Amar Bank gandeng Investree salurkan kredit ke UMKM
Perkembangan perekonomian saat ini membutuhkan banyak inisiatif baru salah satunya kolaborasi antara perbankan dan institusi keuangan berbasis teknologi atau fintech.
PT Bank Amar Indonesia lebih dikenal Amar Bank secara resmi bekerja sama dengan Investree, penyelenggara jasa layanan fintech peer-to-peer (P2P) lending. Kolaborasi ini diharapkan bisa meningkatkan penyaluran pinjaman kepada masyarakat.
Managing Director Amar Bank, Vishal Tulsian mengatakan, perkembangan perekonomian saat ini membutuhkan banyak inisiatif baru salah satunya kolaborasi antara perbankan dan institusi keuangan berbasis teknologi atau fintech. Oleh karena itu, kolaborasi strategis ini bertujuan untuk mencapai target pertumbuhan kredit Amar Bank di 2018 khususnya kredit produktif di Indonesia.
-
Apa yang dimaksud dengan UMKM? Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor penting yang turut mendukung perekonomian suatu negara.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Bagaimana Pertamina memberikan dukungan kepada UMKM? “Apa yang dilakukan selama ini tentu support semua pihak, dimana saya sebagai pemimpin di BUMN. Ini merupakan kebanggaan, masih banyak PR yang harus dikerjakan. Saya memimpin BUMN hanya menjalankan amanah. Yang paling penting adalah memberikan pelayanan, dan menjadi lokomotif perekonomian nasional, serta mengembangkan UMKM (usaha mikro kecil menengah). Karena inilah kekuatan Indonesia,”ujar Nicke.
-
Apa itu UMKM? UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis usaha kecil yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas, tetapi memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara.
-
Di mana Perpustakaan Bank Indonesia di Surabaya berada? Perpustakaan ini terletak di tengah kota, tepatnya di Jalan Taman Mayangkara, Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya.
-
Siapa saja yang terlibat dalam UMKM? Usaha ini dijalankan oleh perorangan, keluarga, atau kelompok kecil yang memiliki modal terbatas dan dikelola secara mandiri.
"Investree berperan sebagai perantara antara perusahaan yang membutuhkan pinjaman (borrower) dan Amar Bank yang memberikan pinjaman (institutional lender). Amar Bank selalu melakukan evaluasi terhadap institusi keuangan dalam penyaluran fasilitas kredit. Kerja sama akan dilakukan kepada insititusi atau pun perusahaan yang memiliki pengalaman dan reputasi yang baik," ujar Vishal di Jakarta, Senin (14/5).
Co-Founder & CEO Investree, Adrian Gunadi mengatakan bahwa ke depannya perbankan dapat meraih keuntungan kerja sama yaitu akses luas penambahan jumlah nasabah selaku peminjam.
"Bekerja sama dengan perbankan sangat menguntungkan berbagai pihak, baik dari Investree, masyarakat, maupun perbankan itu sendiri. Ke depannya kami berharap program ini dapat berjalan dengan lancar. Akses masyarakat terhadap layanan finansial pun semakin meningkat," ucap Adrian.
Sebagai perusahaan berkembang di bidang perbankan, Amar Bank memiliki keyakinan bahwa proses akuisisi nasabah UMKM sangat efisien jika bergandengan dengan institusi keuangan berbasis fintech. Memiliki benang merah yang erat dengan Investree, Amar Bank juga memiliki produk teknologi andalan masa kini, Tunaiku. Tunaiku telah dikenal masyarakat sebagai salah satu produk andalan digital personal loan dengan nilai Rp 2 sampai Rp 20 juta dengan tenor pengembalian 6 sampai 20 bulan.
Investree sendiri merupakan perusahaan teknologi finansial sekaligus pionir P2P lending platform di Indonesia yang berperan dalam mempertemukan orang yang memiliki kebutuhan pembiayaan (Borrower) dengan orang yang memiliki dana berlebih dan bersedia meminjamkan dananya (Lender). Memiliki produk andalan Pinjaman Bisnis Berbasis Invoice, portofolio peminjam terbesar Investree adalah berasal dari kategori industri kreatif, jasa, dan makanan dan minuman yang mayoritas merupakan UMKM. Hingga hari ini, Investree tercatat telah memiliki total fasilitas pinjaman sebesar Rp 773 miliar dan menyalurkan pinjaman sebesar Rp 635 miliar.
Sebelumnya, Amar Bank bekerja sama dengan Amartha, Mekar, dan kini, Investree. Kerja sama penyaluran dana diperuntukkan kepada pemberian kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di berbagai daerah di Indonesia. Vishal optimis kerja sama ini dapat membantu pertumbuhan UMKM.
"Penandatangan perjanjian kerja sama Amar Bank dan Investree adalah bukti dukungan kami kepada pemerintah yang menyatakan bahwa ke depannya inovasi digital akan berpengaruh besar terhadap pertumbuhan sektor UMKM serta mampu memberikan dorongan finansial bagi masyarakat yang belum atau kurang dilayani oleh pihak perbankan (unserved dan underserved)," tutup Vishal.
Baca juga:
Bankir sebut Rupiah menguat di akhir tahun, ini faktor pemicunya
Laba bersih Standard Chartered Bank meroket 214 persen jadi Rp 341 miliar
Marak teror bom di Surabaya, perbankan pastikan tak ada penarikan dana besar-besaran
Genjot fee based income dan penerimaan pajak, BTN luncurkan Kartu NPWP Pintar
Ramai bom Surabaya, Rupiah dan perekonomian diklaim tidak akan makin tertekan