BI prediksi pertumbuhan ekonomi kuartal 1 2018 lebih rendah
Gubernur BI, Agus Martowardojo mengatakan, pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2018 ini masih tidak akan jauh dari angka 5,1 persen. Namun hal ini masih sesuai dengan ekspektasi BI di mana sepanjang 2018 pertumbuhan ekonomi akan berada di kisaran 5,1 persen-5,5 persen.
Bank Indonesia (BI) memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal I 2018 sebesar 5,11 persen. Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan prediksi pemerintah sebesar 5,2 persen.
Gubernur BI, Agus Martowardojo mengatakan, pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2018 ini masih tidak akan jauh dari angka 5,1 persen. Namun hal ini masih sesuai dengan ekspektasi BI di mana sepanjang 2018 pertumbuhan ekonomi akan berada di kisaran 5,1 persen-5,5 persen.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Apa yang menjadi catatan BPS tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Bagaimana Indonesia berencana untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi Bangladesh? Dalam bidang energi dan infrastruktur, disampaikan pula terkait kesiapan Indonesia dalam berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi Bangladesh melalui konsorsium proyek Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG).
"Kalau dari BI, pertumbuhan ekonomi itu 5,1 persen-5,5 persen. Mungkin di kuartal I, ada di 5,11 persen," ujar dia di Gedung Mahkamah Agung (MA), Jakarta, Rabu (18/4).
Sementara itu, Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo mengatakan, pertumbuhan ekonomi di kuartal I 2018 memang diperkirakan akan lebih rendah dibandingkan kuartal IV 2017. Pada kuartal akhir 2017, pertumbuhan ekonomi tercatat sebesar 5,19 persen.
"Pertumbuhan kuartal I 2018 sedikit lebih rendah dari kuartal IV 2017," kata dia.
Namun demikian, lanjut dia, pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan membaik pada kuartal II dan kuartal III tahun ini. Sementara secara tahunan, pertumbuhan ekonomi di 2018 diyakini akan lebih tinggi dibanding 2017.
"Untuk keseluruhan tahun akan ada kenaikan di kuartal II dan kuartal III. Kita lihat untuk 2018 akan berada di atas 2017," tandas dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Ekspresi bahagia Dody Budi Waluyo saat terima salam selamat
Kata BI soal peringkat utang RI naik tapi Rupiah masih tetap melemah
Resmi jadi Deputi Gubernur BI, ini tugas pertama dilakukan Dody Budi Waluyo
Sah, Dodi Budi Waluyo menjabat sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia
Menunggu pelantikan Dodi Budi Waluyo jadi Deputi Gubernur BI