Bukan bubar, Jokowi sebut ini yang akan terjadi pada Indonesia di 2030
Presiden Jokowi menyebut di 2030 Indonesia akan masuk 10 besar negara dengan ekonomi terkuat di dunia. Jika pemerintah dan seluruh rakyat bekerja lebih keras lagi untuk memperbaiki ekonomi nasional maka Indonesia di 2045 bisa masuk posisi empat besar.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan ratusan siswa Taruna Nusantara di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (9/4). Saat memberikan pengarahan, Kepala Negara menyebut di 2030 Indonesia akan masuk 10 besar negara dengan ekonomi terkuat di dunia.
"Itung-itungan Bank Dunia, Bappenas, 2030 kita masuk 10 terbesar ekonomi terkuat," ujarnya.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Mengapa pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 meningkat dibandingkan dengan kuartal I-2023? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,” terang Edy.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023 dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya? Jika dibandingkan dengan kuartal II-2022, ekonomi RI mengalami perlambatan. Sebab tahun lalu di periode yang sama, ekonomi mampu tumbuh 5,46 persen (yoy).
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Mengapa Jokowi mendorong kerja sama ekonomi biru dengan India? "Potensi kerja sama tersebut bisa kita dorong menuju ekonomi biru, ketahanan pangan, konektivitas maritim dan sumber daya energi laut yang berkelanjutan,"
Kemudian di 2045, kata Jokowi, Indonesia bakal masuk lima besar negara dengan ekonomi terkuat. Jika pemerintah dan seluruh rakyat bekerja lebih keras lagi untuk memperbaiki ekonomi nasional maka Indonesia di 2045 bisa masuk posisi empat besar.
"Kita akan berkejar-kejaran dengan US, China. Ini diperkirakan akan jadi ekonomi terkuat dunia," kata dia.
Jokowi mengatakan, untuk menuju negara dengan ekonomi terkuat di dunia, seluruh rakyat harus optimis dan bekerja keras. Jangan bermalas-malasan, apalagi bermanja-manjaan.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga mengingatkan, tak ada negara di dunia yang besar dengan sendirinya tanpa kerja keras. Sebuah negara akan besar apabila berhasil melewati ujian dan tantangan.
"Negara itu akan kuat ekonominya kalau mampu mengatasi rintangan yang ada. Kalau mampu mengatasi hambatan, mengarungi ujian yang ada. Tidak ada yang instan, loncat, engga mungkin, engga ada rumusnya," ucap Jokowi.
Oleh karena itu, kepada siswa Taruna Nusantara yang hadir dalam acara ini, Jokowi berpesan agar jadi generasi penerus bangsa yang tahan banting dan pantang menyerah. Jangan cengeng dan bermalas-malasan.
"Jangan cengeng, manja apalagi malas. Lupakan itu! Kalau ingin jadi negara besar dan kuat ekonominya harus usaha keras, ikhtiar keras," pungkasnya.
Sebelumnya, video pidato politik Prabowo yang mengutip kajian Indonesia akan bubar pada tahun 2030 viral di media sosial beberapa waktu lalu. Video tersebut diunggah oleh Facebook resmi Partai Gerindra. Dalam video tersebut, Prabowo menyebut 80 persen tanah Indonesia sudah dikuasai asing sehingga harapan untuk maju dan berkembang mulai redup.
Baca juga:
IPO, Tridomain Performance Materials jadi anggota ke-7 di bursa tahun ini
Melantai di bursa, saham Gihon Telekomunikasi naik 50 persen
Jokowi bakal ganti pegawai BPN jika tak capai target sertifikasi tanah
Menteri Rini beri bantuan bedah rumah petugas kebersihan Kementerian BUMN
Strategi Menteri Rini benahi sungai Ciliwung
Ini alasan Menteri Rini angkat bos Hutama Karya jadi Dirut Waskita