Kenali Kekebalan Kelompok dan Risiko Tak Vaksin
Kenali Kekebalan Kelompok (Herd Immunity) & Risiko Tak Vaksin
Pemerintah menargetkan Herd Immunity tercapai pada Maret 2022. Dengan target tersebut, pemberian vaksinasi di Indonesia harus ditingkatkan.
Lantas apa sih yang dimaksud Herd Immunity dan risiko jika tidak vaksin? Melansir dari laman covid19.go.id, simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Kapan Malaysia merdeka? Negara monarki konstitusional ini baru memperoleh kemerdekaannya pada 31 Agustus 1957.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Singapura merdeka? Singapore Independence Day was on the 9th of August 1965.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana vaksin polio memberikan kekebalan terhadap virus? Vaksin bekerja dengan memperkenalkan virus yang dilemahkan atau sudah mati ke dalam tubuh manusia. Dalam respons terhadap vaksinasi tersebut, tubuh akan menghasilkan antibodi untuk melawan virus polio.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran Flu Singapura? Untuk mencegah penyebaran Flu Singapura, penting untuk menjaga kebersihan tangan dan lingkungan, serta menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
Herd Immunity
Herd immunity atau kekebalan kelompok merupakan suatu kondisi di mana sebagian besar masyarakat terlindungi dan kebal terhadap penyakit tertentu. Melalui kekebalan kelompok, secara tidak langsung akan melindungi kelompok masyarakat lain yang rentan dan bukan sasaran vaksinasi.
Kondisi tersebut hanya terjadi jika vaksinasi tersebar secara tinggi dan merata. Dengan vaksinasi, tidak hanya memutus rantai penularan penyakit dan menghentikan wabah, namun dalam jangka panjang akan memusnahkan penyakit itu sendiri.
Bagaimana Vaksin Bekerja dalam Tubuh & Sasarannya
Vaksin diberikan kepada seseorang untuk melindungi dirinya dari penyakit yang melemahkan hingga mengancam jiwa. Vaksin bekerja dengan merangsang pembentukan kekebalan tubuh seseorang terhadap penyakit tertentu.
©2020 REUTERS
Tubuh yang mendapatkan vaksin akan mengingat virus atau bakteri pembawa penyakit, mengenali dan tahu cara melawan penyakit. Dalam hal sasaran vaksin covid-19, kelompok penerima vaksin merupakan penduduk yang berdomisili di Indonesia dengan usia minimal 18 tahun.
Penduduk dengan usia di bawah 18 tahun dapat diberikan vaksin jika telah tersedia persetujuan penggunaan masa darurat atau telah terbit nomor izin edar dari Badan POM.
Risiko Tidak Mendapat Vaksinasi
Vaksinasi bertujuan untuk memberikan kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu. Sehingga apabila suatu saat terpapar dengan penyakit tersebut maka kalian tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Jika seseorang tidak mendapatkan vaksinasi, maka dia tidak memiliki kekebalan tubuh terhadap penyakit tersebut. Atau dengan kata lain, jika seseorang keluar dari wilayah dengan cakupan tinggi tersebut, maka dia mempunyai risiko tertular penyakit. Karena pada dasarnya dia belum memiliki kekebalan tubuh yang didapat dari vaksinasi.
Dalam pelaksanaan vaksinasi, orang dewasa dan lansia yang tidak mendapatkan vaksinasi Covid-19 yang lengkap serta mengabaikan protokol kesehatan, maka akan rentan tertular dan jatuh sakit akibat penyakit Covid-19.