Jasa Marga Diuntungkan dengan Keberadaan Tol Trans Jawa
Dengan adanya transfer pengguna pesawat menggunakan kendaraan darat dan melewati ruas tol Trans Jawa, maka mendorong peningkatan pendapatan bagi Jasa Marga di ruas tersebut. Sehingga Jasa Marga pada tahun 2020 masih bisa mencatatkan laba bersih hingga Rp501,05 miliar.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk merasa diuntungkan dengan keberadaan ruas tol Trans Jawa. Sebab, banyak pengguna pesawat yang beralih menggunakan transportasi darat melewati tol untuk menuju beberapa daerah di Jawa, seperti Semarang.
"Beberapa waktu ini revenue nya relatif sudah jauh lebih baik dibandingkan tahun lalu, khususnya pada ruas-ruas tol Trans Jawa, kita melihat adanya alih transportasi yang tadinya banyak menggunakan pesawat khususnya pada jalan menuju Semarang," kata Corporate Finance Group Head Jasa Marga, Eka Setya Adrianto, dalam konferensi pers RUPST 2020, Kamis (27/5).
-
Apa tujuan dari perpanjangan jam operasional Transjakarta? Perpanjangan jam operasional armada bus Transjakarta diharapkan dapat mengantisipasi terjadinya kepadatan pelanggan setelah laga berlangsung. Sehingga, masyarakat yang menonton bisa kembali ke rumahnya masing-masing dengan cepat.
-
Kapan uji coba Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta dilakukan? Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Kapan Jalan Tol Semarang-Batang diresmikan? Pada 20 Desember 2018, Jalan Tol Semarang-Batang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo di Jembatan Kalikuto bersama dengan ruas tol Pemalang-Batang dan Salatiga-Kartasura.
-
Bagaimana cara Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta dikawal? Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan.
-
Di mana MRT Jakarta berada? Terdapat enam kilometer jalur Mass Rapid Transit (MRT) di bawah tanah Jakarta.
-
Apa yang dimaksud dengan jalan tol? Jokowi menilai, pembangunan jalan tol dapat menciptakan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru selain di Jakarta atau pulau Jawa. Sehingga, biaya logistik dapat lebih murah.
Dengan adanya transfer pengguna pesawat menggunakan kendaraan darat dan melewati ruas tol Trans Jawa, maka mendorong peningkatan pendapatan bagi Jasa Marga di ruas tersebut. Sehingga Jasa Marga pada tahun 2020 masih bisa mencatatkan laba bersih hingga Rp501,05 miliar.
"Jadi ada transfer dari pengguna yang tadinya banyak menggunakan pesawat sekarang banyak menggunakan kendaraan. Sehingga peningkatan pendapatan banyak terjadi di ruas Trans Jawa," ujarnya.
Untuk ruas-ruas tol lainnya, khususnya dengan tol airport seperti di Bali memang masih membutuhkan waktu untuk pemulihan. Lantaran penerbangan dan jumlah traveler masih relatif sepi dibanding sebelumnya.
Di sisi lain, meskipun di masa pandemi covid-19 Jasa Marga mengalami kerugian akibat adanya pembatasan yang diterapkan oleh pemerintah. Namun, menurutnya Jasa Marga juga diuntungkan dengan situasi market yang saat ini membuat likuiditas perusahaan relatif baik, di mana tingkat suku bunganya turun di level 1-2 persen.
"Sehingga itu menyebabkan penurunan tingkat suku bunga yang signifikan. Jadi penurunan suku bunga kita turun di level 1-2 persen, di mana kalau dilihat cost terbesar kita hingga hari ini adalah beban bunga atau financing cot, sehingga kita optimis dengan seimbangnya penurunan pendapatan dengan penurunan beban bunga tentunya kita dapat menjaga kinerja," jelasnya.
Peluang Divestasi
Selain itu, Jasa Marga juga memiliki peluang untuk divestasi, seperti yang dilakukan ditahun-tahun sebelumnya. "Kalau kita jual lebih mahal tentunya akan ada potensial. Nah itu juga menjadi salah satu potensi dari kinerja upside dari Jasa Marga," imbuhnya.
Di lain hal, Eka juga menyinggung terkait Transit Oriented Development (TOD) Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan LRT. Dia berharap TOD ke depannya bisa memberikan kontribusi positif, meskipun dalam pengembangannya membutuhkan waktu yang lama.
"Tentunya kita berharap TOD akan memberikan kontribusi positif, tapi mungkin tidak dalam waktu dekat melainkan butuh waktu untuk mereka bisa merealisasikan penjualan LRT nya, juga butuh waktu untuk beroperasi hingga atas semua itu tidak dalam waktu dekat," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)