Prihatin Kantor Pemadam Kebakaran di Pasar Ikan, Begini Kondisinya
Potret kantor dinas regu pemadam kebakaran Tasikmalaya ramai disorot.
Kondisi kantor milik regu pemadam kebakaran Pemkot Tasikmalaya, Jawa Barat ramai jadi sorotan.
Prihatin Kantor Pemadam Kebakaran di Pasar Ikan, Begini Kondisinya
Kondisi Kantor Damkar di Pemkot Tasikmalaya
Potret kantor dan markas regu pemadam kebakaran (Damkar) Pemkot Tasikmalaya ramai disorot karena kondisinya yang memprihatinkan. Tak punya kantor layak, mereka justru memanfaatkan bangunan kurang layak pakai di depo ikan. Simak ulasan selengkapnya:
- Potret Masa Kecil Adiba Khanza dan Egy Maulana Vikri, Ternyata Lahir Berdekatan
- Penampakan Kantor Bupati dan DPRD Pohuwato yang Rusak Parah Dibakar Pendemo
- Potret Dua Jenderal Kompak Datangi Bakti Kesehatan 34 Tahun Pengabdian di Tasikmalaya
- Jaksa Geledah Kantor dan Rumah Kepala Dispentaru DIY Terkait Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
Melansir dari unggahan di Instagram @tasikasik.id, membagikan video merekam potret kondisi kantor pemadam kebakaran Pemkot Tasik yang memanfaatkan bangunan bekas pasar ikan milik Dinas Peternakan dan Perikanan.
Para petugas Damkar menempati 2 lokal bangunan kecil di bagian belakang depo ikan.
Jauh dari kata layak, bangunan mirip saung dengan deratan bekas kolam ikan yang tak terawat itu dijadikan sebagai markas dan kantor bagi para regu pemadam.
Depo Ikan Jad Kantor Petugas Damkar
Para petugas Damkar memanfaatkan bangunan kolam sebagai tempat duduk dan tempat menyimpan peralatan. Tak ada dinding penghalang menutupi tempat tersebut. Padahal, para petugas pemadam piket berjaga selama 24 jam.
"Tidak tahu ini bagaimana, memang rencana saja belum ada.
Sekedar DED (detailed engineering design) juga belum ada,"
Kepala BPBD Kota Tasikmalaya Ucu Anwar dikutip dari Instagram @tasikasik.id
Selalu Ajukan Usulan
Melansir dari Instagram @tasikasik.id, Kepala BPBD Kota Tasikmalaya mengaku jika pihaknya setiap tahun selalu mengajukan usulan perbaikan sarana prasarana BPBD dan Damkar diakomodasi Pemkot Tasikmalaya. Namun, selama itu pula, usulan itu tak pernah diterima.
Selain kantor, inventaris seperti mobil dan atrbut petugas juga disebut kurang layak digunakan.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran BPBD Kota Tasikmalaya Boedi Santoso merasa heran usia berdirinya Pemkot Tasikmalaya sudah 20 tahun. Namun, untuk membangun kantor pemadam kebakaran saja belum terwujud. Padahal, menurutnya, perangkat ini termasuk salah satu pengemban pelayanan dasar kepada masyarakat."Miris yahh, padahal mereka pahlawan tanpa tanda jasa," komen salah satu warganet.
Usai dibagikan, unggahan itupun langsung ramai mendapat komentar dari netizen. Banyak yang meminta agar pemerintah Pemkot Tasikmalaya segera memberikan perhatian khusus pada para petugas Damkar.