Erick Thohir Angkat Wiku Adisasmito jadi Komisaris Kimia Farma
Keputusan perombakan direksi dan Komisaris Kimia Farma ini merupakan hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2021 pada Rabu (11/5). Sebelumnya jabatan direktur utama diduduki oleh Verdi Budidarmo.
Menteri BUMN, Erick Thohir merombak jajaran direksi PT Kimia Farma. Erick Thohir mengangkat David Utama menjadi Direktur Utama PT Kimia Farma Tbk. Kemudian, Wiku Adisasmito juga diangkat menjadi komisaris perusahaan pelat merah itu.
Keputusan perombakan direksi dan Komisaris Kimia Farma ini merupakan hasil dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2021 pada Rabu (11/5). Sebelumnya jabatan direktur utama diduduki oleh Verdi Budidarmo.
-
Siapa yang menuding Erick Thohir sering mengganti direksi dan komisaris di BUMN? Penelusuran Sementara artikel berita yang yang ada dalam video membahas soal kritikan dari anggota Komisi VI kepada Erick Thohir yang dinilai kerap gonta-ganti jajaran direksi maupun komisaris di BUMN yang dianggap tidak berkompeten.
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Apa yang diungkapkan Erick Thohir terkait performa Timnas Indonesia? "Kami lebih banyak bertahan. Serangan balik kami belum optimal. Mungkin perlu lebih banyak latihan ke depannya," ungkap Erick Thohir kepada para wartawan.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir di Stadion GBK? Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan pengecekan kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, 7 September, dalam rangka mempersiapkan laga penting melawan tim nasional Australia.
-
Kenapa Erick Thohir mengapresiasi pencapaian BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM. Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
Sementara, Wiku Adisasmito merupakan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 kini menduduki posisi komisaris. Perampingan juga terjadi di bagian direksi, dari sebelumnya 6, kini tersisa 5 bidang.
Pada poin ke-7 mata acara RUPST Kimia Farma, mengonfirmasi agenda pergantian susunan pengurus perseroan. Dalam agenda itu pula dilakukan perubahan anggaran dasar perseroan. Serta, keputusan mengenai pembagian deviden sebesar Rp90 miliar. Serta mencatatkan laba bersih snilai Rp302 miliar.
"RUPST menyetujui Pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan yang di dalamnya mencakup Laporan Tahunan Perseroan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, dan Laporan Pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021," mengutip Antara.
Susunan Direksi dan Komisaris
Berikut susunan Direksi dan Komisaris Kimia Farma
DEWAN KOMISARIS
Komisaris Utama : Abdul Kadir
Komisaris : Dwi Ary Purnomo
Komisaris : Wiku Adisasmito
Komisaris Independen : Rahmat Hidayat Pulungan
Komisaris Independen : Kamelia Faisal
Komisaris Independen : Musthofa Fauzi
DIREKSI
Direktur Utama : David Utama
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko : Lina Sari
Direktur Pemasaran, Riset & Development : Jasmine Karsono
Direktur Produksi dan Supply Chain : Andi Prazos
Direktur Sumber Daya Manusia : Dharma Syahputra
Sebar Dividen Rp90 Miliar
Pada kesempatan itu, RUPST juga menyetujui dan mengesahkan penetapan penggunaan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk untuk Tahun Buku 2021 sebesar Rp302.273.634.199.
Kemudian dividen sebesar 30 persen atau Rp 90.682.090.260 yang akan diatribusikan kepada Pemegang saham.
"Dibandingkan laba bersih tahun 2020, laba bersih Perseroan tahun buku 2021 mencatatkan pertumbuhan sebesar 1.319 persen."
(mdk/idr)