Sosok 6 Pemain Timnas Indonesia Naturalisasi Punya Marga Maluku, Ternyata Ada yang Keturunan Raja
Pemain Timnas Indonesia, seperti Kevin Diks dan Shayne Pattynama, memiliki darah Maluku.
Pemain sepak bola yang memiliki darah Maluku telah lama menjadi pilar utama bagi Timnas Indonesia, baik tim putra maupun tim putri. Dengan garis keturunan yang kuat serta sejarah panjang suku Maluku dalam olahraga, mereka memberikan kontribusi signifikan bagi tim nasional. Mereka bertekad untuk mengangkat nama Garuda lebih tinggi. Hal ini semakin terlihat dengan hadirnya generasi terbaru pemain keturunan Maluku yang bergabung. Contohnya adalah Kevin Diks, Shayne Pattynama, dan Noa Leatomu, yang menunjukkan darah Maluku tetap memiliki peranan penting dalam skuad Timnas Indonesia.
Banyak pemain tersebut lahir dan dibesarkan di Belanda, tetapi tetap memiliki ikatan yang kuat dengan Indonesia terutama dengan Maluku. Mereka datang dengan semangat untuk memperkuat tim nasional dan menunjukkan rasa cinta tanah air melalui sepak bola. Dalam perjalanan kariernya, beberapa pemain ini bahkan berhasil menciptakan sejarah di klub-klub besar Eropa sebelum akhirnya memutuskan untuk membela Indonesia. Dari marga-marga terkenal di Maluku seperti Bakarbessy, Lekatompessy, hingga Oratmangoen, setiap pemain membawa cerita unik dan kontribusi penting bagi sepak bola Indonesia. Mari kita kenali enam pemain Timnas putra dan putri yang memiliki garis keturunan Maluku, seperti yang dirangkum oleh Liputan6 dari berbagai sumber pada Selasa (12/11).
- 6 Pemain Timnas Indonesia dengan Keturunan Maluku, Ada yang Berdarah Raja
- Terungkap Alasan PSSI Mengajukan Naturalisasi Pemain Selalu Mepet Pertandingan
- Usai Kevin Diks, 3 Pemain Keturunan Ini Kemungkinan Bakal Naturalisasi Jadi WNI
- Ini Sosok Kevin Diks, Pemain Naturalisasi Anyar yang Bergabung dengan Timnas Indonesia
Asal Usul Keturunan Maluku
Masyarakat Maluku terkenal dengan bakat alami yang melimpah di berbagai bidang, terutama dalam olahraga, khususnya sepak bola. Nama-nama seperti Ricardo Salampessy, Imran Nahumarury, dan Stefano Lilipaly sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah sepak bola nasional. Mereka bukan hanya sekadar pemain, tetapi juga simbol kebanggaan bagi masyarakat Maluku berkat prestasi yang mereka raih di lapangan hijau.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Pusat Studi Maluku Universitas Pattimura, daerah-daerah seperti Ambon dan Lease telah melahirkan banyak tokoh yang memiliki bakat istimewa. Hal ini menunjukkan potensi olahraga di Maluku sangat besar dan dapat bersaing di tingkat nasional. Dengan dukungan yang tepat, masyarakat Maluku dapat terus melahirkan atlet-atlet berprestasi yang akan mengharumkan nama daerah dan negara.
Kevin Diks adalah Penerus dari Keluarga Bakarbessy
Kevin Diks, yang sebelumnya bermain untuk Fiorentina, memiliki darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Maluku. Ibunya adalah keturunan marga Bakarbessy, yang dikenal sebagai salah satu marga terkemuka di Negeri Waai, Maluku Tengah. Kevin merasa bangga dapat mewakili Indonesia meskipun ia lahir dan dibesarkan di Belanda. Marga Bakarbessy memiliki sejarah yang kaya sebagai keluarga dihormati dan sering kali diangkat sebagai pemimpin di wilayah mereka. Dalam catatan sejarah, marga ini dikenal sebagai sosok pemimpin atau raja yang dihormati oleh masyarakat setempat.
Lekatompessy
Eliano Reijnders, yang saat ini menarik perhatian banyak orang di Eropa memiliki keturunan Indonesia dari pihak kakeknya, Jantje Lekatompessy. Keluarga Lekatompessy berasal dari Latuhalat, Ambon. Lekatompessy merupakan salah satu marga tertua di Maluku. Eliano juga mendapatkan dukungan yang signifikan dari ibunya, Angelina Lekatompessy, yang lahir di Jakarta sebelum akhirnya menetap di Belanda. Dengan latar belakang kaya dan dukungan keluarga yang kuat, Eliano berpotensi untuk menjadi bintang di dunia sepak bola internasional.
