Fakta di balik alasan maskapai pilih pilot lokal atau asing
Komisaris Utama CSE Aviation, Chappy Hakim, menilai secara kualitas pilot Indonesia mempunyai kemampuan dan pengalaman yang mumpuni. Mereka tidak kalah hebat dengan pilot asing. Menurut Cheppy, pemilihan pilot merupakan keputusan manajemen maskapai. Tentunya ada pertimbangan tersendiri dari manajemen.
Maskapai penerbangan saat ini banyak memilih mempekerjakan pilot asing dibanding Indonesia. Imbasnya, pilot dalam negeri banyak yang menganggur.
Komisaris Utama CSE Aviation, Chappy Hakim, menilai secara kualitas pilot Indonesia mempunyai kemampuan dan pengalaman yang mumpuni. Mereka tidak kalah hebat dengan pilot asing.
-
Siapa yang menjadi pilot pesawat jet tersebut? Penerbangan ini dipiloti oleh Donald Myers dan George Nikita, dengan penumpang Richard Windsor, Robert Williams, dan Frank Wilder.
-
Siapa yang menjadi pilot pesawat dan helikopter tempur TNI AD? Bagi Cahyo, Joy adalah copilot terbaik dalam rumah tangga mereka. Cahyo sendiri adalah seorang pilot pesawat dan helikopter tempur TNI AD.
-
Siapa saja maskapai di Indonesia yang mengoperasikan Airbus A320? Di Indonesia, maskapai yang mengoperasikan keluarga A320 antara lain Indonesia AirAsia, Citilink, Pelita Air, TransNusa, dan Lion Group (oleh Batik Air dan Super Air Jet)).
-
Siapa yang menjadi pelopor berdirinya penerbangan komersial di Indonesia? Pria ini menjadi pelopor adanya industri penerbangan komersil sekaligus menjabat KASAU pertama.
-
Siapa yang kini dipekerjakan sebagai pilot jet pribadi? Ya, kini Vincent sudah kembali menjadi seorang pilot dan terbangkan pesawat jet pribadi yang lekat dengan imej orang-orang tajir melintir.
-
Mengapa maskapai penerbangan melarang pilotnya memiliki janggut? “Kami tidak mengizinkan pilot dengan rambut di wajah untuk bertugas aktif,” jelas juru bicara American Airlines kepada Thrillist. “Ini sebenarnya didorong oleh keselamatan. Keselamatan adalah salah satu hal terbesar dan terpenting dalam industri kami.”
"Orang indonesia jago-jago skillnya," katanya saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (30/1).
Menurut Cheppy, pemilihan pilot merupakan keputusan manajemen maskapai. Dia menilai tentunya ada pertimbangan tersendiri dari manajemen dalam pemilihan pilot yang diharuskan mendatangkan untung bagi perusahaan.
"Maskapai itu cari untung. Selama dia cari untung kan (keputusan) manajemen. Policy manajemen yang memutuskan mau ngambil dari luar atau dalam," tuturnya.
Dia menambahkan, industri penerbangan Indonesia saat ini tengah berkembang. Di mana, pertumbuhan penumpangnya tengah tinggi. "Karena pertumbuhan penumpang tinggi kebutuhan pilot tinggi," ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mencatat sekitar 600 pilot pemula di Indonesia belum mendapatkan pekerjaan alias menganggur. Ini terjadi karena pertumbuhan jumlah lulusan tidak sebanding dengan kebutuhan atau pertumbuhan pesawat.
Selain itu, maskapai penerbangan lebih banyak merekrut tenaga asing dibanding tenaga lokal. CEO Sriwijaya Air, Chandra Lie mengatakan pilot asing lebih laku dikarenakan belum siapnya pilot lokal.
"Waktu itu belum ada kesiapan-kesiapan dari lokal. Sehingga airline banyak membuka sekolah sendiri dan dari lulus juga sehingga dalam 3-5 tahun sudah membludak. Waktu itu juga sulit kami mencari pilot-pilot lulusan yang baik," katanya.
Baca juga:
Banyak pilot nganggur, pemerintah diminta bentuk institusi khusus sekelas kementerian
Menhub Budi: Penutupan sekolah penerbangan disesuaikan dengan kebutuhan
Ribuan pilot menganggur, masihkah jadi pekerjaan impian?
Maskapai penerbangan sulit terima pilot baru akibat tak penuhi kualifikasi
Belum hasilkan pilot kompeten, dua sekolah penerbangan ditutup Menhub Budi
Garuda Indonesia akui kekurangan penerbang, pilot kerap diminta potong libur
Pilot maskapai India bertengkar di kokpit saat terbang