26 Pengisian Baterai Kendaraan Listrik Bakal Dipasang di Mal dan Fasilitas Umumnya
General Manager PLN Disjaya, M Ikhsan Asaad mengatakan, 26 SPKLU yang dibangun PLN Disjaya terdiri dari 22 unit SPKLU pengisian normal, 3 unit pengisian cepat dan 1 unit pengisian sangat cepat. Rencananya, akan dioperasikan pada 27 Oktober 2019.
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) akan mengoperasikan 26 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang akan ditempatkan pada pusat perbelanjaan dan fasilitas umum di Jakarta. Hal ini untuk mendukung pengembangan kendaraan listrik di Tanah Air.
General Manager PLN Disjaya, M Ikhsan Asaad mengatakan, 26 SPKLU yang dibangun PLN Disjaya terdiri dari 22 unit SPKLU pengisian normal, 3 unit pengisian cepat dan 1 unit pengisian sangat cepat. Rencananya, akan dioperasikan pada 27 Oktober 2019.
-
Apa yang menjadi pemicu semangat Jakarta Electric PLN untuk bangkit? Ketertinggalan menjadi sesuatu yang memacu semangat. Hal inilah yang berhasil dibuktikan oleh Jakarta Electric PLN yang berhasil comeback atas Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia.
-
Bagaimana Jakarta Electric PLN bisa unggul di set pertama melawan Jakarta Livin Mandiri? Serangan dua pemain asing yaitu Marina Markova dan Katerina Zhidkova membuat PLN unggul 25-19.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi ke kendaraan listrik? PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi energi di Indonesia? Dalam 2 tahun terakhir, PLN telah menjalankan berbagai upaya transisi energi. Di antaranya adalah membatalkan rencana pembangunan 13,3 Gigawatt (GW) pembangkit batubara, mengganti 1,1 GW pembangkit batubara dengan EBT, serta menetapkan 51,6% penambahan pembangkit berbasis EBT.
-
Bagaimana Jakarta Electric PLN berhasil menang melawan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia? Ketika berada di set kedua, anak asuh Chamnan berhasil bangkit. Servis menyerang dari Indre Sorokaite dan Nurlaili membuat Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia kesulitan mengembangkan serangan. Jakarta Electric PLN berhasil menang dengan skor 26-24.
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
"Kita mulai SPKLU 27 Oktober ini. Kita akan launching besar-besaran. Tadi ada 22 charging station, 3 fast charging, 1 ultra fast charging," kata Ikhsan, di Jakarta, Rabu (9/10).
Menurut Ikhsan, SPKLU akan ditempatkan pada pusat perbelanjaan dan fasilitas umum di Jakarta. Biaya yang dikeluarkan untuk investasi pengadaan 3 unit SPKLU pengisian daya cepat dan 1 unit pengisian daya sangat cepat sebesar Rp 6 miliar, uang tersebut berasal dari kas internal PLN Disjaya.
"Normal charging di mal-mal. kalo di mal tidak usah cepat-cepat lah. orang-orang kan di mal 2-3 jam," tuturnya.
Ikhsan mengungkapkan, PLN juga sudah membuka kesempatan bagi pihak swasta dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), untuk ikut berbisnis menjual listrik melalui SPKLU.
Ikhsan mengungkapkan, dengan pengoperasian SPKLU, PLN Disjaya siap menyukseskan ajang balap mobil listrik E-Formulla di Jakarta, untuk pasokan listrik Jakarta pun sudah mampu memenuhi kebutuhan listriknya.
"Tapi secara kapasitas kita cukup, lebih dari cukup, di Jakarta," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
4 Faktor Gagalnya Mobil Otonom, Teknologi yang Tak Akan Pernah Ada?
Larangan Ekspor Nikel jadi Momentum Bangun Industri Baterai Mobil Listrik di RI
Jerman Tertarik Kembangkan Kendaraan Listrik di Indonesia
Guru Besar UI Bilang Kehadiran Motor dan Mobil Listrik Ancam Bisnis Pertamina
VIDEO: Toyota CH-R Hybrid Taklukkan Taman Nasional Baluran