AS-China perang dagang, pertumbuhan ekonomi dunia diprediksi hanya capai 3,1 persen
Pakar Inovasi Ekonomi Universitas Indonesia (UI), Fithra Faishal Hastadi menilai dampak perang dagang yang dilakukan oleh Amerika Serikat (AS) dan China berisiko pada perekonomian global, termasuk Indonesia. Di tingkat global, perang dagang ini pun dapat memicu pelemahan ekonomi dunia.
Pakar Inovasi Ekonomi Universitas Indonesia (UI), Fithra Faishal Hastadi menilai dampak perang dagang yang dilakukan oleh Amerika Serikat (AS) dan China berisiko pada perekonomian global, termasuk Indonesia. Di tingkat global, perang dagang ini pun dapat memicu pelemahan ekonomi dunia.
"Ya dampaknya terhadap perekonomian dunia akan sangat negatif. Tidak hanya berdampak pada China dan Amerika dan Indonesia saja, melainkan seluruh dunia," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Sabtu (7/7).
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya? Jika dibandingkan dengan kuartal II-2022, ekonomi RI mengalami perlambatan. Sebab tahun lalu di periode yang sama, ekonomi mampu tumbuh 5,46 persen (yoy).
-
Mengapa pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 meningkat dibandingkan dengan kuartal I-2023? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,” terang Edy.
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Bagaimana strategi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Mengapa pembangunan IKN penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia? “Ibu Kota Nusantara diharapkan menjadi penggerak ekonomi Indonesia di masa depan, mendukung transformasi ekonomi nasional menuju visi Indonesia Emas 2045,” jelas Teni dalam sebuah sosialisasi.
Fithra mengatakan, perang dagang dari kedua negara tersebut setidaknya bisa mengakibatkan merosotnya pertumbuhan ekonomi dunia hingga 0,8 persen dari target International Monetary Fund (IMF) sebesar 3,9 persen.
"Kemungkinan besar dengan adanya proses perang dagang ini akan ada retaliasi dan lain lain, artinya maksimal pertumbuhannya hanya bisa sampai 3,1 persen," ujarnya.
Meski demikian, dia mengatakan imbas dari perang dagang sendiri terhadap Indonesia tidak begitu besar. Walaupun ada, kata dia, hanya mengkontraksi pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 0,1 persen saja. "Untuk indonesia sendiri sebenarnya karena kita konstribusi perdagangan internasional itu enggak terlalu besar mungkin tidak ada efek langsung," Imbuhnya.
Meski tidak berimbas langsung terhadap pertumbuhan Indonesia, namun dirinya mengaku khawatir apabila hal tersebut berlangsung secara terus menerus dilakukan oleh kedua negara tersebut. Untuk itu, dia menyarankan pemerintah agar mencari patner perdagangan dengan negara lain.
"Tetapi yang kita takutkan justru dampak jangka panjangnya karena biar bagaimanapun China dan Amerika adalah patner dagang terbesar kita dan koneksinya cukup kuat makanya ke depan seharusnya indonesia sudah mencari portofolio lebih banyak artinya mencari patner dagang non tradisional."
Baca juga:
AS ancam perang dagang, ini 5 strategi pemerintah Jokowi
Pekan depan, Jokowi bahas ancaman perang dagang AS
Ini sikap Pemerintah Jokowi soal potensi perang dagang dengan Amerika Serikat
Kemenperin: Perang dagang RI dengan AS lahirkan banyak peluang menguntungkan
Kemenperin soal pencabutan tarif khusus tekstil oleh AS: Kita sudah negara maju
AS cabut tarif khusus impor tekstil RI, pengusaha yakinkan tak berdampak signifikan
Perang itu dimulai besok pagi