3 Syarat ini harus dipenuhi pemerintah setelah divestasi saham Freeport
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Bambang Gatot mengatakan, setelah pelepasan saham, ada tiga syarat yang harus diselesaikan setelah PT Freeport Indonesia melakukan pelepasan saham (divestasi) 51 persen ke pihak nasional.
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Bambang Gatot mengatakan, setelah pelepasan saham, ada tiga syarat yang harus diselesaikan setelah PT Freeport Indonesia melakukan pelepasan saham (divestasi) 51 persen ke pihak nasional.
"Kalau selesai berati terus nanti persyaratannya ada tiga. Persyaratan teknis misalnya lingkungan," kata Bambang, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (30/4).
-
Dimana Smelter Freeport yang akan mengolah tembaga dan emas di Indonesia? Presiden Jokowi mengatakan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
-
Apa yang akan dihasilkan dari beroperasinya Smelter Freeport di Gresik? Menurut dia, beroperasinya smelter PT Freeport ini akan memberikan sejumlah keuntungan bagi Indonesia. Dengan hilirasasi ini, negara akan mendapatkan nilai tambah yang besar dari pajak maupun dividen.
-
Kapan Smelter Freeport di Gresik ditargetkan mulai beroperasi? Presiden Jokowi mengatakan smelter PT Freeport Indonesia yang berlokasi di Gresik akan rampung pada Juni 2024.
-
Siapa yang akan direkrut untuk bekerja di Smelter Freeport di Gresik? Dia menuturkan industri pengolahan tembaga ini nantinya akan merekrut 20 ribu anak-anak muda Indonesia untuk bekerja .
-
Apa komoditas yang menjadi 'emas' di perdagangan Tapanuli, Sumatera Utara? Perdagangan kapur barus di Tapanuli, Sumatera Utara sudah berlangsung sejak abad ke-2 Masehi dan menjadi salah satu komoditi penting atau 'emas'.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
Selain itu, pemerintah juga harus memenuhi perpanjangan masa operasi ditetapkan, kemudian syarat selanjutnya pembangunan fasilitas pengelolaan dan pemurnian mineral (smelter). "Persyaratan lain perpanjangan, smelter, perpanjangan kewajibannya harus dipenuhi," ujar Bambang.
Nantinya, persyaratan terebut akan menjadi satu paket dengan divestasi, jika semua sudah diselesaikan proses negosiasi Perintah Indonesia dengan Freeport baru bisa dikatakan final.
"Kan persyaratan lainnya jadi satu tidak bisa satu satu. Smelter masih jalan gitu gitu saja. Perpanjangan nanti dong kan paket lengkap itu, artinya semua belum setuju dong kalau semua belum jadi satu," tandasnya.
Sebelumnya, Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, mengaku belum menerima hasil terbaru negosiasi pelepasan saham (divestasi) PT Freeport Indonesia. Padahal, salah satu proses divestasi yakni pembelian saham Rio Tinto ditarget selesai April 2018.
Menteri Jonan mengatakan, negosiasi divestasi dilakukan oleh induk usaha (holding) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertambangan yang dipimpin PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum). "Belum (mendapat hasil laporan negosiasi)," kata Menteri Jonan di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu (11/4).
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
7 Bank siap bantu biayai Inalum caplok saham divestasi Freeport
Ditarget selesai April, Menteri Jonan belum terima hasil negosiasi saham Freeport
Hasil audit BPK pengaruhi harga saham Freeport
Negosiasi harga akuisisi saham Rio Tinto ditargetkan rampung April 2018
Pemerintah tentukan harga akuisisi saham Rio Tinto di tambang Freeport