Rekaman Video Presiden Soekarno Diwawancara Wartawan Asing, Blak-blakan Akui Bisa 7 Bahasa
Berikut rekaman video Presiden Soekarno blak-blakan akui bisa 7 Bahasa.
Kartika Sari Dewi Soekarno tampaknya sedang rindu akan sosok sang ayah. Hal ini terlihat dari unggahan terbaru dirinya di akun media sosial miliknya.
Bagaimana tidak, Ia mengunggah salah satu video yang memperlihatkan Presiden Soekarno sedang diwawancarai oleh wartawan asing. Namun bukan itu saja yang menarik perhatian publik.
- VIDEO: Senyum Titiek Soeharto, Saksikan Prabowo Subianto jadi Presiden Gantikan Jokowi
- VIDEO: Momen Puan Bak Soekarno Baca Proklamasi HUT ke-79 RI di IKN Depan Jokowi-Prabowo
- Video Langka Pidato Presiden Soeharto di Pernikahan Prabowo-Titiek 41 Tahun lalu
- VIDEO: Pesan Mendalam Tutut Anak Soeharto untuk Presiden Terpilih Prabowo Subianto
Terlihat dalam video, Soekarno blak-blakan mengakui bisa berbicara dengan tujuh bahasa berbeda. Lantas bagaimana rekaman video Presiden Soekarno blak-blakan akui bisa tujuh bahasa tersebut?
Melansir dari akun Instagram kartikasoekarnofoundation, Senin (2/12), simak ulasan informasinya berikut ini.
Akui Bisa 7 Bahasa
Kartika Sari Dewi Soekarno, putri dari Presiden Soekarno membagikan salah satu potongan video rekaman sang ayah dengan wartawan asing. Dalam video wawancara tersebut, Presiden Soekarno ditanya soal kemahirannya dalam berbicara menggunakan banyak bahasa.
"Lalu, berapa banyak bahasa yang Anda kuasai, Tuan Presiden?," tanya wartawan asing ini.
"Hanya satu Bahasa, hanya satu dan itu adalah Bahasa Indonesia," jawabnya.
"Kami mengetahui itu," ujar wartawan yang membuat Presiden Soekarno tertawa.
"Bagaimanapun saya bisa berbahasa Indonesia, Jawa, Sunda, Belanda, Jerman, Prancis dan Inggris," ungkap Presiden Soekarno.
Bisa Bahasa Jepang
Rupanya, Presiden Soekarno saat itu tidak diwawancara sendiri. Terlihat di samping sang Presiden, ada sosok istri ke-6 yakni Ratna Sari Dewi Soekarno. Wartawan asing pun sempat bertanya juga soal kemahiran berbahasa yang dimiliki oleh Presiden Soekarno kepada Dewi Soekarno. Khususnya Bahasa Jepang.
Sebagaimana diketahui, Ratna Sari Dewi Sokarno merupakan wanita asli Jepang. Wanita yang memiliki nama asli Naoko Nemoto ini lahir di Shibuya Jepang pada 6 Februari 1940.
"Dan menurut Ibu Dewi, seberapa banyak Bahasa Jepang yang akan dipelajari Presiden di hadapan Anda?," tanya wartawan ke Dewi Soekarno.
Siapa sangka, pertanyaan tersebut justru langsung mengundang tawa Presiden Soekarno dan Dewi Soekarno.
"Dia tahu banyak," ujar Dewi Soekarno.
"Dia tahu banyak, katanya," ulang Dewi Soekarno sambil tersenyum.
Banjir Komentar Publik
Pengakuan Presiden Soekarno mengenai kemahirannya dalam berbicara banyak bahasa ini rupanya mendapatkan atensi luar biasa dari masyarakat luas. Berbagai komentar pun membanjiri unggahan tersebut.
"Kok sekarang anak2 Indonesia jarang ada yang multilanguage yaa 😭😭," tulis akun icicicii.
"I am always amazed by him," tulis akun bali_kids_party.
"Proud of him. Love you Mr. President," tulis akun end_three888.
"Proud of Bapak Bangsa 👍😘🇮🇩💖🇵🇸💐🌹🌸🌻🙏," tulis akun itranus8420.
"Wow so proud of our first President👏👏👏," tulis akun nyta_julia.
"Berwibawa👏👏🙌🙌🙌," tulis akun luthfiemaulanaa.
"Bangga punya presiden sekeren alm Soekarno, Al Fatihah," tulis akun bandung338.