Ini Contoh Pengamen Beretika Baik, Dibayar karena Suaranya Bukan karena Merasa Terganggu
Potret pengamen bersuara merdu yang sukses buat kagum warganet di media sosial.
Potret pengamen bersuara merdu yang sukses buat kagum warganet di media sosial.
Ini Contoh Pengamen Beretika Baik, Dibayar karena Suaranya Bukan karena Merasa Terganggu
Kehadiran pengamen terkadang kerap dianggap menganggu oleh sebagian orang.
Namun tak jarang ada juga pengamen yang benar-benar menghibur lantaran memiliki suara merdu.
Seorang pengamen di Semarang, Jawa Tengah ramai disorot karena memiliki suara yang sangat enak didengar.
Sosoknya bahkan jadi perbincangan usai videonya saat sedang mengamen, beredar di media sosial. Simak ulasannya:
- Bicara Kebebasan Berekspresi hingga Pers, Ganjar Siap Dikritik dan Tak Akan Baper
- Ganjar Pranowo Beberkan Persiapannya Hadapi Tes Kesehatan di RSPAD
- Geger Kotak Suara Pilkades di Tangerang Berasap, Dibuka Ada Empat Surat Suara Terbakar
- Pesan Jenderal Sigit dan Panglima TNI, Wanti-Wanti Prajurit saat Apel Pengamanan
Pengamen Bersuara Merdu
Melansir dari unggahan di Instagram @infoinmusik, membagikan video merekam potret pengamen bersuara merdua.
Dalam keterangan, disebutkan jika video tersebut pertama kali diunggah oleh akun @kiswasono sebagai perekam video.
"The real dibayar untuk didengar suaranya bukan karna merasa terganggu," tulis keterangan unggahan.
Ramai Disorot
Dalam video, terlihat seorang pengamen berpenampilan rapi itu sedang menyanyi di depan rumah perekam video.
Ia terdengar membawakan lagu milik Tommy J. Pisa berjudul Di Sini di Batas Kota Ini.
Tommy J Pisa sendiri adalah penyanyi yang populer di tahun 1980 hingga 1992.
Lagu Di Sini di Batas Kota Ini, menceritakan tentang perasaan sedih sepasang kekasih yang harus berpisah.
Pengamen tersebut bernyanyi dengan suara sangat merdu sambil diiringi alunan gitar yang dimainkan sendiri olehnya.
Menariknya, pengamen tersebut terlihat terus bernyanyi dan menyelesaikan lagu yang dibawakan olehnya meski pemilik rumah sudah memberinya uang.
Pengunggah Video Berikan Apresiasi
Dalam keterangan akun @kiswasono, disebutkan jika pengamen tersebut diketahui bernama Andes.
Setiap hari, Andes berjalan berkeliling kota Semarang untuk mengamen.
"Musisi Jalanan dengan suara merdu itu layak diapresiasi. Apalagi Mas Andes ini punya misi untuk mengangkat lagi lagu-lagu Tommy J. Pisa agar bisa dinikmati oleh generasi sekarang," tulis keterangan unggahan.
"Mas Andes adalah warga jalan Erowati Semarang, dan mengaku masih newbie sebagai musisi jalanan. Bapak 4 anak ini tiap hari berjalan keliling kota Semarang, dan sore itu sampai di depan rumah saya yang berjarak sekitar 7km," pungkasnya.
Ramai Jadi Sorotan
Usai dibagikan, video merekam potret pengamen bersuara merdu itu pun langsung ramai beredar di media sosial dan mendapat beragam komentar.
"Saya pun apresiasi buat bpak ini cocok sekali ngisi acr di nostalgia di cafe atau event² musik. Bagus suaranya," komen akun @kriss***
"Itu bukan ngamen. Dia mencintai pekerjaannya dg menikmati yg di lakukan. Tips adalah bonusnya," komen @carissa***
"Dinyanyiin sampe selesai," komen @ulva***