Ditinjau Jokowi, Penyelesaian Pembangunan Pelabuhan Patimban Dikebut
Pelabuhan Patimban merupakan proyek strategis nasional bekerjasama dengan Jepang, yang tengah dikebut penyelesaiannya oleh Kementerian Perhubungan. Pembangunan pelabuhan ini, dilakukan untuk memperbaiki kinerja logistik dan investasi guna mendorong pertumbuhan ekonomi.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi didampingi oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hari ini, Jumat (29/11) meninjau langsung progres pembangunan Pelabuhan Patimban yang terletak di Kabupaten Subang, Jawa Barat.
"Hari ini, Presiden Jokowi beserta Menteri Perhubungan Menteri PUPR dan Mentri BUMN akan melakukan tinjauan langsung ke Pelabuhan Patimban. Presiden akan meninjau sejauh mana progres pembangunan pelabuhan ini," ucap Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub, Hengki Angkasawan di Jakarta.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Bagaimana Kementan membantu daerah kering parah? Berikutnya, kata Mentan, pemerintah juga terus melakukan intervensi terhadap zona merah atau wilayah kering parah agar segera memompa sumber air yang masih tersedia. Pemda juga diharapkan segera menggulirkan Brigade Alsintan dalam mempercepat produksi melalui skema pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR).
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Siapa yang mengajak petani di Sulawesi Selatan untuk memanfaatkan bantuan dari Kementan? Pj. Gubernur Sulawesi Selatan, Zudan Arif Fakrulloh, mengajak para petani di wilayahnya untuk memanfaatkan bantuan kementan secara optimal, terutama dalam meningkatkan produksi padi dan jagung sebagai komoditas strategis untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Surya Paloh mengenai jatah menteri di kabinet? "Saya kira Pak Prabowo pasti sudah punya rumusan sendiri yang itu sudah rumusan, itu sudah muncul pembicaraan antara ketua umum partai politik terutama yang di Koalisi Indonesia Maju," kata Doli, saat diwawancarai di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/4).
Pelabuhan Patimban merupakan proyek strategis nasional bekerjasama dengan Jepang, yang tengah dikebut penyelesaiannya oleh Kementerian Perhubungan. Pembangunan pelabuhan ini, dilakukan untuk memperbaiki kinerja logistik dan investasi guna mendorong pertumbuhan ekonomi.
Direncanakan, pada bulan Juni 2020 akan dilakukan soft opening operasional Pelabuhan Patimban yaitu pengoperasian car terminal atau atau terminal untuk bongkar muat kendaraan dan terminal petikemas, yang merupakan bagian dari pembangunan pelabuhan tahap I yang terdiri dari 2 fase. Secara keseluruhan, pembangunan tahap I fase 2 dijadwalkan rampung akhir 2020.
Pembangunan Pelabuhan Patimban dilakukan secara bertahap, dimulai pada tahun 2018 dan ditargetkan selesai seluruhnya pada tahun 2027. Pembangunannya dilaksanakan dalam 3 tahap, yakni tahap pertama, Pelabuhan Patimban direncanakan akan dapat melayani 3,5 juta peti kemas (TEUS) dan 382.000 kendaraan bermotor (CBU) per tahun. Tahap kedua, kapasitas pelayanan akan meningkat menjadi 5,5 juta TEUS dan pada tahap ketiga akan meningkat hingga 7,5 juta Teus.
Kurangi Kepadatan Lalu Lintas
Kehadiran Car Terminal di Pelabuhan Patimban ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas khususnya untuk ekspor-impor kendaraan di Pelabuhan Tanjung Priok. Selama ini, kendaraan berat termasuk angkutan ekspor-impor kendaraan menyumbang pada kemacetan lalu lintas khususnya ruas antara Bekasi-Tanjung Priok, Jakarta.
Selain itu, Pemerintah berharap dengan beroperasinya Pelabuhan Patimban secara keseluruhan yaitu dapat mengurangi biaya logistik dengan mendekatkan pusat produksi dengan pelabuhan, memperkuat ketahanan ekonomi, mengurangi tingkat kepadatan lalu lintas (ekspor-impor) kendaraan di Tanjung Priok di Jakarta dengan pembagian arus lalu lintas kendaraan, serta menjamin keselamatan pelayaran termasuk area eksplorasi minyak dan gas.
(mdk/idr)