2020, Potensi bisnis bengkel pesawat RI diestimasi capai Rp 26, 4 T
Meningkat ketimbang saat ini sebesar USD 920 juta atau Rp 12,1 triliun.
Menteri Perindustrian Saleh Husin memerkirakan potensi bisnis perawatan dan perbaikan pesawat di Indonesiamencapai sebesar USD 2 miliar atau Rp 26,4 triliun,asumsi kurs Rp 13.200 per USD, dalam empat tahun mendatang. Itu meningkat ketimbang saat ini sebesarUSD 920 juta atau Rp 12,1 triliun.
Untuk itu, kami tengah mendorong peningkatan kapasitas maupun kapabilitas industri perawatan dan perbaikan pesawat di Indonesia," ujar Saleh melalui siaran pers, Rabu (20/4).
-
Apa yang menunjukkan pertumbuhan industri manufaktur Indonesia? Geliat pertumbuhan ini dapat terlihat dari peningkatan permintaan baru yang menunjukkan aktivitas produksi yang semakin terpacu.
-
Kapan sektor otomotif di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat? Pada tahun 2000-an, sektor otomotif di Indonesia mengalami pertumbuhan yang pesat.
-
Bagaimana perubahan di industri otomotif Indonesia pada era Jokowi? Terjadi perubahan besar dalam kepemilikan usaha di industri otomotif Indonesia. Variabelnya banyak.Menariknya, merek otomotif China mulai masuk pada 2017 lewat Wuling dan DFSK. Disusul Hyundai (Korea) pada 2021.Yang terbaru, merek China kembali masuk pada 2022-2023: Chery, Neta, Great Wall Motor (GWM), dan lain-lain. Varialebel utama antara lain krisis moneter 1998, krisis industri keuangan 2008, dan sebagainya. Variabel ini cukup mengubah potret raja otomotif Indonesia di era Jokowi:Dari pengusaha ke kelompok usaha (konglomerasi).
-
Kenapa industri otomotif Indonesia berkembang pesat di era Soeharto? Saat kepemimpinan nasional berganti ke Presiden Soeharto, kebijakan otomotif Indonesia pun berubah: impor mobil CBU dilarang, mobil mesti dirakit lokal, dan kebijakan kendaraan bermotor niaga sederhana (KBNS) pada 1970-an.
-
Apa yang mendorong pertumbuhan pesat industri game di Indonesia? Dengan semakin berkembangnya digitalisasi dan jumlah pemain game yang bertambah, serta dukungan dari ekosistem yang kuat, kedua industri ini diprediksi akan terus tumbuh dengan pesat.
-
Mengapa industri tembakau dianggap vital bagi perekonomian Indonesia? Setidaknya dalam beberapa tahun terakhir, industri tembakau telah berkontribusi kepada penerimaan negara sebesar ratusan triliun rupiah setiap tahunnya.
Saleh mengatakan, peningkatan potensi itu seiring pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia. Diperkirakan, Asia Pasifik akan menjadi pusat pertumbuhan industri perawatan dan perbaikan pesawat pada 2022.
"Diperkirakan Indonesia akan masuk 10 besar pasar penerbangan dunia pada tahun 2020, bahkan akan menjadi lima besar dunia pada tahun 2034," ujar Saleh.
Industri penerbangan global pada saat ini telah menyerap sebanyak 58 juta tenaga kerja dengan nilai ekonomi mencapai USD 2,4 triliun. Diperkirakan dalam 20 tahun ke depan industri penerbangan mampu menyerap 105 juta pekerja dan menyumbang USD 6 triliun terhadap PDB dunia.
Saat ini, lanjut Saleh, Indonesia memiliki 61 maskapai penerbangan niaga didukung oleh 750 pesawat, yang beroperasi terjadwal dan tidak terjadwal. Diperkirakan, pada 2017, industri penerbangan nasional memiliki 1.030 pesawat.