Harga minyak dunia naik sebab Saudi janji pangkas ekspor
Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September naik USD 0,57 menjadi menetap di USD 46,34 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak dunia ditutup menguat pada perdagangan Senin (Selasa pagi WIB). Kenaikan harga terjadi karena produsen minyak mentah utama, Arab Saudi berjanji akan membatasi ekspornya untuk membantu mengurangi kelebihan pasokan global.
Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September naik USD 0,57 menjadi menetap di USD 46,34 per barel di New York Mercantile Exchange.
-
Kenapa minyak bumi penting dalam ekonomi global? Tidak hanya dimanfaatkan sebagai bahan bakar saja, tetapi minyak bumi juga bisa dimanfaatkan untuk bahan pembuatan aspal, pelumas, kerosin, dan nafta. Maka dari itu, minyak bumi penting dalam ekonomi global. Minyak memiliki peranan yang cukup besar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dari sisi penerimaan negara khususnya untuk penerimaan negara bukan pajak, minyak bumi menyumbang penerimaan terbesar bagi pembangunan. Namun dari sisi belanja, minyak bumi merupakan komoditas yang disubsidi negara dalam jumlah yang paling besar.
-
Dimana minyak bumi diolah? Proses ini biasanya dilakukan pada sebuah wadah tabung tinggi yang kedap terhadap udara.
-
Kapan minyak bumi terbentuk? Minyak bumi sendiri terdiri dari berbagai macam campuran hidrokarbon yang sebagian besar adalah kelompok alkana. Minyak bumi sendiri terdiri dari berbagai macam campuran hidrokarbon yang sebagian besar adalah kelompok alkana. Nantinya minyak bumi atau minyak mentah ini akan diproses untuk menghasilkan berbagai macam bahan bakar untuk kebutuhan sehari-hari seperti minyak tanah, bensin. Selain itu, dapat digunakan sebagai reagen kimia dalam pembuatan obat-obatan. Proses pengolahan minyak sendiri membutuhkan banyak tahapan agar dapat siap digunakan.Untuk mengetahui secara rinci, berikut merdeka.com telah rangkum proses pengolahan minyak bumi dan minyak mentah sampai dapat dimanfaatkan, yang dilansir dari ilmugeografi.com.
-
Di mana minyak bumi terbentuk? Ketika ganggang dan plankton ini mati puluhan hingga ratusan juta tahun yang lalu, mereka tenggelam ke dasar laut.
-
Apa sebenarnya sumber minyak bumi? Menurut Müller, minyak sebenarnya berasal dari triliunan alga (ganggang) kecil dan plankton.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mengatasi dampak fluktuasi harga minyak dunia? Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Pertamina secara intens terus memantau perkembangan terkini dan dampak memanasnya geopolitik terhadap rantai pasok energi global. Nicke menyebut fluktuasi minyak dunia akan kian dinamis pasca meningkatnya ketegangan yang terjadi di timur tengah. “Kita akan terus meningkatkan upaya mitigasi risiko untuk mengurangi potensi dampak dari dinamika situasi ekonomi dan geopolitik, termasuk pegendalian biaya, pemilihan komposisi crude yang optimal, pengelolaan inventory yang efektif, peningkatan produksi high-yield products dan efisiensi di semua lini operasional,” ujar Nicke.
Sementara itu, patokan Eropa, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman September, naik USD 0,54 menjadi ditutup pada USD 48,60 per barel di London ICE Futures Exchange.
Menteri Energi Saudi, Khalid al-Falih mengatakan bahwa negaranya akan membatasi ekspor minyak mentah sebesar 6,6 juta barel per hari (bpd) pada Agustus, hampir satu juta barel per hari di bawah tingkat tahun lalu, menurut laporan media.
Pernyataan tersebut disampaikan dalam sebuah pertemuan antara OPEC (Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak) dan negara-negara non-OPEC di Rusia yang dimulai pada Senin (24/7). Produsen-produsen minyak utama diperkirakan akan membahas pemenuhan potongan produksi yang disepakati.
Komite Pemantau Bersama Menteri OPEC dan Non-OPEC (JMMC) mempertimbangkan untuk memperpanjang lebih lanjut Deklarasi Kerja Sama, yang juga dikenal sebagai 'Kesepakatan Minyak'.
"Kesepakatan tersebut menarik lebih dari 350 juta barel minyak dari pasar, dan menyebabkan kemajuan yang mantap dan signifikan terhadap penyeimbangan pasar," katanya.
Pada akhir 2016, negara-negara OPEC dan non-OPEC sepakat untuk mengurangi 1,8 juta barel minyak per hari dari pasar selama enam bulan, untuk meningkatkan permintaan dan menaikkan harga. Kesepakatan tersebut kemudian diperpanjang selama sembilan bulan, sampai akhir Maret 2018.
Baca juga:
Ini alasan Jokowi marah & tegur menteri keluarkan aturan menghambat
Garam mahal, KPPU duga ada pemain nakal kurangi pasokan
Eks wamentan sebut tak ada larangan cara berbisnis beras PT IBU
Per Juni, BTN salurkan KPR Rp 39,01 T dukung program satu juta rumah
Meski ditolak, Bappenas ngotot lanjutkan kajian pemindahan Ibu Kota