Viral Paspampres 'Tembak' Drone Liar di Dekat Jokowi saat Pembukaan PON, Ini Videonya
Viral aksi Paspampres lumpuhkan drone liar di sekitar lokasi pembukaan PON XX Papua
Sebuah video merekam potret seorang Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) tengah 'menembaki' drone liar dalam acara pembukaan PON XX Papua, viral beredar di media sosial.
Dalam video yang beredar, anggota Paspampres tersebut terlihat memegang alat pelumpuh drone berwarna hitam mirip seperti pistol. Ia berdiri sambil mengamati langit-langit di sekitar lokasi keberadaan Presiden Joko Widodo. Berikut videonya:
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Apa yang terjadi di video yang viral tentang Brimob dan TNI di Papua? Sebuah video memperlihatkan anggota Brimob dan TNI yang sedang baku tembak dengan KKB OPM Papua dan membuat situasi memanas.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
-
Kenapa papeda dihargai tinggi oleh masyarakat Papua? Karena sagu dan papeda dianggap sebagai makanan yang istimewa, masyarakat Papua saat itu menganggapnya sebagai penemuan yang spesial.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
Aksi Paspampres Lumpuhkan Drone Liar
Melansir dari unggahan di Instagram @indonesia_army88, membagikan video yang merekam aksi seorang anggota Paspampres yang tengah melumpuhkan drone-drone liar di sekitar lokasi pembukaan PON XX Papua.
Tampak seorang pria dengan membawa alat mirip pistol berwarna hitam, terus mengamati langit di sekitar lokasi keberadaan Presiden. Alat tersebut berfungsi untuk melumpuhkan sinyal drone liar.
"Jadi saat pembukaan #PONXXPapua2021 kemarin, ada personel Paspampres yang dilengkapi dengan senjata pelumpuh drone. Ada lebih dari 15 drone liar yang dilumpuhkan," tulis keterangan unggahan.
Foto: Twitter/@kamto_adi ©2021 Merdeka.com
Aksi melumpuhkan drone liar yang dilakukan oleh anggota Paspampres tersebut tentu sesuai dengan peraturan yang ada. Melansir Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 37 Tahun 2021 dan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2018, penghentian pengoperasian dalam bentuk menjatuhkan pada area yang aman, termasuk dalam pengenaan sanksi, salah satunya disebabkan tidak memiliki persetujuan atau beroperasi tidak sesuai dengan persetujuan yang diberikan.
Viral di Media Sosial
Setelah video tersebut dibagikan, unggahan itupun langsung viral di media sosial. Sebab, banyak orang mengaku baru pernah melihat alat pelumpuh drone bernama Jammer itu.
"Baru tau aku, thx infonya," kata @batamfood***
"Om mimiiiin aku juga baru tau deh... kalo ga dikasih tau om mimin aku juga pasti kudet," kata @lingling***
"Kalau gak salah banyak kasus di gudang peluru bekasi, drone terbang melewati area militer dan mau gak mau dijammer," tulis akun @her3***
"Emang gitu kalo drone liar apalagi di kawasan yang rawan ada orang penting atau tempat tertentu, Kalau drone yang sudah terdaftar pasti aman, didampingi pula oleh personel Paspampres," kata akun @kamto_***
Alat pelumpuh drone yang digunakan oleh Paspampres dalam PON XX Papua merupakan salah satu jenis alat penangkap drone yang ada di dunia.
Salah satunya yang paling populer yaitu drone gun tactical jammer. Jenis ini mengadopsi model man portable. Jenis tersebut menyerang jalur komunikasi dan kendali drone lewat frekuensi.
Untuk menggunakannya pun relatif mudah dan tidak butuh pelatihan khusus, cukup membidik dan mengunci sasaran drone, kemudian gunner dapat menggiring drone hingga ke permukaan dan selanjutnya dapat dilakukan diinvestigasi.
Video
Berikut videonya dilansir dari Instagram @indonesia_army88, Rabu (6/10/2021):
View this post on Instagram