Intip Daftar Gurita Bisnis Kaesang Anak Jokowi di Tengah Sorotan Pakai Jet Pribadi Meski Banyak Usaha yang Bangkrut

Harga Sewa Jet Pribadi Gulfstream G650

Kaesang terbang ke Amerika Serikat diketahui untuk menemani sang istri yang akan melanjutkan studi S2 di University of Pennsylvania. Saat itu, Erina sempat mengunggah Instagram Stories yang memperlihatkan jendela pesawat berbentuk oval.

Berbeda dengan pesawat komersil, bentuk jendela pesawat yang digunakan oleh Kaesang dan Erina ini sontak memicu spekulasi bahwa itu adalah jet pribadi. Pengamat penerbangan Gerry Soejatman menyebut bahwa pesawat tersebut kemungkinan besar adalah Gulfstream, sebuah jet pribadi yang terkenal.

Pesawat Gulfstream dikatakan memang dapat disewa dan harga sewanya bervariasi sesuai dengan modelnya. Berdasarkan informasi dari Air Charter Advisors, biaya sewa pesawat Gulfstream bisa mencapai ratusan juta rupiah per jam.

Misalnya, untuk Gulfstream G280, yang merupakan jet berukuran medium, harga sewanya berkisar antara USD 6.800 hingga USD 8.000 per jam, atau setara dengan Rp106,47 juta hingga Rp125,26 juta per jam (dengan kurs Rp15.652 per USD).

Sementara itu, untuk Gulfstream G650 yang lebih besar, biaya sewanya jauh lebih tinggi, mencapai USD 17.000 hingga USD 19.750 per jam, atau sekitar Rp266,08 juta hingga Rp309,04 juta per jam. Pesawat ini termasuk dalam kategori jet besar yang sering digunakan untuk perjalanan jarak jauh dengan kenyamanan maksimal.

Dengan harga sewa yang sangat tinggi, Gulfstream memang menjadi pilihan eksklusif bagi mereka yang membutuhkan privasi dan kenyamanan premium dalam perjalanan udara. Tidak heran apabila pesawat ini sering kali digunakan oleh pebisnis, selebritas, dan pejabat tinggi. Termasuk dalam layanan penerbangan charter eksekutif.

Daftar Gurita Bisnis Kaesang Pangarep

1. Sang Pisang

Gurita bisnis Kaesang yang pertama adalah Sang Pisang. Bisnis di bidang kuliner satu ini rupanya berhasil membuat namanya ikut melambung.

Sesuai namanya yakni Sang Pisang, usaha ini menawarkan produk berupa pisang goreng nugget. Didirikan pada tahun 2017, Sang Pisang telah memiliki 73 outlet dan lebih dari 1.000 orang karyawan.

Bahkan pada tahun 2019, Sang Pisang telah merambah hingga Kuala Lumpur dan Malaysia. Akan tetapi, kini jumlah gerai Sang Pisang diketahui mulai berkurang meskipun masih beroperasi.

2. Mangkok Ku

Belum berhenti di sana, Kaesang kembali membuka bisnis di bidang kuliner. Bisnis yang bernama Mangkok Ku ini tidak didirikan oleh Kaesang seorang. Mangkok Ku didirikan bersama Gibran Rakabuming, Chef Arnold Poernomo dan Randy Kartadinata sejak tahun 2019.

Bisnis ini menjual berbagai aneka rice bowl. Hingga saat ini, Mangkok Ku masih beroperasi dan memiliki lebih dari 100 gerai.

3. Chili Pari

Berikutnya, Kaesang turut menjalankan bisnis yang diserahkan sang kakak, Gibran Rakabuming Raka. Mungkin sebagian masyarakat sudah mengetahui dan tidak asing dengan bisnis kuliner satu ini.

Bisnis ini berupa katering bernama Chili Pari. Diketahui, usaha tersebut telah berdiri sejak Desember 2010 lalu.

4. Markobar

Bukan hanya Chili Pari saja, Kaesang juga memiliki usaha di bidang kuliner lainnya yang juga sudah banyak diketahui oleh masyarakat luas.

