Bersihkan 3 candi dari abu erupsi Kelud butuh Rp 90 juta/hari
Pembersihan candi dimulai Senin besok, diperkirakan memakan waktu 10 hari.
Pembersihan Candi Borobudur, Prambanan, dan Bokoh dari abu vulkanik hasil erupsi Kelud menghabiskan dana sekitar Rp 90 juta per hari. Ketiga kawasan wisata tersebut sudah ditutup sementara sejak Jumat (14/2).
"Kalau untuk cost pegawai tetap. Masih masuk seperti biasanya. Malah kita melakukan kerja bakti bersama," ujar Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, Bokoh Laily Prihatiningtyas saat dihubungi wartawan, Minggu (16/2).
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Di mana Candi Borobudur terletak? Candi Borobudur merupakan salah satu bangunan kuno nan ikonik di Indonesia. Terletak di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Bagaimana tinggi kolom letusan Gunung Semeru? Tinggi Letusan Menurutnya, tinggi kolom letusan teramati sekitar 800 meter di atas puncak Semeru atau sekitar 4..476 meter di atas permukaan laut.
-
Kapan Ganjar Pranowo menemani Kaisar Jepang berkeliling Candi Borobudur? Pada Kamis (22/6), Kaisar Jepang, Hironomiya Naruhito berkunjung ke Candi Borobudur.
Menurut Laily, kewenangan pihaknya hanya sebatas pada akses menuju candi (zona II). Sedangkan, area Candi Borobudur menjadi kewenangan Balai Konservasi Candi Borobudur, Prambanan dan Bokoh berada di Balai Pelestarian cagar budaya Jogjakarta.
Pembersihan Candi diperkirakan memakan waktu sepuluh hari terhitung sejak Senin (17/2) mendatang. Sementara untuk pembersihan akses menuju candi sudah dilakukan sejak Sabtu (15/2) lalu.
"Masih ditutup. Perlu dilakukan pembersihan. Untuk kapan dibukannya kembali menunggu dari balai konservasi candi Borobudur. Jadi candi prambanan dan Bokoh tidak ada beda jauh antara candi Borobudur," ujarnya.
Akibat erupsi Kelud, ketiga objek wisata tersebut hanya dikunjungi sekitar 8700 orang. Dimana, Candi Borobudur sekitar 4000-5000 orang, Prambanan 3000-an pengunjung, dan Bokoh sekitar 600-700 orang.
"Kita enggak bicarakan soal kerugian. Tapi kita lebih memikirkan aspek keselamatan dari pada pengunjung. Mungkin kalau di area menuju candi masih bisa dibuka, tapi candi kan masih ditutup, diperlukan pembersihan," jelasnya.
(mdk/yud)