Tips Terhindar dari Modus Penipuan Link Undangan Curi Saldo Rekening
Mengimbau masyarakat agar mewaspadai penipuan dengan modus tersebut.
Ketika diklik atau dibuka, aplikasi tersebut akan langsung mengambil data pribadi Anda dan rekening m-banking pengguna.
Tips Terhindar dari Modus Penipuan Link Undangan Curi Saldo Rekening
Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan Solo, Eko Yunianto mengemukakan, akhir-akhir ini marak penipuan baru kejahatan keuangan digital. Sejumlah cara dilakukan para penjahat. Di antaranya dengan modus undangan digital berbentuk aplikasi pengiriman paket hingga iming-iming hadiah hadiah dari salah satu marketplace. Ketika diklik atau dibuka, aplikasi tersebut akan langsung mengambil data pribadi Anda dan rekening m-banking pengguna.
Kondisi tersebut cukup berbahaya mengingat saat ini smartphone dan m-banking sudah dimiliki sebagian besar masyarakat Indonesia. Untuk itu ia mengimbau masyarakat agar mewaspadai penipuan dengan modus tersebut.
"Modus mendapatkan hadiah dari salah satu marketplace, selanjutnya diarahkan untuk mengisi link dimana link tersebut merupakan pengajuan pinjaman online (Pinjol). Jadi pengajuan pinjol dilakukan oleh yang bersangkutan sendiri," ujar Eko, Senin (31/7).
Ia juga mencontohkan sebuah percakapan di WhatsApp yang mengabarkan kepada calon korban terkait pengiriman paket dari seorang kurir. Kabar tersebut disertai sebuah file yang bertuliskan 'lihat foto paket' yang jika dibuka akan berisi penipuan. Ia meminta masyarakat tidak mengklik informasi tersebut jika tidak mengenalnya atau tidak merasa mendapat kiriman paket.
Ia juga mencontohkan sebuah percakapan di WhatsApp yang mengabarkan kepada calon korban terkait pengiriman paket dari seorang kurir. Kabar tersebut disertai sebuah file yang bertuliskan 'lihat foto paket' yang jika dibuka akan berisi penipuan. Ia meminta masyarakat tidak mengklik informasi tersebut jika tidak mengenalnya atau tidak merasa mendapat kiriman paket.
"Jangan dibuka kalau nggak kenal atau merasa beli sesuatu. Nggak usah diakses, langsung blokir saja. Penipuan berkedok kurir paket ini akan bisa menguras saldo rekening," katanya.
Sementara untuk penipuan melalui undangan, lanjut Eko, menggunakan extensi dock. Dan jika dilihat menyerupai file word, padahal file apk, yang jika diinstal di android bisa menguras data-data korban. "Untuk lebih meyakinkan korbannya, dia pakai foto perempuan cantik supaya korbannya tertarik," katanya.
Modus Sniffing
Dikatakan Eko, modus penipuan sniffing merupakan tindakan kejahatan penyadapan oleh peretas (hacker) yang dilakukan menggunakan jaringan internet dengan tujuan utama untuk mencuri data serta informasi penting seperti username dan password m-banking, informasi kartu kredit, password email, dan data penting lainnya.
Menurut dia, modus-modus sniffing yang berkembang saat ini tidak hanya melalui laman internet atau website, namun sudah menggunakan aplikasi berekstensi apk yang disebar oleh peretas melalui perangkat telepon pintar berbasis Android. Agar masyarakat terhindar dari tindak kejahatan tersebut masyarakat perlu mengetahui beberapa tips berikut ini:
1. Jangan sembarang mengunduh aplikasi maupun mengakses berbagai tautan yang dikirimkan melalui SMS, WhatsApp, e-mail, dan lain-lain. 2. Cek keaslian SMS, telepon, maupun WhatsApp yang menghubungi ke call center resmi perusahaan. 3. Hanya nduh aplikasi resmi dari sumber resmi, (website resmi) seperti Google Play Store, App Store, maupun situs resmi perusahaan terkait. 4. Aktifkan notifikasi untuk berbagai transaksi rekening agar bisa memantau segala transaksi yang Anda lakukan maupun tidak.
5. Periksa kembali riwayat transaksi rekening secara berkala untuk memastikan bahwa tidak ada kesalahan dalam melakukan transaksi. 6. Ganti password dari berbagai layanan keuangan secara berkala. 7. Jangan gunakan jaringan internet publik ketika akan melakukan transaksi keuangan.