Mengenal Sosok Nina Mutmainnah Istri Ade Armando, Berprofesi Dosen di UI
Nina merupakan dosen tetap di Universitas Indonesia (UI).
Keluarga sangat terpukul dengan pengeroyokan yang menimpa dosen UI, Ade Armando pada demo 11 April. Ade dikeroyok hingga babak belur sampai celananya dilucuti.
Keluarga pun belum bisa berkomentar terkait kejadian tersebut. Kini Ade dirawat intensif di Rumah Sakit Siloam, Jakarta Selatan.
-
Siapa yang melaporkan Ade Armando ke Polda DIY? Salah seorang pelapor dari Paman Usman yang juga Lurah Karangwuni, Kulon Progo, Anwar Musadad, mengaku para lurah di DIY merasa sakit hati dengan pernyataan Ade Armando.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Di mana Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Bagaimana Ade Armando belajar Bahasa Inggris? Saat tinggal di Malaysia, Ade Armando pernah dipermalukan oleh seorang guru di depan teman-temannya karena tidak lancar berbahasa Inggris. Hal itu memicunya untuk belajar hingga bisa berbahasa Inggris dengan lancar.
-
Adrem itu apa? Adrem merupakan kue tradisional yang berasal dari Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul yang terbuat dari tepung beras, terigu, air, garam, kelapa dan gula jawa atau gula pasir.
-
Apa yang dilakukan Armand untuk mendekati Dewi Gita? Armand pun mengaku mendekati Dewi Gita dengan cara pura-pura meminta baterai untuk alat mendengarkan musik jaman dulu, walkman. Padahal saat itu baterai miliknya masih ada.
Istri tercinta, Nina Mutmainnah masih syok dengan peristiwa itu. Kini dia hanya setia menemani di rumah sakit. Berikut ulasannya dari berbagai sumber, Selasa (12/4)
Sosok Nina Mutmainnah
Istri Ade Armando, Nina Mutmainnah menjadi orang pertama yang syok dan terpukul atas peristiwa yang menimpa suaminya. Nina tentu tak menyangka kepergian Ade mengawal demo mahasiswa berakhir di rumah sakit.
Selama ini, sosok Nina memang jarang tersorot. Dalam website https://staff.ui.ac.id/n.mutmainah, disebutkan bahwa Nina merupakan dosen tetap di Universitas Indonesia (UI).
©2022 Merdeka.com
Nina mengajar di Departemen Ilmu Komunikasi FISIP. Selain itu, dia juga menjabat sebagai Ketua Program D3 Komunikasi Departemen Ilmu Komunikasi FISIP UI dan Koordinator Bidang Studi Komunikasi Program Vokasi UI.
Pendiri YPMA
©2022 Merdeka.com
Tidak hanya mengajar, Nina rupanya wanita yang juga aktif berorganisasi. Terbukti dia aktivis sekaligus pendiri YPMA (Yayasan Pengembangan Media Anak). YPMA merupakan LSM media watch khusus media anak dan remaja.
Kegiatan YPMA yaitu memberikan pendidikan melek media (media literacy) bagi orangtua, guru, dan anak/remaja; mengadakan penelitian tentang penggunaan media oleh anak/remaja; serta menerbitkan newsletter panduan yang mengulas isi media (yakni Kidia). Nina menjadi pemimpin redaksi Kidia.
Anggota Tim Ahli KPI Pusat
©2022 Merdeka.com
Selain itu, wanita kelahiran 26 Maret 1964 ini menjadi anggota Tim Panel/Ahli Komisi Penyiaran Indonesia Pusat untuk pemantauan acara TV.
Kemudian, dia aktif menjadi penulis dan pembicara di berbagai kegiatan, seperti diskusi, seminar, workshop tentang dampak media massa, media massa dan anak-anak atau remaja, media literacy. Nina juga kerap kali menjadi juri untuk berbagai kompetisi yang terkait dengan buku, anak, dan budaya.