Astra dukung Jokowi naikkan harga BBM
Sistem subsidi BBM juga jadi alasan Astra malas beralih memproduksi mobil berbahan bakar gas.
PT Astra International Tbk (ASII) tidak mempersalahkan bila Presiden Terpilih Joko Widodo hendak menaikkan harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Sekalipun lini usaha mereka di bidang otomotif bisa terdampak negatif, pemegang lisensi beberapa merek mobil dan motor Jepang ini menganggap pengurangan subsidi penting untuk mendukung pembangunan infrastruktur.
Astra juga tidak mempermasalahkan nominal kenaikan harganya, entah itu Rp 2.000 per liter atau malah Rp 3.000 per liter.
-
Siapa yang mendorong kolaborasi Astra dan IPB melalui Kedaireka? Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikristek) melalui Kedaireka terus mendorong kolaborasi inovasi melalui kemitraan strategis antara dunia industri dengan perguruan tinggi.
-
Di mana Pertamina Patra Niaga akan memindahkan fasilitas penerimaan BBM dan Avtur? Adapun dalam kerjasama ini, Pelindo sebagai pengembang kawasan Benoa akan menyediakan lahan, alur pelayaran, fasilitas dermaga, fasilitas oil transfer equipment, fasilitas HSSE, serta Lindung Lingkungan Perairan untuk digunakan Pertamina Patra Niaga dalam kegiatan penerimaan BBM dan Avtur melalui dermaga di Benoa Utara.
-
Bagaimana PT Astra Agro Lestari Tbk mengembangkan industri perkebunan di Indonesia? Astra Agro Lestari Tbk (Perseroan) mulai mengembangkan industri perkebunan di Indonesia sejak lebih dari 30 tahun yang lalu.
-
Bagaimana cara Kemendikbud mendorong kolaborasi antara Astra dan IPB melalui Kedaireka? PMO Ekosistem Kedaireka 2024, Ruddy J Suhatril menegaskan ekonomi hijau merupakan bagian prioritas dalam transformasi ekonomi Indonesia. Sehingga dengan adanya kolaborasi antara industri dengan perguruan tinggi diharapkan memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat.
-
Bagaimana TransAstra menangkap sampah luar angkasa? Penggunaan tas pengangkut sampah ruang angkasa ini juga selain digunakan untuk mengangkut puing, juga digunakan untuk menangkap asteroid dan batuan luar angkasa lainnya.
-
Mengapa Toyota memilih Astra sebagai mitra di Indonesia? Toyota tidak pernah benar-benar memintai Astra, tetapi mereka menghendaki mitra dagang yang aman secara politis. Mereka memandang Astra, namun sesungguhnya mereka lihat adalah pemerintah (RI).
"Kami sambut gembira itu dana yang bisa disave (dengan menaikkan harga jual BBM). Kalau ini bisa dimanfaatkan untuk pembangunan akan baik," kata Presiden Direktur Astra International Prijono Sugiarto di Jakarta, Rabu (17/9).
"Saya rasa kalau ada kenaikan harga, mungkin November tahun ini cukup memadai," imbuhnya.
Produsen otomotif, kata Prijono, bukannya senang dengan harga premium dan solar murah. Sedikitnya jalan raya yang terbangun selama ini, karena tak tersedia dana infrastruktur akibat tersedot buat subsidi, justru merugikan pabrikan mobil.
Gaikindo pernah mengusulkan proposal kepada pemerintah, agar BBM subsidi didistribusikan hanya kepada transportasi publik dan sepeda motor.
Dia yakin, kalau mobil pribadi dilarang beli BBM murah, maka separuh dana subsidi energi bisa dihemat pemerintah.
"Kalau alokasi (BBM subsidi) tetap harus dijual dengan harga keekonomian," kata Prijono.
Selain itu, sistem subsidi BBM juga jadi alasan Astra malas beralih memproduksi mobil berbahan bakar gas. Prijono tidak yakin Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) bisa tumbuh subur, selama premium dan solar subsidi masih ada di pasaran.
"Jadi saat ide (konversi ke gas) itu diluncurkan masih akan susah. Dan stasiun pengisian BBG juga belum banyak," tandasnya.
(mdk/noe)