2020, Ekspor Pertanian Tumbuh 15,79 Persen Menjadi Rp 451,8 Triliun
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mencatat, ekspor pertanian Indonesia telah mencapai Rp 451,8 triliun di sepanjang 2020. Angka ini naik 15,79 persen dari periode sebelumnya yaitu Rp 390,16 triliun. Selain ekspor, PDB (Produk Domestik Bruto) sektor pertanian juga mengalami kenaikan.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mencatat, ekspor pertanian Indonesia telah mencapai Rp 451,8 triliun di sepanjang 2020. Angka ini naik 15,79 persen dari periode sebelumnya yaitu Rp 390,16 triliun. Selain ekspor, PDB (Produk Domestik Bruto) sektor pertanian juga mengalami kenaikan.
"Strategi dan program kerja yang diterapkan di tengah pandemi Covid-19 ternyata memberi dampak terhadap PDB pertanian dan ekspor yang menggembirakan," kata Syahrul dalam rapat kerja bersama Komisi IV DPR RI, Senin (8/2).
-
Bagaimana Kementan meningkatkan ekspor pertanian? Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan bahwa kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi sesuai arahan Wapres "Oleh karena itu kemajuan kita dalam ekspor harus lebih kuat. Kita tidak boleh kalah dengan negara lain. Dan ini suatu kebanggan Karena apa yang kita lakukan ini lahir dari sebuah proses dan kerja keras," jelasnya.
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Bagaimana upaya Kementerian Pertanian untuk meningkatkan ekspor pertanian? Kementerian Pertanian selama ini telah berupaya untuk melakukan upaya - upaya peningkatan ekspor.
-
Kapan Kementan melakukan ekspor komoditas pertanian? Berdasarkan data BPS, Wapres menyebut volume nilai ekspor hingga Juni 2023 mencapai 21,2 juta ton.
-
Kenapa Kementan giat dalam mengekspor produk pertanian? Kita melakukan ekspor untuk yang kesekian kalinya. Dan menurut pak menteri ekspor ini bisa mencapai 900 triliun. Artinya kita tidak hanya negara pengimpor tetapi juga pengekspor. Ini adalah usaha keras kita dan apa yang kita ekspor juga bukan hanya mentah tapi hilirisasi. Kita memang ingin produk hilirisasi ini terus berkembang. Ini akan membantu mengembangkan usaha masyarakat, terutama UMKM," katanya.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
Dia melanjutkan, data Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan PDB pertanian tumbuh 2,59 persen di triwulan ke IV tahun 2020. "Begitu pula dengan satu tahun ke belakang yang tumbuh 1,75 persen di tengah kontraksi ekonomi 2020 yang mencapai -2,07 persen," lanjutnya.
Kemudian, Nilai Tukar Petani (NTP) per bulan Januari 2021 tercatat mencapai 103,26 atau naik 0,01 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) Januari 2021 juga naik 0,01 persen menjadi 104,1.
Jumlah tenaga kerja di bidang pertanian juga naik 2,32 persen dibanding tahun sebelumnya, dimana sektor pertanian menyerap tenaga kerja sebanyak 38,2 juta jiwa atau 29,76 persen dari total penduduk Indonesia yang bekerja.
"Untuk mencapai target pembangunan di 2021, Kementerian Pertanian harus bekerja keras dan tentu tidak sendiri, Kementan selalu kerja dengan berbagai pihak baik dengan Kementerian/Lembaga lain maupun non-pemerintahan," tandas Syahrul.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Data BPS: Hanya Sektor Pertanian Tumbuh Positif di Tengah Pandemi Covid-19
Tumbuh Negatif, 3 Sektor Ini Jadi Penyebab Ekonomi 2020 Minus 2,07 Persen
Sertifikat Tanah Elektronik Dukung Penciptaan Ketahanan Pangan Nasional
Menilik Sejarah Kina di Jabar, dari Wabah Malaria hingga Jadi Komoditas Belanda
Bebaskan Petani dari Tengkulak, Bulog Bangun Modern Rice Milling Plant
Bulog akan Produksi Beras Premium Sendiri, Harga Bisa Lebih Murah