Shayne Pattynama Keturunan Maluku Berasal dari Semarang
Shayne Pattynama dikenal karena ketangguhannya saat bermain di lapangan. Pemain yang dinaturalisasi ini memiliki darah Maluku dari ayahnya yang lahir di Semarang. Meskipun ia belum pernah menginjakkan kaki di Maluku, Shayne memiliki rencana untuk kembali ke tanah leluhurnya dan mengeksplorasi akar budaya keluarganya. Ia berharap perjalanan ini akan memberinya pemahaman yang lebih dalam tentang warisan budayanya dan menghubungkannya dengan identitasnya sebagai seorang Maluku.
Ragnar Oratmangoen Penerus Nama Besar dari Kepulauan Tanimbar
Ragnar Oratmangoen, pemain yang memiliki darah Indonesia dan saat ini berkarier di Belanda. Dia berhasil mengangkat nama keluarganya yang berasal dari marga Oratmangoen. Keluarga Ragnar dikenal sebagai tokoh-tokoh penting di Indonesia, di mana beberapa anggotanya memiliki karier sebagai diplomat dan politisi.
Estella Loupatty
Estella Loupatty, pemain sepak bola yang berasal dari Belanda dan memiliki keturunan Maluku. Dia memutuskan untuk menjalani proses naturalisasi. Keputusan ini diambil agar ia dapat memperkuat Timnas Putri Indonesia. Estella memiliki hubungan keluarga yang kuat dengan Pulau Tuhaha yang terletak di Maluku Tengah. Saat ini, ia bermain untuk klub sepak bola putri Jong Telstar Vrouwen, di mana ia menunjukkan bakat dan dedikasinya dalam dunia sepak bola.
Noa Leatomu
Noa Leatomu merupakan seorang pemain muda yang saat ini memperkuat tim Jong Fortuna Sittard. Meskipun ia dibesarkan di Belanda, Noa sangat bangga dengan warisan Maluku yang ada dalam dirinya. Ia menunjukkan dedikasi dan semangat yang tinggi dalam setiap pertandingan, mencerminkan identitasnya sebagai pemain dengan latar belakang yang kaya. Dengan talenta yang dimilikinya, Noa berambisi untuk terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi timnya serta mengharumkan nama Maluku di dunia sepak bola.
Peran Keluarga Maluku dalam Sepak Bola Internasional
Di berbagai belahan dunia, bukan hanya di Indonesia, banyak atlet sepak bola yang berasal dari keturunan Maluku dan berhasil menunjukkan prestasi mereka. Hal ini membuktikan bahwa warisan Maluku tidak hanya kaya akan budaya, tetapi juga melahirkan bakat dan semangat juang yang luar biasa, yang mampu bersaing di pentas internasional.
Warisan budaya dan Potensi Bakat di Maluku
Sejarah dan warisan budaya Maluku dapat dilihat tidak hanya melalui adat dan tradisi, tetapi juga melalui kontribusi signifikan mereka dalam dunia sepak bola. Dari generasi ke generasi, keturunan Maluku terus menunjukkan bakat luar biasa yang mewarnai tim nasional. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat Maluku memiliki potensi yang besar dalam bidang olahraga, khususnya sepak bola, yang telah menjadi bagian penting dari identitas mereka.
Selain itu, prestasi yang diraih oleh para pemain sepak bola asal Maluku juga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berprestasi. Dengan adanya dukungan dari komunitas dan penggemar, diharapkan lebih banyak talenta dari Maluku dapat muncul dan berkontribusi di tingkat nasional maupun internasional.
Pemain Keturunan Maluku
Di antara pemain keturunan Maluku yang memperkuat Timnas Indonesia adalah Kevin Diks, Shayne Pattynama, dan Noa Leatomu. Mereka merupakan contoh atlet yang membawa kebanggaan bagi daerah asal mereka melalui prestasi di level nasional.
Kevin Diks, yang dikenal sebagai bek handal, memiliki kontribusi signifikan dalam pertahanan tim. Sementara itu, Shayne Pattynama dan Noa Leatomu juga menunjukkan kemampuan yang luar biasa dalam permainan, memperkuat posisi masing-masing di lapangan.