Hingga Agustus 2015, kredit UMKM Bank Mandiri capai Rp 72 triliun
Selain memberikan kredit, Bank Mandiri juga mengklaim membantu pemasaran produk UMKM.
Hingga Agustus 2015, kredit Bank Mandiri yang disalurkan ke sektor UMKM mencapai lebih dari Rp 72,2 triliun. Sesuai ketentuan Bank Indonesia, perbankan diwajibkan menyalurkan 20 persen kreditnya ke sektor UMKM.
Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas menuturkan, untuk mencapai itu pihaknya tengah memperluas jaringan dan mempersiapkan cabang-cabang yang siap melayani usaha mikro kecil dan menengah.
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
-
Siapa yang mendukung rencana pemerintah untuk menghapus kredit macet UMKM? Terkait dengan kebijakan tersebut, BRI menyambut baik dan mendukung kebijakan pemerintah tersebut. Bahkan sejak 2021, Perseroan telah mengusulkan kepada regulator untuk me-review soal ketentuan terkait hapus buku kredit dan tagih piutang (write-off) bagi UMKM.
-
Bagaimana BRI membantu pelaku usaha UMKM? Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Bagaimana BRI mendukung rencana pemerintah untuk menghapus kredit macet UMKM? Dengan demikian, dukungan dengan memberikan pendanaan kepada UMKM akan mendorong roda perekonomian Indonesia. Hingga kuartal I/2023, BRI sendiri berhasil mencatat pertumbuhan kredit di sektor UMKM sebesar 9,6% year on year (yoy) dengan nominal mencapai Rp989,6 triliun.
-
Apa yang menjadi alasan BRI mendukung rencana pemerintah untuk menghapus kredit macet UMKM? “Maka butuh policy seperti rencana pemerintah tersebut, sehingga akan menambah daya jelajah dan konsumsi kredit UMKM di masa yang akan datang. Kami telah lama memperjuangkan hal ini jadi kami menyambut baik rencana tersebut,” ujar Sunarso.
-
Mengapa BRI mendukung rencana pemerintah untuk menghapus kredit macet UMKM? Terkait dengan kebijakan tersebut, BRI menyambut baik dan mendukung kebijakan pemerintah tersebut. Bahkan sejak 2021, Perseroan telah mengusulkan kepada regulator untuk me-review soal ketentuan terkait hapus buku kredit dan tagih piutang (write-off) bagi UMKM.
"Di sisi mikro sendiri, kami terus memperluas jaringan hingga ke rural area. Melalui langkah ini, dapat menjadi one stop solution bagi pengusaha menengah," kata Rohan dalam siaran pers yang diterima merdeka.com, Senin (21/9).
Rohan juga mengklaim, pihaknya selalu menyertakan pelaku UMKM yang menjadi mitra binaan Bank Mandiri untuk mengenalkan produknya ke masyarakat pada kegiatan-kegiatan berskala nasional maupun internasional. Tujuannya, membantu mitra binaan memasarkan hasil produksinya sehingga dapat mengembangkan bisnis.
"Jadi, selain memberikan kredit untuk memenuhi kebutuhan dana para pelaku UMKM, kami juga ikut membantu mempertemukan para pelaku UMKM dengan pengguna produksinya,"ujar Rohan.
Baca juga:false
Sering jadi sasaran kejahatan, Bank Mandiri diminta perbaiki sistem
Ribuan pekerja asing berpotensi buka rekening di Indonesia
Rupiah di atas 14.400/USD, LPS tegaskan perbankan jauh dari krisis
BI kembali tahan suku bunga acuan 7,5 persen