Bandara Husein Sastranegara Hentikan Sementara Penerbangan ke Singapura & Malaysia
Pelayanan penerbangan yang dihentikan sementara itu rute Singapura dan Malaysia oleh maskapai Air Asia dan Citilink. Kebijakan itu berlaku per hari Selasa (3/3) hingga waktu yang belum ditentukan.
Bandara Husein Sastranegara menghentikan sementara pelayanan dua penerbangan ke luar negeri. Hal ini salah satu bagian dari pencegahan penyebaran visur corona (covid-19) yang sudah masuk ke Indonesia.
Pelayanan penerbangan yang dihentikan sementara itu rute Singapura dan Malaysia oleh maskapai Air Asia dan Citilink. Kebijakan itu berlaku per hari Selasa (3/3) hingga waktu yang belum ditentukan.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
General Manager Husein Sastranegara, Andika Nuryaman mengakui isu corona menjadi pertimbangan dalam pengambilan kebijakan. Selain itu, dari sisi bisnis, memang pelayanan penerbangan ke dua negara tersebut tidak terlalu masif.
"Karena wabah virus corona ya, jadi penyebabnya (sedikit penumpang) itu," kata dia.
Di lain pihak, dia sudah memberlakukan peningkatan pengamanan dengan cara pengecekan bagi penumpang di gerbang kedatangan serta keberangkatan. Petugas akan mengecek kondisi kesehatan para penumpang dengan thermal scanner. Ini pun berlaku bagi seluruh pegawai bandara.
"Kami cek semuanya, untuk memastikan semuanya sehat," ucap dia.
Status Siaga Satu
Sebelumnya, Pemerintah Kota Bandung menindaklanjuti status siaga satu virus corona dengan rencana pembentukan tim khusus. Masyarakat diminta tetap waspada namun tidak panik.
Walikota Bandung, Oded M Danial menyatakan bahwa penanganan ini tidak bisa mengandalkan Dinas Kesehatan. Perlu ada tim khusus yang bisa melakukan langkah penanganan sekaligus pencegahan penyebaran virus corona.
Dia mengaku akan segera berkoordinasi dengan sejumlah instansi terkait seperti TNI dan Polri, guna menentukan langkah strategis pencegahan. Selain itu, saat ini ia menyusun langkah terkait ketersediaan masker di Kota Bandung. Ini dilakukan agar tidak ada pihak yang melakukan penimbunan untuk keuntungan pribadi.
(mdk/idr)