Duduk Perkara Anggota Kopassus VS Brimob Polri Hingga Terdengar Letusan Tembakan
Dalam video yang beredar, dalam keributan terdengar letusan tembakan.
Terjadi kesalahpahaman antara personel Satgas Nanggala Kopassus dengan Satgas Amole Brimob Polri. Tepatnya di Ridge Camp Pos RCTU Mile 72 tepat di depan Mess Hall, Timika, Papua, Sabtu (27/11).
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal membenarkan kejadian tersebut. Adanya kesalahpahaman terkait harga rokok yang dijual personel Amole Kompi 3 penugasan.
-
Kapan HUT Kopassus diperingati? Kopassus didirikan pada tanggal 16 April 1952. Selamat ulang tahun ke-72, Kopassus!
-
Kapan Hari Brimob diperingati? Bangsa Indonesia memperingati Hari Brimob setiap tanggal 14 November.
-
Bagaimana ciri khas Perkutut Kolocokro? Burung perkutut memiliki ciri khas bulu berwarna cokelat keabu-abuan dengan pola belang hitam yang indah.
-
Apa yang dimaksud dengan HUT Kopassus? Ucapan selamat Hari Ulang Tahun (HUT) Kopassus memiliki makna yang mendalam karena merayakan sejarah, dedikasi, dan jasa-jasa satuan elit militer tersebut dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara.
-
Siapa Briptu Mustakim? Briptu Mustakim adalah seorang polisi yang berhasil menarik perhatian banyak orang berkat penampilannya yang menawan. Banyak yang berkata bahwa ia mirip dengan beberapa aktor ternama seperti Ali Syakieb dan Herjunot Ali.
-
Kapan HUT Kodam Jaya diperingati? Setiap tanggal 24 Desember diperingati HUT Kodam Jaya.
Dalam video beredar, dalam keributan itu terdengar letusan tembakan. Komandan masing-masing telah menerima laporan dan segera berkoordinasi.
Meski telah saling berdamai dan memaafkan, namun setiap anggota yang terlibat perkelahian akan ditindak tegas oleh kompi masing-masing.
Simak ulasannya berikut ini.
Keributan Anggota Kopassus dan Brimob Polri
Melansir dari akun Instagram @jktnewss, mengunggah ulang video aksi keributan di barak Ridge Camp Pos RCTU Mile 72 tepat di depan Mess Hall, Timika, Papua, Sabtu (27/11).
Dalam video berdurasi 21 detik itu terlihat sejumlah anggota berseragam Brimob tengah berlari. Sebagian yang lain mengenakan kaus.
Bahkan tampak ada yang menenteng senjata laras panjang. Pada pertengahan video terdengar letusan tembakan.
"Woi, jangan lari kau," terdengar suara teriakan dalam video.
Kesalahpahamn Akibat Harga Rokok
Instagram @jktnewss ©2021 Merdeka.com
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal menerangkan bahwa kasus bermula dari kesalahpahaman harga rokok.
Awalnya dari enam personel Satgas Amole Kompi 3 berada di Pos RCTU Ridge Camp Mile 72 sedang berjualan rokok. Selanjutnya, Personel Nanggala Kopassus sebanyak 20 orang membeli rokok.
"Komplain mengenai harga rokok dijual personel Amole Kompi 3 penugasan," ungkap Kabid Humas Polda Papua, Kombes A.M Kamal dalam keterangan tertulis pada merdeka.com, Senin (29/11).
Dari komplain tersebut diduga memicu keributan. Hingga terjadi aksi menyerang dan pengeroyokan.
"Selanjutnya dan pengeroyokan dengan menggunakan benda tumpul dan tajam terhadap enam Personel Amole Kompi 3 Penugasan," imbuhnya.
Sudah Saling Berdamai
Instagram @jktnewss ©2021 Merdeka.com
Kedua pihak telah didamaikan. Para pimpinan kompi mengetahui kabar tersebut sudah bertindak.
Menurut Kombes Ahmad, kasus sudah selesai dan saling memaafkan.
"Pimpinan masing-masing setelah menerima laporan, langsung berkoordinasi untuk menyelesaikan kesalahpahaman tersebut. Saat ini permasalahan tersebut telah diselesaikan secara damai," papar Kombes Ahmad.
Ditindak Tegas Pimpinan
Meski begitu, seluruh personel Satgas yang terlibat akan ditindak tegas sesuai peraturan disiplin.
"Selanjutnya, tindakan disiplin terhadap mereka yang terlibat perkelahian akan tetap dilakukan," sambung Kombes Ahmad.
Kini kondisi dinyatakan sudah aman dan kondusif.
"Pasca-kejadian tersebut situasi di Kabupaten Mimika khususnya di Ridge Camp Pos RCTU Mile 72 tepat di depan Mess Hall, Timika, Papua aman dan kondusif," pungkasnya.