ini dibaca oleh Nabi Nuh AS saat meminta pertolongan kepada Allah SWT dari banjir besar.
قَالَ رَبِّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَسْأَلَكَ مَا لَيْسَ لِي بِهِ عِلْمٌ ۖ وَإِلَّا تَغْفِرْ لِي وَتَرْحَمْنِي أَكُنْ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Rabbi innii 'a'uu dubika ann as alaka maa laisa lii bihi 'ilmun wa illaa tag firlii wa tar ham nii akum minal khaa siriin
Artinya:
"Ya Tuhanku, sungguh aku berlindung kepadaMu dari memohon sesuatu yang aku tidak mengetahui hakikatnya. Sekiranya Engkau tidak memberi ampunan serta tidak menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk golongan orang-orang yang merugi," (QS Hud: 47).
Saat gempa bumi terjadi, tidak menutup kemungkinkan akan datangnya gempa susulan. Gempa susulan ini bisa saja memiliki kekuatan yang lebih besar dan bisa juga memiliki kekuatan yang lebih kecil dibanding gempa pertama.
Biasanya masyarakat tetap khawatir dan takut pasca gempa bumi pertama terjadi. Saat kondisi itu dirasakan, umat Islam bisa membaca doa memohon perlindungan dari gempa bumi susulan.
Adapun bacaan doa memohon perlindungan dari gempa bumi susulan adalah sebagai berikut:
اللهمَّ إنِّي أعُوذُ بِكَ مِن جَهْدِ البَلاءِ، ودَرَكِ الشَّقاءِ، وسُوءِ القَضاءِ، وشَماتَةِ الأعْداءِ
Artinya:
"Ya Allah, aku memohon perlindungan kepadaMu dari musibah yang menyusahkan, dan tertimpa kesengsaraan yang beruntun, dan buruknya qadha’, dan senangnya musuh atas musibah yang menimpa." (Adab al-Mufrad)
Selain itu, kita tentunya juga turut mendoakan para korban yang terkena musibah gempa bumi atau bencana apapun. Sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah SAW dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.
إنّاَ للهِ وإنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أجِرْنِي فِي مُصِيبَتي وأَخْلِفْ لِي خَيْراً مِنْه
Innalillahi wa inna ilaihi raji'un, Allahumma ajirhum fii mushibatihim, wa akhlif lahum khoiran minha
Artinya:
"Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah mereka pahala dalam musibah mereka dan gantilah dengan yang lebih baik."
Doa agar Terhindar dari Bencana Alam Lainnya
Doa ini dipanjatkan oleh Nabi Muhammad SAW agar terhindar dari bencana alam. Adapun bacaan doa agar terhindar dari bencana alam lainnya adalah sebagai berikut:
اللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُبِكَ مِنْ جَحْدِ الْبَلَاءِ، وَدَرَكِ الشَّقَاءِ، وَسُوْءِالْقَضَاءِ، وَشَمَاتَةِالْأَعْدَاءِ
Allahumma Inni, A’udzubika Min Jahdil-Bala’i, Wa Darakisy-Syaqa’i, Wa Suu’i-l-Qadha’i, Wa Syamatatil-A’daa’i
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari susahnya bala (bencana), tertimpa kesengsaraan, keburukan qada' (takdir), dan kegembiraan para musuh." (Shahih: H.R. Al-Bukhari nomor 6347, 6616 dan Muslim nomor 2707)