Ini curhatan Dirjen Pajak Sigit Pramudito usai mengundurkan diri
Tak tercapai target penerimaan pajak sebesar Rp 1.294 triliun dalam APBN Perubahan 2015 menjadi alasan Sigit mundur.
Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Sigit Priadi Pramudito, mengundurkan diri pagi tadi, Selasa (1/12). Tak tercapainya target penerimaan pajak yang dipatok Rp 1.294 triliun dalam APBN Perubahan 2015, menjadi alasan Sigit mundur dari jabatannya.
"Pengunduran ini semata-mata sebagai bentuk tanggung jawab saya yang tidak berhasil memimpin DJP dalam mencapai target penerimaan pajak yang dapat ditolerir," ujarnya kepada merdeka.com.
-
Apa itu pajak? Pungutan Wajib KBBI mendefinisikan pajak sebagai pungutan wajib untuk penduduk kepada negara atas pendapatan, pemilikan, dan lainnya.
-
Kapan kerukunan dalam pemilu diuji? Proses politik yang sengit antar kandidat calon pemilu, kerap kali memunculkan perbedaan pendapat antar masyarakat.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Bagaimana Dudung Abdurachman menikmati kerak telor di PRJ? Dia dan sang istri bahkan duduk di atas kursi. Sembari menyaksikan sang penjual membuat jajanan khas Betawi itu, Dudung dan istri sesekali nampak berbincang santai. Usai kerak telor tersaji, eks Pangkostrad itu lantas menikmatinya secara langsung di lokasi. Dia dan sang istri begitu lahap dalam sepiring kerak telor berdua.
Dia memperkirakan pencapaian target pajak pemerintah saat ini hanya tercapai sebesar 82 persen. Sigit pun tak lupa mengucapkan terima kasih dan dukung selama menjabat sebagai Dirjen Pajak.
Ini pernyataan Dirjen Pajak Sigit Pramudito dalam pesan pendek:
"Teman2 sekalian yg saya cintai, saya telah memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai Dirjen Pajak. Pengunduran ini semata-mata sebagai bentuk tanggung jawab saya yg tidak berhasil memimpin DJP dlm mencapai target penerimaan pajak yg dapat ditolelir (diatas 85%). Perhitungan saya hanya akan mencapai 80-82% di akhir tahun 2015.
Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan dan bantuan teman2 sekalian, mohon maaf bila ada hal2 yang tidak berkenan selama ini. Semoga Dirjen Pajak yang akan datang dapat membawa DJP semakin Jaya, kredibel, akuntabel dan dapat dibanggakan."
Baca juga:
Dirjen Pajak Sigit Pramudito mengundurkan diri
Ini sosok Ken Dwijugiasteadi, Plt Dirjen Pajak pengganti Sigit
Sisa sebulan, JK nilai mustahil target pajak tercapai
Tak capai target, Jokowi diminta evaluasi kinerja dirjen pajak
Bos Pajak sebut uang WNI yang disimpan di Singapura capai Rp 3.000 T