Usaha yang diberi nama Markobar ini rupanya juga turut diserahkan oleh Gibran Rakabuming kepada sang adik. Ya, Markobar merupakan usaha yang diberikan oleh Gibran untuk diteruskan oleh sang adik.

Markobar sendiri merupakan bisnis kuliner yang menjual aneka martabak manis dengan berbagai pilihan topping kekinian. Didirikan sejak 2015 lalu, Markobar diketahui masih beroperasi.

5. Yang Ayam

Kaesang pun turut memiliki bisnis yang berjuluk Yang Ayam. Seperti namanya, Kaesang pada usaha ini lebih menjual berbagai produk olahan daging ayam.

Gerai pertama Yang Ayam sendiri diketahui berlokasi di kawasan Tanjung Duren, Jakarta. Di mana tanpa disangka bisnis Yang Ayam terus melebar ke Jakarta dan Solo.

Hingga kini, media sosial sebagai bentuk promosinya pun terpantau masih aktif.

6. Hompimpa Gamers

Selain kuliner, Kaesang turut mengembangkan sayap berbisnis di dunia hiburan. Pada usahanya kali ini, Ia menjual berbagai macam produk board game yang memberi pesan toleransi kepada pemainnya. Usaha ini diketahui berdiri sejak Juli 2017 lalu.

7. Saham Rakyat

Kaesang juga mengembangkan sayap untuk berbisnis di platform komunitas saham yang diberi nama Saham Rakyat. Tidak berdiri sendirian, Kaesang dalam bisnis ini turut menggandeng konten kreator YouTube Kevin Hendrawan. Diketahui, Saham Rakyat mulai beroperasi sejak Agustus 2020 lalu.

8. Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP)

Kaesang juga berbisnis dengan ikut menanamkan saham di Panca Mitra Multiperdana Tbk. Ia diketahui ikut menguasai saham sejumlah 8 persen di perusahaan yang bergerak di sektor industri pengolahan makanan beku itu.

Daftar Bisnis Kaesang yang Bangkrut

Kaesang sebenarnya masih memiliki sejumlah bisnis lainnya. Namun sayang, popularitasnya sebagai anak Presiden RI tak lantas membuat usahanya selalu berjalan mulus. Terbukti, beberapa usaha Kaesang ini harus mengalami kebangkrutan.

1. Sang Javas

Kaesang sempat melirik dunia fashion. Ia sempat meluncurkan produk kaos bermerek Sang Javas dengan ciri khas gambar kecebong. Akan tetapi, perkembangan bisnis ini kian meredup dan akhirnya terpaksa tutup pada tahun 2020 lalu.

2. Ternakkopi

Ternakkopi bisa dikatakan menjadi salah satu bisnis Kaesang yang berjalan sukses. Bagaimana tidak, bisnis kopi yang didirikan bersama Gibran berjuluk Ternakkopi ini pada awalnya sukses hingga memiliki 40 gerai di Tanah Air.

Sayangnya, seiring berjalannya waktu, gerai tersebut kian sepi peminat. Hingga pada akhirnya Ternakkopi harus tutup. Terlebih, Kaesang harus menghadapi situasi pandemi Covid-19 tahun 2020 lalu.

3. Goola

Selain itu, ada pula bisnis yang bergerak di usaha minuman berjuluk Goola. Bisnis ini mulanya merupakan usaha milik Gibran yang akhirnya diserahkan kepada Kaesang. Akan tetapi pada tahun 2020 lalu, Goola kian sepi peminat hingga tak lagi beroperasi.

4. Madhang

Kaesang pun juga sempat meluncurkan aplikasi Madhang pada tahun 2017 lalu. Aplikasi ini dibuat bertujuan ingin menghubungkan ibu-ibu yang memiliki keahlian memasak dengan para pembeli. Namun sayang, usaha tersebut terpaksa berhenti pada tahun 2022 lalu.

5. Siapmas

Melengkapi jajaran bisnis kuliner yang bangkrut adalah Siapmas. Siapmas ini sendiri menawarkan sejumlah minuman kepada masyarakat. Selain minuman, Siapmas juga hadirkan camilan bermerek Kemripik. Akan tetapi, produknya diketahui tak lagi beredar sejak tahun 2020 lalu.