Dapat Suntikan Dana Rp1,3 T, Kopi Kenangan Jadi Unicorn Kuliner Pertama di ASEAN
Dengan pendanaan baru ini, Kopi Kenangan berencana untuk mempercepat ekspansi.
Jaringan makanan dan minuman (F&B) dengan konsep New Retail, Kopi Kenangan, mendapatkan suntikan dana Seri C tahap pertama senilai USD 96 juta atau sekitar Rp1,3 triliun. Melalui pendanaan ini, valuasi perusahaan kini menembus USD 1 miliar, dan menempatkan Kopi Kenangan sebagai perusahaan New Retail F&B Unicorn pertama di Asia Tenggara.
Pendanaan Seri C dipimpin oleh Tybourne Capital Management, dan diikuti sejumlah investor dari seri sebelumnya, seperti Horizons Ventures, Kunlun dan B Capital, serta investor baru yaitu Falcon Edge Capital.
-
Di mana Kopi Gunung Puntang ditanam? Sesuai namanya, komoditas ini berasal dari dataran tinggi Gunung Puntang yang ada di Kecamatan Cimaung, Desa Campaka Mulya dan Desa Pasir Mulya.
-
Apa itu pantun kopi lucu? Pantun bisa diangkat dari banyak tema, salah satunya adalah pantun tema kopi. Kopi telah menjadi minuman yang tidak hanya menghangatkan tubuh, tetapi juga menjadi bagian penting dari budaya dan kehidupan sehari-hari banyak orang. Namun, di balik kenikmatan secangkir kopi, terdapat keunikan dan keceriaan yang dapat diungkapkan melalui pantun kopi lucu.
-
Di mana letak Kampoeng Kopi Banaran? Ini adalah destinasi wisata yang populer di Semarang, tepatnya berlokasi di Jl. Raya Bawen - Solo KM 1,5 Bawen, Gentong, Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang.
-
Di mana Kedai Kopi Berbagi berlokasi? Kedai Kopi Berbagi yang berlokasi di Margahayu, Jalan Mars Utara III, Kota Bandung ini begitu menginspirasi.
-
Apa yang diibaratkan sebagai kopi dalam kata mutiara kopi? Dia adalah krim saya, dan saya adalah kopinya - Dan ketika Anda menuangkan kami bersama, itu menjadi sesuatu.
-
Kenapa donat kentang cocok disandingkan dengan kopi susu? Tak hanya cocok bersanding dengan kopi hitam, donat juga pas disajikan dengan kopi susu yang cenderung creamy dan manis.
Pendanaan ini diperoleh setelah Kopi Kenangan mengukuhkan posisinya sebagai brand dengan permintaan domestik yang tinggi, termasuk dari beberapa portfolio barunya, seperti brand roti bernama Cerita Roti, ayam goreng Chigo, soft-cookies Kenangan Manis, sekaligus menghadirkan berbagai inovasi baru seperti menu topping Sultan Boba.
Dalam 12 bulan terakhir, Kopi Kenangan mencatatkan pertumbuhan pendapatan dengan angka penjualan lebih dari dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya. Hal ini berhasil menjaga tingkat profitabilitas yang sehat pada setiap gerai, sekaligus memangkas periode balik modal setiap gerai menjadi lebih singkat. Selama satu tahun terakhir, aplikasi Kopi Kenangan juga tercatat sebagai aplikasi kopi yang paling banyak diunduh dan berhasil meraih peringkat terbaik di Indonesia.
Dengan pendanaan baru ini, Kopi Kenangan berencana untuk mempercepat ekspansi Cerita Roti, Chigo serta Kenangan Manis ke seluruh Indonesia. Kopi Kenangan juga akan terus memperluas jaringannya hingga merambah pasar internasional.
"Visi kami adalah menjadi merek yang paling dicintai para pelanggan di Asia Tenggara, selain itu, terkait rencana 5 tahun ke depan, kami berkomitmen untuk memperluas jangkauan secara cepat hingga mencapai ribuan gerai di Asia Tenggara, sekaligus melengkapi portfolio kami dengan produk-produk yang dapat memenuhi kebutuhan pasar," ucap CEO dan Co-Founder Kopi Kenangan, Edward Tirtanata
Penjualan Perusahaan
Kopi Kenangan didirikan Edward Tirtanata, James Prananto, dan Cynthia Chaerunnisa pada 2017 dan berhasil mengisi celah pasar antara kopi dengan harga premium yang disajikan jaringan gerai kopi internasional dan kopi instan yang dijual di banyak kios jalanan di Indonesia.
Pelanggan dapat dengan mudah memesan kopi lewat aplikasi, baik untuk dikirim ke rumah, atau mengambil langsung di salah satu dari gerai Kopi Kenangan di Indonesia.
Melalui model bisnis New Retail yang memadukan kanal daring dan luring, Kopi Kenangan berhasil menarik hati banyak pelanggan dan hanya dalam waktu 4 tahun, Kopi Kenangan telah bertumbuh menjadi Kenangan Brands dan mempekerjakan lebih dari 3.000 staf di lebih dari 600 gerai di 45 kota di Indonesia.
Selama pandemi Covid-19, Kopi Kenangan juga membuktikan kemampuan beradaptasinya dengan iklim usaha dan tantangan yang terus berubah. Langkah ini ditempuh dengan menjalankan strategi-strategi baru, seperti menerapkan sistem pesanan nirkontak (contactless booking request) yang membantu meningkatkan pertumbuhan pendapatan dan basis pengguna. Selama 12 bulan terakhir, Kopi Kenangan telah menyajikan 40 juta cangkir dengan target 5,5 juta cangkir per bulan pada Q1 2022.