Genjot ekspor permintaan Jokowi, Menteri Airlangga minta izin impor dipermudah
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, mengungkapkan sejumlah industri menyatakan minat untuk melakukan ekspansi usaha. Hal ini bisa menjadi cara menggenjot kinerja ekspor Indonesia. Dia mengatakan industri makanan dan minuman Indonesia berpotensi mendongkrak kinerja ekspor Tanah Air.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan kekecewaannya kepada Kementerian Perdagangan mengenai ekspor Indonesia pada 2017 yang hanya USD 145 miliar. Nilai ini masih kalah dengan Thailand yang mencapai USD 231 miliar, Malaysia USD 184 miliar dan Vietnam yang mencapai USD 160 miliar.
Menteri Sri Mulyani menilai solusi untuk masalah ini ialah meningkatkan daya saing produk ekspor Indonesia. Kementerian teknis diminta bersinergi untuk mewujudkannya.
-
Kapan Indonesia memulai ekspor telur ke Singapura? Mentan SYL, menyebut pihaknya telah berupaya dan berhasil membuka akses pasar telur ke Singapura sejak Mei 2023.
-
Kenapa ekspor telur ke Singapura bisa menjadi bukti keberhasilan Indonesia di pasar dunia? Singapura menjadi salah satu negara dengan standar mutu dan keamanan pangan yang tinggi, sehingga ekspor ini menjadi salah satu keberhasilan Indonesia di pasar dunia.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Apa yang Airlangga Hartarto katakan tentang target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045," kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Di mana cecak diburu untuk ekspor? Mereka bisa ditangkap untuk dijadikan hewan peliharaan atau konsumsi, kata Dr Satyawan Pudyatmoko, direktur jenderal konservasi sumber daya alam dan ekosistem di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Menanggapi hal tersebut, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, mengungkapkan sejumlah industri menyatakan minat untuk melakukan ekspansi usaha. Hal ini bisa menjadi cara menggenjot kinerja ekspor Indonesia.
"Beberapa sudah mau ekspansi, seperti Coca Cola, Mattel, Cabot dan Cargill mau ekspansi. Tapi syaratnya bahan bakunya tidak diregulasi, atau tidak kena lartas (larangan terbatas)," katanya di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (1/2).
Dia mengatakan industri makanan dan minuman Indonesia berpotensi mendongkrak kinerja ekspor Tanah Air. Sebab, dari sisi permintaan, pasar ASEAN menempati peringkat tiga dunia untuk makanan dan minuman.
"Ekspor ASEAN sekarang kan nomor tiga di dunia untuk makanan minuman. Oleh karena itu mamin berpotensi ke negara lain. Indonesia juga sudah ekspor mamin ke Vietnam, Kamboja dan yang lain," tuturnya.
Baca juga:
Ini analisa Menteri Sri Mulyani soal ekspor Indonesia keok dari negara tetangga
Jokowi kecewa ekspor RI kecil, Kementan banggakan kirim bawang ke 6 negara
BPS imbau pemerintah perbaiki struktur pasar tingkatkan ekspor
Luhut soal ekspor RI masih kalah: Indonesia tidak mengemas potensi dengan baik
Mulai hari ini, pemerintah pangkas jumlah jenis barang yang diperiksa di pelabuhan
4 Fakta di balik kekesalan Jokowi soal ekspor RI kalah dari negara tetangga
Presiden Jokowi beri 2 minggu untuk menteri sederhanakan aturan investasi dan ekspor