Makanan Vegetarian untuk Ibu Hamil yang Seimbang, Tetap Penuhi Nutrisi Harian
Makanan vegetarian untuk ibu hamil yang bisa bantu penuhi nutrisi harian.
Makanan vegetarian untuk ibu hamil tentu harus diperhatikan agar tetap memberikan nutrisi yang baik untuk janin. Ibu hamil yang memilih menjadi seorang vegetarian tentu wajib memikirkan asupan nutrisi yang harus dimakan setiap harinya. Nutrisi penting yang harus dikonsumsi ibu hamil yaitu seperti zat besidan vitamin B12.
Zat besi berguna untuk membentuk sel darah merah serta membawa oksigen ke seluruh tubuh dan janin. Sedangkan vitamin B12 berperan penting dalam memelihara sistem saraf agar ibu dan janin tetap sehat juga mengubah makanan menjadi energi bagi ibu hamil.
-
Apa saja tips meningkatkan peluang hamil anak kembar? Dilansir dari berbagai sumber, berikut selengkapnya mengenai tips meningkatkan peluang hamil anak kembar yang menarik untuk disimak.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Siapa yang memberikan tips mudik untuk ibu hamil? "Sebaiknya melakukan pemeriksaan terhadap janinnya, dilihat kondisi perkembangan janin apakah ada kelainan atau enggak, dari plasenta ibu, sering kontraksi atau tidak, karena pada perjalanan yang tidak dianjurkan ibu yang pendarahan," katanya beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
-
Bagaimana cara mengurangi risiko kehamilan kembar? Untuk mengurangi risiko-risiko tersebut, Dr. Damar menyarankan agar ibu hamil kembar memperbanyak asupan makanan sehat yang kaya akan protein hewani, karbohidrat, dan mineral.
-
Apa ciri-ciri keputihan yang menandakan kehamilan? Ciri keputihan tanda hamil sama seperti keputihan di siklus menstruasi, yaitu cairan bening, encer, atau putih susu, serta berbau ringan.
-
Bagaimana cara untuk mencegah gangguan kehamilan? Meskipun beberapa gangguan kehamilan berada di luar kendali Anda, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk menurunkan risikonya seperti;Jaga kesehatan sebelum hamil. Pastikan Anda berada di kondisi kesehatan yang yang lebih baik daripada sebelumnya, mencapai berat badan yang lebih sehat, berhenti merokok, dan banyak lagi.
Kedua nutrisi tersebut biasanya lebih banyak ditemukan di beberapa sumber makanan hewani. Namun, ibu hamil yang menerapkan pola makan vegetarian tidak perlu khawatir. Sebab, hal ini masih bisa disiasati dengan makanan yang lain. Simak ulasan selengkapnya dilansir dari laman Halodoc dan berbagai sumber, Jumat (30/6/2023):
Karbohidrat
Tak hanya pada ibu hamil, karbohidrat merupakan sumber energi pada tubuh. Untuk mencukupi kebutuhan karbohidrat, ibu hamil yang menjalani pola vegetarian sebaiknya mengonsumsi singkong, ketela, talas, atau jagung.
Selain dapat memenuhi asupan karbohidrat pada ibu hamil, singkong ternyata dapat membantu ibu untuk menghindari masalah sembelit saat kehamilan.
Protein
Protein hewani juga menjadi kebutuhan bagi ibu hamil agar ibu dan janin bisa sehat. Namun untuk kebutuhan protein hewani, ibu vegetarian bisa menggantinya dengan protein nabati.
© pixabay.com/wufuquan
Memang protein hewani cenderung lebih mudah diserap oleh tubuh dibanding protein nabati. Namun tidak perlu khawatir, protein nabati dapat diserap oleh tubuh dengan cepat jika ibu juga mengonsumsi vitamin C yang dapat ibu peroleh dari buah atau sayur.
Vitamin C dapat membantu proses penyerapan protein dan zat besi yang terdapat dalam makanan. Ibu bisa mengonsumsi kacang-kacangan, seperti kacang polong atau kacang almond untuk mendapatkan asupan protein. Tahu dan susu kedelai juga bisa menjadi sumber protein nabati bagi ibu hamil.
Asam Folat
Di masa kehamilan, asam folat adalah nutrisi penting yang harus dipenuhi oleh ibu hamil. Sebab, asam folat memiliki banyak sekali manfaat salah satunya ialah mencegah keguguran pada awal kehamilan.
Asam folat secara alami bisa ibu dapatkan jika ibu mengonsumsi beberapa sayuran, seperti bayam, asparagus, dan brokoli. Tidak hanya sayuran, banyak juga buah yang mengandung asam folat. Anda bisa rutin mengonsumsi buah-buahan seperti alpukat, pepaya, pisang, dan melon.
© pexels.com/Pixabay
Vitamin D
Vitamin D sangat dibutuhkan oleh ibu hamil untuk tumbuh kembang janin dalam kandungan. Dengan terpenuhinya asupan vitamin D saat masa kehamilan, kelak anak yang lahir akan memiliki kemampuan akademis yang baik.
Vitamin D sangat diperlukan untuk pertumbuhan tulang pada bayi dalam kandungan. Jika ibu seorang vegetarian, ibu bisa mengonsumsi tahu, tempe, susu kacang kedelai, dan jamur untuk mendapatkan asupan vitamin D bagi ibu dan bayi dalam kandungan.
Kalsium
Asupan kalsium juga penting untuk membantu membangun tulang dan gigi yang kuat pada janin. Sumber utama kalsium ada pada susu, keju, dan yogurt.
Zat Besi
Zat besi bisa membantu sel darah merah mengantarkan oksigen ke janin dalam kandungan. Anda bisa mengkonsumsi kacang kering, kacang polong, dan sereal yang diperkaya zat besi.
Vitamin B12
Apabila ibu hamil masih makan makanan yang merupakan produk dari hewan, seperti susu, keju dan telur, perbanyaklah asupan ini untuk memenuhi kebutuhan vitamin B12. Selain itu, ibu hamil juga bisa mengonsumsi susu kacang kedelai dan sereal yang sudah ditambahkan vitamin B12.
Amankah Menjadi vegetarian saat Hamil?
Meski bisa diatasi, tentu saja ada beberapa nutrisi dari makanan produk hewani yang tidak bisa dikonsumsi oleh seorang ibu vegetarian. Lalu apakah hal ini aman?
Melansir dari laman alodokter, disebutkan jika menjadi vegetarian saat hamil sebenarnya tetap dibolehkan. Hanya saja, kondisi ini harus dan wajib berada dalam pengawasan dokter.
Sebab, jika dilakukan tanpa pengawasan dokter bisa meningkatkan risiko ibu hamil dan janin mengalami kekurangan nutrisi. Beberapa sumber nutrisi yang berasal dari produk hewani tentu sangat bagus untuk janin.
Kekurangan nutrisi saat hamil tentu akan berpengaruh buruh pada ibu dan juga janin. Maka dari itu, jika Anda merupakan seorang vegetarian dan tengah hamil harus terus berada di bawah pantauan dokter.
Seperti dijelaskan di atas, jika beberapa jenis buah, sayur, dan sumber protein nabati juga memiliki nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil. Hanya saja, Anda harus pintar memilih dan mengatur porsinya agar tetap bisa mencukupi kebutuhan nutrisi saat hamil.
Jika Ibu hamil memang sama sekali tidak mengonsumsi produk dari hewani, dokter mungkin juga dapat meresepkan suplemen kehamilan yang berisi nutrisi tambahan yang perlu dicukupi selama kehamilan.