Harga Pertamax Mahal, Simak Tips agar Mobil Irit BBM
Dengan konsumsi BBM yang lebih efektif dan efisien, tentunya dapat mengalokasikan dananya ke keperluan lain yang lebih mendesak, atau bahkan dapat tetap menggunakan Pertamax tanpa harus pindah ke jenis BBM yang lain.
Pemerintah menaikkan harga Pertamax menjadi Rp12.500 - Rp 13.000 per liter dari sebelumnya Rp9.000 - Rp9.400 per 1 April 2022. Hal ini pun membuat banyak masyarakat yang harus memutar otak dalam mengelola konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM).
Berbagai langkah alternatif menjadi pilihan seperti memutuskan menggunakan Pertalite yang harganya terpaut jauh lebih murah dibandingkan Pertamax, atau beralih menggunakan transportasi umum agar tidak merogoh kocek lebih dalam.
-
Kapan Pertamina menyesuaikan harga BBM? PT Pertamina (Persero) kembali menyesuaikan harga BBM nonsubsidi per 1 November 2023.
-
Mengapa Pertamina menyesuaikan harga BBM? Pertamina menyesuaikan harga BBM untuk mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
-
Siapa yang berpendapat bahwa harga BBM nonsubsidi seperti Pertamax bisa mengikuti pergerakan harga pasar? Ketua Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto mengatakan harga BBM nonsubsidi seperti Pertamax dan sejenisnya memang mengikuti pergerakan harga di pasar, oleh karena itu perusahaan bisa menyesuaikan lebih fleksibel.
-
Bagaimana Pertamina memastikan harga BBM tetap kompetitif? “Harga BBM nonsubsidi setiap bulannya per tanggal 1 mengalami penyesuaian harga pasar, namun dapat kita sampaikan bahwa harga BBM Pertamina paling kompetitif untuk menjaga daya beli masyarakat,” ucap VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso. Fadjar menambahkan di tengah fluktuasi harga minyak dunia, Pertamina terus berupaya menjaga kinerja rantai pasoknya, termasuk fleksibilitas memperoleh minyak mentah (crude oil) sehingga harga produk BBM bisa tetap kompetitif.
-
Bagaimana Pertamina menentukan harga jual BBM non subsidi? Adapun harga BBM non subsidi bersifat fluktuatif, sehingga Pertamina melakukan evaluasi secara berkala mengikuti tren dan mekanisme pasar.
-
Kenapa harga BBM di Singapura tinggi? Penerapan tarif pajak yang lebih tinggi telah menaikkan harga minyak di negara kecil tersebut.
Selain langkah-langkah tersebut, ada beberapa tips lagi yang dapat menjadi pilihan bijak untuk memastikan konsumsi bahan bakar kendaraan irit. Berbagai tips ini patut ditiru dan diaplikasikan.
Dengan konsumsi BBM yang lebih efektif dan efisien, tentunya dapat mengalokasikan dananya ke keperluan lain yang lebih mendesak, atau bahkan dapat tetap menggunakan Pertamax tanpa harus pindah ke jenis BBM yang lain.
Benny Fajarai, Co-Founder dari Lifepal.co.id, membagikan 5 tips yang dapat berguna dalam memastikan BBM kendaraan tetap irit, ditulis Rabu (6/4).
1. Pilih untuk Berkendara di Jam Lengang dan Kondisi Jalan Tidak Padat
Mengendarai mobil di jalanan yang padat merayap pada jam-jam sibuk membuat mobil mengonsumsi bahan bakar lebih banyak dari kondisi normal. Sebab, berhenti terlalu lama dengan mesin yang masih menyala akan mempengaruhi penggunaan bensin mobil. Seberapapun canggih mobil yang digunakan.
Oleh karena itu, sebaiknya perhatikan kepadatan jalan dan jam berkendara untuk membuat mobil hemat BBM. Sebagai contoh, apabila biasanya berangkat ke kantor jam 7.30 dan selalu terjebak macet parah, tidak ada salahnya untuk mencoba bangun lebih pagi dan berangkat lebih awal misalnya pukul 06.30 agar kondisi jalan lebih bersahabat.
2. Jangan Terlalu Menempel dengan Kendaraan di Depan dan Belakang
Hal penting lain dalam berkendara untuk memastikan keselamatan sendiri dan tentunya pengguna jalan yang lain, yaitu menjaga jarak dengan mobil di depan dan di belakang. Selain menghindari blind spot, ini juga dapat membuat mobil lebih hemat BBM.
Sebab secara otomatis akan melajukan mobil sesuai kebutuhan, tidak ada mengerem mendadak dan sebagainya. Selain bisa mengirit bensin, ini juga akan terhindar dari risiko kecelakaan sehingga keamanan berkendara turut terjaga.
3. Perhatikan Pemakaian AC
Selain kecepatan dan ketepatan penggunaan gigi, pemakaian AC juga harus diperhatikan dalam tips agar mobil irit BBM. Bisa dibilang, pendingin sudah jadi salah satu unsur penting dalam mobil. Apalagi jika cuaca sedang panas-panasnya, mau tidak mau AC terus menyala sepanjang jalan.
Memakai AC itu juga mengurangi bahan bakar loh. Nah, agar bisa lebih irit bensin, pengguna harus mempertimbangkan kapan waktu yang tepat menyalakan dan mematikan AC, atau memutuskan besarnya blower dari AC.
Bila tidak terlalu panas, mungkin bisa membuka sedikit jendela mobil atau mengurangi kekuatan blower sebagai opsi lain dari pendingin atau AC mobil.
4. Jaga Tekanan Angin Pada Ban
Sebaiknya, jangan gunakan mobil bila tekanan angin pada bannya terlalu rendah ataupun tinggi. Jaga levelnya sesuai dengan ketentuan pabrik. Jika tekanannya tepat maka mobil bisa berjalan dalam jarak tempuh yang jauh dan dengan konsumsi bahan bakar yang normal. Tidak boros, tidak berlebihan. Perlu kamu ketahui juga tekanan angin yang tidak pas itu berbahaya, salah satunya bisa meningkatkan risiko ban pecah.
5. Rawat Mobil Secara Rutin
Melakukan servis mobil secara berkala juga bisa membuat kendaraan lebih irit bensin. Karena dengan demikian, kualitas komponen-komponen dalam mobil akan terjaga sehingga performanya tetap top.
Tidak ada kotoran, endapan, dan hal-hal lain yang bisa menghambat kinerja mesin. Jika sudah begitu, maka mesin akan menghasilkan tenaga maksimal, akselerasi tidak terganggu, serta bahan bakar yang digunakan pun tidak terbuang sia-sia.
"Melakukan tips-tips dalam menghemat bahan bakar tersebut dapat menjadi salah satu cara untuk memastikan anggaran transportasi ataupun kendaraan terpenuhi. Namun jangan lupa, ada hal lain yang juga perlu dipastikan untuk menghindari kerugian finansial yang dapat timbul di kemudian hari, salah satu contohnya kecelakaan. Meski kita telah berhati-hati, tidak dipungkiri bahwa kecelakaan di jalan raya dapat menimpa siapa dan kapan saja," kata Benny.
(mdk/idr)