Harga gas naik, Kemenkeu khawatir anggaran subsidi LPG jebol
Tingginya harga gas 12kg membuat gas 3kg laku keras. Larisnya gas 3kg bisa membuat alokasi subsidi membengkak.
Kenaikan harga gas elpiji 12 kg berpotensi mendorong masyarakat meninggalkan gas non-subsidi dan beralih atau migrasi menggunakan gas 3 kg yang disubsidi pemerintah. Sebab, disparitas harganya sangat jauh.
Fenomena ini dikhawatirkan pemerintah. Sebab, berpotensi menyebabkan anggaran subsidi energi, khususnya subsidi LPG membengkak. Tahun ini, alokasi anggaran subsidi elpiji 3kg hanya sebesar Rp 40 triliun. Pemerintah tidak akan menambah alokasi anggaran subsidi LPG walaupun realisasinya membengkak gara-gara kenaikan harga gas elpiji 12kg.
-
Kapan harga emas Antam naik? Harga emas Antam mengalami kenaikan sebesar Rp5.000 per gram pada Jumat (5/7/2024) pagi.
-
Bagaimana Pertamina memastikan keamanan tabung gas elpiji yang beredar di pasaran? Setiap tabung elpiji akan diuji ulang setiap lima tahun, untuk memastikan seluruh tabung yang telah digunakan konsumen, tetap memenuhi standar keamanan yang telah ditentukan.
-
Kapan dugaan mark up harga pengadaan gas air mata terjadi? Terkait dengan paper projectil launcher tahun 2022 dan tahun 2023, dugaan indikasi Mark up (penggelembungan harga) ini mencapai sekitar Rp26 miliar," ujar Agus melalui keterangannya.
-
Kapan harga gula di Boyolali naik? Memasuki akhir November, harga sejumlah kebutuhan pokok melambung tinggi.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Apa yang diklaim dapat menghemat gas elpiji 3 Kg dalam video yang beredar? Dalam tayangannya, perekam video menyatakan bahwa mengelem karet tabung akan membuat gas lebih tahan lama.
Yang paling mungkin dilakukan pemerintah, mengalihkan sebagian subsidi lain untuk menutupi subsidi LPG jika melebihi kuota.
"Belum tahu, kan kita tahunya potensi, kalau memang itu dilaksanakan dan dieksekusi, di lapangan yang ada shifting nanti kita usulkan untuk ditambahkan konsekuensinya elpiji 3 kg harus kita penuhi subsidinya," ujar Dirjen Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (6/1).
Pemerintah juga tidak akan memberikan subsidi untuk gas elpiji 12 kg. Selama ini gap harga jual dan harga keekonomian gas elpiji 12kg ditanggung Pertamina. "Kalau disubsidi arahnya kurang tepat. Mengapa? karena yang gunakan subsidi itu kan kelompok menengah ke bawah di UU energi. jadi prinsipnya tak akan sejalan," ucapnya.
Diakuinya, besarnya tanggungan Pertamina dalam penjualan gas elpiji 12 kg, membuat perusahaan merugi dalam penjualan gas non-subsidi. Otomatis mengurangi laba perusahaan.
"Total dari kegiatan elpiji dia rugi. tapi perusahaan pertamina secara total tetap untung. labanya Rp 25 triliun sampai Rp 28 triliun. Artinya itu kurangi potensi laba. jadi intinya pemerintah enggak intervensi," ucapnya.
(mdk/noe)