Instruktur Cantik ini Pakai Cara 'Jahat' untuk Ajari Balita Berenang, Netizen 'Enggak Bisa buat Emak-Emak Negara Wakanda'
Jika dilihat, cara ini memang terlihat 'jahat', namun sebenarnya sangat efektif dan berguna.
Jika dilihat, cara ini memang terlihat 'jahat', namun sebenarnya sangat efektif dan berguna.
Instruktur Cantik ini Pakai Cara 'Jahat' untuk Ajari Balita Berenang, Netizen 'Enggak Bisa buat Emak-Emak Negara Wakanda'
Metode pengajaran berenang yang dilakukan di negara-negara bagian barat belum lama ini menjadi sorotan publik. Jika dilihat, cara ini memang terlihat 'jahat', namun sebenarnya sangat efektif dan berguna.
Belum lama ini, sebuah momen seorang instruktur cantik mengajari balita berenang beredar dan viral di media sosial. Tak ayal jika cara 'jahat' ini memantik atensi publik.
- Ingin Viral, ABG Perempuan di Kalbar Bakar Bendera Merah Putih
- 41 Kata-kata Promosi Melalui Media Sosial, Efektif dan Ampuh Menarik Pelanggan
- Cerita Wanita Gagal Menikah Gara-Gara Berat Badan, Calon Suami 'Aku Ingin Nikah Sama Orang yang Sesuai Selera'
- Ditelantarkan Anak-Cucu, Nenek Umur 80 Tahun Datangi Puskesmas Sendirian Minta Disuntik Mati
2023/Merdeka.com
Dari banyaknya tanggapan, ada komentar menarik yang dipaparkan netizen.
Berikut ulasan selengkapnya, Jumat (8/9).
Dorong Balita hingga Jungkir Balik ke Dalam Kolam Renang
Seorang instruktur cantik menerapkan cara pelatihan berenang pada balita satu ini memang sekilas terlihat jahat bagi mereka yang tak mengetahuinya. Seperti nampak dalam video unggahan akun Instagram @fyifact, wanita itu mencoba mendorong balita ke dalam kolam renang.
Bahkan, dalam video yang beredar balita ini didorong hingga posisi badannya jungkir balik.
Melansir dari unggahan yang sama, cara tersebut nyatanya merupakan metode dari ISR (Infant Swimming Resource).
"Memang terlihat sedikit kejam, tapi ini adalah metode pelatihan renang balita yang umum dilakukan di negara-negara Barat," tulis keterangan dalam unggahan.
Punya Manfaat Efektif
Metode ISR ini sangat berguna dan bisa diajarkan pada bayi yang menginjak usia mulai dari 6 bulan. Cara ini pada dasarnya akan mengajarkan anak untuk menyelamatkan dirinya sendiri saat tenggelam di air.
"Mereka akan dilatih mengapung, istirahat, bernafas," lanjut keterangan dalam akun mengimbuhkan.
Selain itu, bayi akan diajarkan cara mempertahankan posisi sampai bantuan datang menjemputnya. Tentu saja, metode pengajaran yang satu ini dilakukan oleh pengawasan instruktur profesional.
2023/Merdeka.com
Netizen 'Enggak Bisa buat Emak-Emak Negara Wakanda'
Mendadak viral dan menjadi sorotan publik, banyak sekali netizen yang memberikan tanggapannya lewat ragam komentar. Antara lain sebagai berikut.
"Tidak berlaku di negera konoha dan wakanda yang mempunyai emak emak sensitif bisa dilaporkan nanti 😂," tulis komentar @azersarp.
"Gabisa buat emak2 asia 😂😂," timpal @prastyo46.
"Menurutku nih yaa itu instrukturnya lempar kenceng tuh supaya masuknya jauh, kalo lemparnya pelan pasti pas si anak muter kepalanya bakal kena tembok. Selow lah itu udh pasti profesional bukan ecek2 ygy😂," lanjut @sabila.khrnns.
"kalo di wakanda pertama kali melatih udah klarifikasi sekalian minta maaf di polsek terdekat," papar @dhaniwahyudiono.