Airlangga Kenang Masa Sulit Saat Covid-19 Melanda Indonesia
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengenang kembali momen awal munculnya virus corona di Indonesia. Usai Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus perdana Covid-19, kondisi ekonomi mulai goyang.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengenang kembali momen awal munculnya virus corona di Indonesia. Usai Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus perdana Covid-19, kondisi ekonomi mulai goyang.
Dimulai dari harga saham yang anjlok hingga Rp 3.000 per lembar saham. Lalu nilai tukar rupiah terhadap dolar naik sampai Rp 16.000.
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang menurut Menko Airlangga Hartarto menjadi tantangan utama dalam pengembangan ekonomi platform di wilayah pedesaan? "Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini," ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
"Yang paling menegangkan itu di bulan Maret 2020, sesaat setelah diumumkan (kasus pertama) kemudian stok market turun sampai Rp 3.000," kata Airlangga dalam Peluncuran Buku Penanganan Pandemi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, di Hotel Fairmont, Selasa (20/12).
Menurut catatan, pada Maret 2020 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memang pernah terjun bebas di level 3.937. Angka ini turu hampir setengahnya jika dibandingkan dengan kondisi awal tahun 2022 yaitu 6.300.
Kondisi ekonomi makin suram ketika Indonesia tidak memiliki persediaan obat-obatan dan Alat Pelindung Diri (APD). Masker medis pun sempat hilang di pasaran karena tingginya permintaan. "Itu adalah satu titik yang gelap, dan disitu belum ada obat-obatan. Belum ada APD, masker hilang," kenang Airlangga.
Pemerintah pun melarang ekspor APD. Padahal sebelumnya Indonesia menjual sebagian masker keluar negeri. Kebijakan ini bukan sesuatu yang mudah dikeluarkan pemerintah. Mengingat harus tetap mengurus bea cukai. Urusan diplomasi pun menjadi hal yang paling menegangkan bagi Airlangga.
"Itu adalah di awal kita menangani covid dan itulah yang paling menegangkan," tuturnya.
Reporter: Arief Rahman H.
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pakar: Rawan, Anak 6-12 Tahun Belum Divaksinasi Boleh Liburan Nataru
Ma'ruf Amin Minta Masyarakat Tetap Waspada Penularan Covid-19 saat Libur Nataru
Ini Aturan Perjalanan Anak 6-12 Tahun Belum Divaksin Covid-19 Selama Libur Nataru
Ingin Liburan Natal dan Tahun Baru, Masyarakat Wajib Vaksin Booster
Pemprov DKI Ajak Warga di Atas 40 Tahun Tes Komorbid Covid-19
Belajar dari China, Pakar Minta Pemerintah Waspadai Lonjakan Covid-19 Saat Nataru