Bukan Harta atau Pekerjaan, Ini Kriteria Pria Idaman Perempuan Korea
Perempuan Korea ingin memiliki pasangan yang bisa menghadirkan sebuah hubungan baik di masa depan.
Perempuan Korea ingin memiliki pasangan yang bisa menghadirkan sebuah hubungan baik di masa depan.
- Perusahaan Korea Berbondong-Bondong Rekrut Pekerja Asing
- Pria Korea Selatan Meninggal Setelah Ditolak 10 Rumah Sakit, Ternyata Begini Kasusnya
- Habis Kontrak Kerja, Momen Pria TKI Korea Dapat Uang Pensiunan hingga Ratusan Juta Ini Viral
- Kasus Pembunuhan Terungkap Setelah 16 Tahun, Pria Korea Ini Kubur Kekasihnya dalam Semen
Bukan Harta atau Pekerjaan, Ini Kriteria Pria Idaman Perempuan Korea
Sebuah agensi biro jodoh di Korea Selatan, NRise Inc, menunjukan survei bahwa faktor utama bagi perempuan untuk mencari pasangan hidup bukan soal pekerjaan.
Melansir The Korea Herald, agensi yang mensurvei sekitar 400 perempuan sebagai responden, memberi jawaban mengejutkan.
Survei yang dilakukan pada Mei 2024, menunjukan 59,2 persen responden menjawab usia adalah faktor penting dalam memilih pasangan.
Sementara 57,8 persen menjawab jarak usia calon pasangan juga pertimbangan penting. Kemudian, 48,8 persen menjawab tinggi badan calon pasangan.
Sementara yang menjawab pekerjaan sebagai pertimbangan mencari pasangan hanya sekitar 26 persen, disusul hobi atau ketertarikan terhadap sesuatu sekitar 21 persen.
Para responden juga ditanya faktor apa saja yang dianggap tidak terlalu penting dalam seleksi pasangan hidup.
Sebanyak 42 persen menjawab latar belakang pendidikan, 32,1 persen menjawab hasil tes kepribadian MBTI (Myers Briggs Type Indicator).
Hasil MBTI belakangan ini cukup populer di Korea. Umumnya, tes ini dilakukan oleh kelompok milenial.
Pada tahun 2022, sebuah tren pasar menunjukkan 75,2 persen dari 1.000 orang dewasa percaya dengan hasil MBTI mereka.
Akan tetapi, pada survei NRise Inc menunjukkan tidak banyak perempuan Korea mempertimbangkan hasil kepribadian tersebut dalam memilih calon pasangan.
Kebanyakan perempuan Korea, dalam survei itu, justru menekankan bagaimana calon pasangan bisa menghadirkan sebuah hubungan yang baik di masa depan.