Ini Daftar Bantuan Sosial Telah Disalurkan per Hari ini
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah telah menyerahkan bantuan beras Bulog tahap pertama kepada 20 juta keluarga penerima manfaat. Saat ini pemerintah akan memasuki tahap kedua penyaluran kepada 8,8 juta keluarga yang akan dilakukan dalam waktu dekat.
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah telah menyerahkan bantuan beras Bulog tahap pertama kepada 20 juta keluarga penerima manfaat. Saat ini pemerintah akan memasuki tahap kedua penyaluran kepada 8,8 juta keluarga yang akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Dalam program jaring pengaman sosial, beras bulog ini target 28,8 juta, tahap pertama sudah diselesaikan kepada 20 juta keluarga. Tahap kedua akan diberikan kepada 8,8 juta keluarga," kata Menko Airlangga dalam konferensi pers, Jakarta, Senin (23/8).
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang menurut Menko Airlangga Hartarto menjadi tantangan utama dalam pengembangan ekonomi platform di wilayah pedesaan? "Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini," ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
Selain itu, penyaluran subsidi upah kepada pekerja juga telah dilakukan kepada masyarakat terdampak di wilayah PPKM level 4. Masing-masing pekerja telah mendapatkan Rp 1 juta yang ditransfer ke rekeningnya.
Dari target 8,8 juta pekerja penerima subsidi upah ini akan disalurkan dalam 5 tahap. Tahap pertama telah disalurkan kepada 947.649 penerima. Tahap kedua akan diserahkan mulai 19 Agustus sebanyak 1,25 juta penerima.
"Tahap pertama telah disalurkan kepada 97.649 penerima ini sudah selesai. Tahap kedua mulai disalurkan kepada 1,25 juta penerima mulai 19 Agustus," kata dia.
Pendaftaran Pra Kerja Gelombang 18 Dibuka
Sementara itu, pada program BPUM realisasinya telah Rp 14,21 triliun. Bantuan ini diberikan kepada 11,84 juta pelaku usaha mikro atau 92,52 persen dari total anggaran Rp 15,36 triliun.
"Realisasi BPUM ini totalnya Rp 14,21 triliun terhadap 11,84 juta pelaku usaha mikro," kata Menko Airlangga.
Lalu pada program kartu pra kerja, pemerintah kembali membuka pendaftaran gelombang ke-18. Pada gelombang ini tercatat pendaftar sebanyak 3,18 juta peserta. Pada gelombang ini peserta yang akan diterima hanya 800.000 orang.
"Peserta yang diterima hanya 800 ribu orang. Ini tinggal nunggu penetapan," kata dia.
Sehingga bila digabungkan dari batch 1-18 diminati oleh 67,6 juta. Pada semester I-2021 yang telah diterima sebanyak 2.772.880 orang. Lalu pada semester kedua ini akan dimulai dengan batch 18 dengan peserta 800 ribu orang dari target 3,1 juta orang sampai akhir tahun.
"Sampai akhir tahun ini ditargetkan akan mencapai 3,1 juta peserta dengan tambahan anggaran Rp 1,3 triliun," kata dia mengakhiri.
(mdk/bim)