Jangan Charge Handphone di Port USB Umum, Data Pribadi dan Kartu Kredit Bisa Bobol
Seorang pakar di Keeper Security menyampaikan, setelah ponsel terhubung dengan colokan USB, peretas dapat mengakses gawai Anda.
Tidak sedikit uang masyarakat di rekening terkuras habis. Salah satu penyebabnya yaitu mengakses mobile banking menggunakan public hotspot.
Jangan Charge Handphone di Port USB Umum, Data Pribadi dan Kartu Kredit Bisa Bobol
Jangan Charge Handphone di Port USB Umum, Data Pribadi dan Kartu Kredit Bisa Bobol
Mobile banking menjadi layanan perbankan yang sangat lumrah digunakan masyarakat saat ini. Di satu sisi, kemudahan ini membuat masyarakat kerap abai terhadap keamanannya.
Tidak sedikit uang masyarakat di rekening terkuras habis. Salah satu penyebabnya yaitu mengakses mobile banking menggunakan public hotspot.
Kendati demikian, masyarakat juga sebaiknya menghindari colokan USB umum. Seorang pakar di Keeper Security menyampaikan, setelah ponsel terhubung dengan colokan USB, peretas dapat mengakses gawai Anda.
"Setelah Anda menyambungkan ponsel ke port USB, penyerang dapat mengunduh file, menginstal malware, dan memantau tombol apa saja yang ditekan pemilik gawai" kata pakar di Keeper Security, dilansir dari Mirror, Selasa (5/3).
"Jika baterai ponsel Anda selalu lemah, gunakan power bank mandiri," imbaunya.
Pakar tersebut mengatakan, ancaman yang seringkali ditemukan yaitu ' juice jacking'. Peretas memiliki celah untuk mengintip tampilan ponsel dan merekam semua yang diklik, ketik, atau lihat.
Juice jacking adalah jenis serangan siber di mana penipu mendirikan stasiun pengisian daya palsu di tempat umum.
Stasiun pengisian daya ini dirancang untuk secara diam-diam mencuri data rahasia dari perangkat yang tersambung ke dalamnya.
Ketika seseorang menyambungkan perangkatnya ke port pengisian daya palsu, peretas dapat memperoleh akses ke perangkatnya dan mulai mengumpulkan informasi pribadi seperti kata sandi, detil kartu kredit, dan data pribadi lainnya.
Dalam beberapa kasus, peretas bahkan mungkin memasukan malware langsung ke perangkat korban sehingga mereka dapat mengontrol perangkat tersebut dari jarak jauh.