Erick Thohir Ungkap Keberhasilan Program Transformasi BUMN di Masa kepemimpinannya
Saat ini, jumlah direksi perempuan di perusahaan BUMN hampir mencapai 21 persen.
Pertama, jumlah perempuan yang berhasil menduduki kursi direksi di perusahaan BUMN terus mengalami kenaikan.
- Erick Thohir: Saya Beri Kesempatan Perempuan untuk Isi Puncak Kepemimpinan BUMN
- Erick Thohir Minta Suntikan Dana Rp44 Triliun di 2025, Diberika kepada 16 Perusahaan BUMN
- Siap-Siap, Erick Thohir Bakal Pangkas Jumlah BUMN Jadi 30 Perusahaan
- Erick Thohir Resmi Bubarkan 7 Perusahaan BUMN, Begini Nasib Karyawannya
Erick Thohir Ungkap Keberhasilan Program Transformasi BUMN di Masa kepemimpinannya
Erick Thohir Ungkap Keberhasilan Program Transformasi BUMN di Masa kepemimpinannya
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkap sejumlah capaian dari program Transformasi BUMN di masa kepemimpinannya.
Pertama, jumlah perempuan yang berhasil menduduki kursi direksi di perusahaan BUMN terus mengalami kenaikan.
"Transformasi BUMN tidak mungkin dapat terjadi tanpa didukung pembangunan talenta terbaik dan kemampuan beradaptasi dalam perubahan dengan model bisnis yang baru," kata Erick dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (14/12).
Saat ini, jumlah direksi perempuan di perusahaan BUMN hampir mencapai 21 persen. Adapun, target persentase kepemimpinan perempuan di perusahaan milik negara tersebut sebanyak 25 persen.
"Dalam meningkatkan kualitas talenta BUMN, kamu mendorong jumlah kepemimpinan perempuan yang saat ini telah mencapai 20,88 persen dan akan terus ditingkatkan hingga mencapai target 25 persen," ujar Erick.
Selanjutnya, Kementerian BUMN juga terus memperbaiki kualitas SDM melalui talent pool untuk menghasilkan pemimpin perusahaan yang berkualitas. Hasilnya, kepemimpinan muda di BUMN juga telah mencapai target 10 persen.
"kepemimpinan muda di BUMN juga telah mencapai target 10 persen, serta membangun core value AKHLAK," tegas Erick.
Sasaran program Transformasi BUMN lainnya, ialah mendorong adaptasi bisnis model yang ramah bagi pelaku usaha dalam negeri. Di antaranya membangun ekosistem Ultra Mikro, energi terbarukan, keuangan syariah, dan lainnya.
"Kami juga terus mendorong pengembangan ekonomi hijau dan ekonomi biru pada Peta Biru Kementerian BUMN 2024-2034," kata Erick.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengungkapkan bahwa progres transformasi BUMN telah mencapai 80 persen. Erick akan terus mendorong selama 1,5 tahun ke depan hingga mencapai 100 persen.
"Sejak 2019, Kementerian BUMN terus menjalankan transformasi BUMN secara komprehensif, dan progres transformasi BUMN saat ini telah mencapai 80 persen," ujar Erick Thohir dalam SOE International Conference di Nusa Dua, Bali, Senin (17/10).
Performa Kementerian BUMN pada 2021 telah menghasilkan beberapa capaian penting, seperti pendapatan seluruh perusahaan BUMN pada tahun 2021 mencapai Rp2.292,5 triliun atau naik 18,8 persen dibandingkan tahun 2020.
Hasil transformasi BUMN tersebut menunjukkan beragam kebijakan yang telah disusun dan dilaksanakan telah berjalan menuju arah yang tepat.
"Keberlanjutan transformasi tersebut sangat penting bagi BUMN untuk menjalankan perannya sebagai pencipta nilai dan agen pembangunan menjadi lebih efektif dan memberikan kontribusi nyata bagi negara dan masyarakat Indonesia," kata Erick.