Blak-blakan sopir bajaj lebih hemat pakai gas ketimbang Premium
"Kalau pakai Premium saya bayar Rp 20.000 cuma bisa dipakai 2 jam saja, kalau gas seharian."
Pemerintah terus mendorong penggunaan bahan bakar gas jenis CNG untuk transportasi massal seperti bus, angkutan umum maupun bajaj. Alasannya, selain ramah lingkungan, penggunaan BBG juga dinilai lebih efisien dan menguntungkan.
Salah seorang sopir bajaj, Muhamad Zarkoni, mengungkapkan, penggunaan BBG sangat menguntungkan bagi transportasi massal. Menurutnya, menggunakan BBG dapat menghemat pengeluaran untuk bahan bakar dan bisa menambah pendapatan.
-
Bagaimana BPH Migas memastikan pasokan BBM untuk MotoGP? "Kami melakukan pemantauan kesiapan beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Lombok, khususnya yang lokasinya dekat dengan lokasi pelaksanaan event internasional MotoGP Indonesia 2024 akhir September 2024.
-
Kenapa BPH Migas melakukan kerja sama dengan Pemprov NTB dan Papua Barat Daya? Adapun PKS ini dibuat dengan tujuan untuk mewujudkan penyediaan, pengendalian, dan pengawasan penyaluran Jenis Bahan Bakar Minyak Tertentu (JBT) dan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP) yang tepat sasaran dan tepat volume pada Konsumen Pengguna.
-
Kapan kerja sama BPH Migas dengan Pemprov NTB dan Papua Barat Daya ditandatangani? Momentum penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Kepala BPH Migas Erika Retnowati, Penjabat Gubernur NTB Hassanudin dan Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad.
-
Apa saja yang ditinjau oleh BPH Migas di Terminal BBM Palaran? Kunjungan tersebut dihadiri oleh Anggota Komite BPH Migas Eman Salman Arief dan Saleh Abdurrahman melihat secara langsung kesiapan pasokan BBM di fasilitas yang dikelola PT AKR Corporindo Tbk, termasuk fasilitas bongkar muat/jetty (pelabuhan khusus BBM).
-
Apa yang dilakukan oleh BPH Migas di Batam? Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) melakukan kunjungan ke Stasiun Gas Panaran PT Transportasi Gas Indonesia (PT TGI), Batam, Kepulauan Riau.
-
Siapa yang memberikan penghargaan JDIHN kepada BPH Migas? Penghargaan yang diberikan Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) ini merupakan bentuk apresiasi atas pengelolaan dokumen dan informasi hukum berdasarkan penilaian kinerja Anggota JDIHN.
Dalam sehari, pria berusia 40 tahun tersebut mengaku hanya mengeluarkan uang sebesar Rp 20 ribu untuk biaya bahan bakar.
"Kalau pakai Premium saya bayar Rp 20.000 cuma bisa dipakai 2 jam saja. Setelahnya ngisi lagi, jadi enggak bisa seharian dipakai," kata Zarkoni saat ditemui di Monas, Jakarta, Minggu (14/8).
Namun demikian, penggunaan BBG bukan berarti tidak memiliki kerugian. Menurutnya, saat musim hujan, dia harus kembali menggunakan BBM jenis premium.
"Kalau pakai gas pas musim hujan gini gasnya jadi beku kan otomatis engga bisa dipakai. Akhirnya kita balik lagi pakai Premium walau agak boros. Tapi kalau cuaca cerah kita tetap prioritaskan BBG" tandasnya.
Informasi saja, baik PT Pertamina (Persero) maupun PGN, menjual gas dengan harga yang sama yakni sebesar Rp 3.100 per liternya. Sementara itu Pertamina menjual harga Premium dengan harga Rp 6.450 per liternya.
Baca juga:
Naik bajaj gas gratis dan dapat hadiah Rp 1 juta, begini caranya
Analis minta pemerintah ungkap manfaat penggabungan PGN ke Pertamina
PGN berbenah sukseskan Asian Games 2018 di Palembang
PGN percepat pembangunan pipa gas Pulau Pemping
Rayakan HUT RI, PGN gratiskan warga naik bajaj gas selama seminggu
Hingga 2019, PGN target rangkul 110.000 pelanggan rumah tangga
PGN perluas penyaluran gas ke 4.000 rumah tangga di Blora