Yanuar Adil Anak Seorang Guru Jadi Mayjen, Ortu Tidak Mengerti Soal TNI 'Setiap Saya Ganti Jabatan Selalu Bertanya'
Disebutkan oleh Yanuar bahwa bahkan kedua orangtuanya sama sekali tidak mengerti dunia TNI. Sebuah fakta menarikpun dipaparkan oleh sang jenderal.
Disebutkan oleh Yanuar bahwa bahkan kedua orangtuanya sama sekali tidak mengerti dunia TNI. Sebuah fakta menarikpun dipaparkan oleh sang jenderal.
Yanuar Adil Anak Seorang Guru Jadi Mayjen, Ortu Tidak Mengerti Soal TNI 'Setiap Saya Ganti Jabatan Selalu Bertanya'
Status pekerjaan orang tua tidak menjadi penentu profesi yang dimiliki seseorang. Seperti cerita Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Yanuar Adil yang belum lama ini terkuak.
Karier di bidang militer menjadi pilihan pribadinya. Sementara kedua orang tua Yanuar adalah sosok pengabdi negara sebagai tenaga pendidik.
- Belajar dari Syarif, Guru Ngaji Difabel di Lebak yang Semangat Berbagi Ilmu Agama di Tengah Keterbatasan
- Jenderal Maruli Simanjuntak & Istri Beri Kabar Gembira, Isinya soal Anak Gadisnya
- Pernah Mengemban Jabatan Penting, Intip Profil Mayjen TNI Naudi Nurdika Pangdam II/Sriwijaya yang Baru
- Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
2023/Merdeka.com
Menurut Yanuar bahwa bahkan kedua orangtuanya sama sekali tidak mengerti dunia TNI.
Sebuah fakta menarikpun dipaparkan oleh sang jenderal. Berikut ulasan selengkapnya, Minggu (20/8).
Kedua Orang Tua Seorang Guru
Yanuar Adil bercerita tentang kehidupan pribadinya dan keluarga belum lama ini. Ia mengatakan bahwa dirinya dilahirkan dari pasangan yang sama-sama berprofesi menjadi seorang guru.
Sementara Yanuar Adil sedari awal memang memiliki cita-cita untuk menjadi seorang abdi negara di satuan TNI. Cerita ini diungkapkan oleh sang jenderal dalam tayangan podcast unggahan saluran Youtube resmi TNI AD.
"Jadi saya ini anak gurulah bisa dibilang. Tapi jadi tentara," ungkapnya sembari tersenyum.
2023/Merdeka.com
Satu-satunya yang Jadi Tentara di Keluarga
Cerita mengagumkan lebih lanjut dipaparkan oleh sang Panglima Komando Daerah Militer II/Sriwijaya tersebut. Ternyata, ia adalah satu-satunya di dalam keluarga yang memilih berkarier sebagai prajurit TNI.
"Karena satu-satunya di lingkungan keluarga saya yang memilih menjadi tentara adalah saya," tutur Yanuar.
"Jadi kebetulan nomor satu, dua, tiga kuliah, nomor 4 saya. Saya bilang sama bapak saya 'Pak saya ingin kuliah' kebetulan hobi menggambar ingin jadi arsitek. Ternyata sudah tidak ada biaya lagi, lalu saya disuruh mendaftar apa yang pendidikannya tidak membutuhkan biaya dan teman saya menyarankan daftar TNI," kata dia.
Setiap Ganti Jabatan, Orangtua Selalu Bertanya
Menjalani karier sebagai seorang tenaga pendidik ternyata membuat kedua orangtua Yanuar tak begitu mengetahui dunia militer.
Menurut dia, orangtuanya selalu tak pernah absen bertanya ketika putra kesayangannya tersebut naik pangkat. Ia pun dengan sabar memberikan pengertian.
Youtube/TNI AD
"Itu sakingnya tidak mengeteri TNI, setiap saya ganti jabatan itu dia bertanya. Jabatannya apa? Danki, apa itu danki? Mimpin apa?
Terus saya sudah jadi Komandan Batalyon, apa itu komandan Batalyon, orangtua saya sampai sedemikian bertanya," cerita dia.
2023/Merdeka.com
Video Lengkap
Cerita menarik yang dipaparkan oleh Mayjen TNI Yanuar Adil ini terekam dalam sebuah video yang berhasil memantik atensi. Berikut adalah video selengkapnya.