Melihat Danau Qarun, Tempat Sepupu Nabi Musa Ditenggelamkan Allah SWT karena Sombong
Potret danau Qarun di Mesir
Bagi sebagian orang mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah Harta Karun. Kata itu dipakai saat seseorang menemukan benda-benda berharga seperti emas, atau apapun yang bernilai tinggi. Istilah tersebut mungkin saja berasal dari kata Qarun.
Qarun sendiri merupakan sosok kaya raya yang hidup di masa Nabi Musa. Dia adalah anak dari paman Nabi Musa dengan nama lengkap Qarun bin Yashhar bin Qahits bin Lawi bin Ya‘qub.
-
Di mana sejarah terasi dapat ditelusuri? Sejarah terasi di kawasan Cirebon dapat ditelusuri hingga masa kekuasaan Pangeran Cakrabuana, yang memainkan peran penting dalam perkembangan kawasan tersebut.
-
Bagaimana Asisi Suharianto menyajikan kisah-kisah sejarah? Asisi dan sang istri pun mendapatkan pengalaman luar biasa selama keliling dunia. Keduanya bertemu dengan saksi mata maupun para korban perang masa lalu di beberapa negara.
-
Bagaimana sejarah Lembah Anai terbentuk? Konon, dulunya air terjun ini menjadi saksi bisu pergerakan rakyat Minang dalam melawan penjajahan. Pada masa kolonial, masyarakat setempat dipaksa untuk menjadi pekerja membangun jalan lintas Sumatera yang menghubungkan antara Kota Padang dan Padang Panjang via Lembah Anai.Masyarakat Minang yang bekerja dalam proyek pembangunan jalan tersebut harus menempuh jarak yang cukup jauh, bahkan bisa berhari-hari dari tempat mereka tinggal menuju lokasi pembangunan jalan.
-
Bagaimana sejarah Waduk Sempor? Waduk Sempor diresmikan pada 1 Maret 1978 yang ditandai dengan adanya prasasti bertanda tangan Presiden Soeharto. Semula, waduk ini difungsikan sebagai sumber pengairan bagi sejumlah kompleks persawahan di sekitarnya. Namun lambat laun waduk itu menjadi destinasi wisata baru bagi warga sekitar.
-
Apa bukti sejarah yang menunjukan kebesaran Purnawarman? “Inilah (tanda) sepasang telapak kaki yang seperti kaki Dewa Wisnu (pemelihara) ialah telapak yang mulia sang Purnawarman, raja di negeri Taruma, raja yang gagah berani di dunia”.
-
Bagaimana cara sejarawan menentukan kebenaran sebuah peristiwa sejarah? Sejarah menggunakan metode ilmiah dan analisis kritis untuk menilai keandalan sumber dan menyusun narasi yang berdasarkan bukti.
Karena memiliki harta yang berlimpah, Qarun kemudian berubah menjadi orang yang kikir dan sombong. Karena hal itu, Allah SWT pun memberikan azab.
Qarun dihempaskan ke dalam tanah dan ditenggelamkan bersama semua kekayaan yang dimilikinya. Berikut potret danau Qarun tempat di mana Allah SWT disebut menenggelamkan sepupu Nabi Musa itu. Simak ulasan selengkapnya:
Potret Danau Qarun
Youtube/Lukman Hakim-JejakNile ©2023 Merdeka.com
Melansir dari unggahan di kanal Youtube Lukman Hakim-JejakNile, membagikan video potret danau Qarun yang terletak di Kota Fayoum, Mesir. Di danau tersebut, konon Allah SWT menenggelamkan Qarun bersama dengan pengikutnya dan juga seluruh harta kekayaannya.
Danau tersebut berada sekitar 90 kilometer atau dua jam perjalanan dari Kairo, Ibu Kota Mesir. Di sekitar danau, disebut terdapat sisa puing-puing istana Qarun.
Danau tersebut bisa dibilang cukup luas. Panjang danau sendiri kira-kira mencapai 30 kilometer dengan lebar 10 kilometer dan kedalaman mencapai 30 sampai 40 meter.
Sosok Qarun Saudara Nabi Musa
Dikisahkan, jika Qarun sebenarnya masih kerabat dengan Nabi Musa bagian dari kaum Bani Israil yang saleh. Allah SWT melimpahkan kekayaan padanya sebagai istidraj sehingga Qarun justru makin tenggelam dengan mengingkari Allah.
Selain kikir dan sombong, Qarun juga dikenal gemar pamer. Qarun kerap menemui kaumnya dengan penampilan penuh kemegahan. Dia selalu berbusana mewah, lalu diiringi dengan 300 gadis-gadis pembantunya yang berbaju merah mencolok.
Sikap kikir dan sombong Qarun pun makin menjadi-jadi. Bahkan, saat Nabi Musa memintanya untuk mengeluarka sedekah dia justru enggan karena takut kekayaannya berkurang.
Youtube/Lukman Hakim-JejakNile ©2023 Merdeka.com
Qarun Ditenggelamkan Allah SWT Bersama Hartanya
Melihat sikap Qarun yang makin melampaui batas, Nabi Musa lantas berdoa agar Qarun dan pengikutnya diberi peringatan. Allah mengabulkan permohonan itu dan Qarun pun dihempaskan ke dalam tanah dan ditenggelamkan bersama dengan semua kekayaan yang dimilikinya.
"Maka Kami benamkan dia (Qarun) bersama rumahnya ke dalam bumi, maka tidak ada baginya satu golongan pun yang akan menolongnya selain Allah Swt, dan dia tidak termasuk orang-orang yang dapat membela diri," (QS. Al-Qasas [28]: 81).
Youtube/Lukman Hakim-JejakNile ©2023 Merdeka.com
Di danau Qarun di kota Fayoum itulah konon sepupu Nabi Musa itu mendirikan istana dan di tempat itu pula ia ditenggelamkan.
Salah satu bukti arkeologis yang dapat di jumpai di lokasi tersebut adalah reruntuhan bangunan yang diduga sebagai tempat tinggal Qarun yang berjarak sekitar 2 km dari danau Qarun.
Menurut beberapa sumber, bangunan yang masih berdiri kokoh tersebut adalah benteng yang dibangun oleh Qarun, namun ada juga yang mengatakan bahwa bangunan tersebut adalah tempat tinggalnya.