Cukup Bayar Rp2.500, Bisa Transfer Uang Hingga Rp250 Juta Lewat BI Fast
Batas maksimal tersebut akan dievaluasi secara berkala. Antara lain memperhatikan kelancaran sistem BI-FAST baik di Penyelenggara maupun Peserta, memberikan waktu shifting transaksi dari SKNBI ke BI-FAST, dan kesesuaian dengan aspek CEMUMUAH (cepat, murah, mudah, aman, dan andal).
Bank Indonesia (BI) menetapkan batas maksimal nominal transaksi BI-FAST secara bertahap. Pada tahap awal, nilai transaksi maksimal Rp250 juta per transaksi.
"Bank Indonesia menetapkan batas maksimal nominal transaksi BI-FAST pada tahap awal sampai dengan Rp250 juta per transaksi," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Press Conference Kebijakan Penyelenggaraan BI-Fast, Jumat (22/10).
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kapan Gedung De Javasche Bank diresmikan? Gedung De Javasche Bank ini diresmikan pada 30 Juli 1907, disusul dua kantor cabang lainnya pada 15 Januari 1908 dan 3 Februari 1908.
-
Di mana gedung Bank Indonesia Cirebon terletak? Jika melintasi Jalan Yos Sudarso nomor 5, Kota Cirebon, Anda akan mendapati sebuah gedung bergaya romawi kuno yang masih berdiri.
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
Perry mengatakan, penetapan batas maksimal nominal transaksi BI-FAST tersebut mempertimbangkan prinsip efisiensi dan efektivitas, inovasi dan kompetisi, inklusivitas, customer oriented, review berkala, serta keamanan dan mitigasi risiko.
Batas maksimal tersebut akan dievaluasi secara berkala. Antara lain memperhatikan kelancaran sistem BI-FAST baik di Penyelenggara maupun Peserta, memberikan waktu shifting transaksi dari SKNBI ke BI-FAST, dan kesesuaian dengan aspek CEMUMUAH (cepat, murah, mudah, aman, dan andal).
Adapun, besaran harga dari Penyelenggara ke Peserta sebesar Rp19,- per transaksi. Sedangkan harga maksimal dari Peserta ke Nasabah sebesar Rp2.500 per transaksi atau sedikit lebih rendah dari skema harga SKNBI.
"Skema harga akan diturunkan secara bertahap berdasarkan evaluasi secara berkala. Diharapkan, penetapan harga ke peserta maupun ke nasabah tersebut dapat memberikan ruang bagi keberlangsungan industri sistem pembayaran, sekaligus menyediakan infrastruktur publik yang efisien dan mendukung percepatan EKD nasional," tandasnya.
Baca juga:
BI-Fast Tahap Awal akan Fokus Pada Layanan Transfer Kredit Individual
Segera Diluncurkan, Ini Skema dan Tarif Sistem Pembayaran BI-Fast
Daftar 22 Calon Peserta Implementasi BI-Fast Tahap Pertama
Survei BI: Permintaan Semua Jenis Kredit Perbankan Tumbuh di Triwulan III
BI Perpanjang Relaksasi Denda dan Pembayaran Minimal Kartu Kredit